37 3.
Penerapan metode Examples Non Examples berbantuan Media Lagu untuk
Meningkatkan Keaktifan siswa dalam Pembelajaran IPS di Kelas VII D SMPN 1 Ngemplak Sleman oleh Dian Novita Sari 2014. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa penerapan metode Examples Non Examples
berbantuan media lagu dapat meningkatkan keaktifan siswa. Berdasarkan hasil observasi, keaktifan siswa mengalami peningkatan pada kegiatan pra
tindakan sebesar 22 kemudian meningkat pada siklus I sebesar 66 sedangkan pada siklus II sebesar 81 dan sudah mencapai kriteria
keberhasilan tindakan. Berdasarkan hasil perhitungan angket juga menunjukkan peningkatan keaktifan siswa pada siklus I sebesar 65
menjadi 79 pada siklus II dan sudah mencapai kriteria keberhasilan tindakan.
C. Kerangka Pikir
Kegiatan pembelajaran merupakan kegiatan yang bertujuan secara sistematis dan terarah pada terjadinya proses belajar. Kegiatan pembelajaran
terdiri dari input, process dan output. Dilihat dari segi proses pada dasarnya
siswa itu aktif akan tetapi metode pembelajaran yang digunakan guru saat mengajar Kelas X Jasa Boga 3 SMK N 6 Yogyakarta menggunakan metode yang
cenderung membuat siswa menjadi bosan dan kurang aktif dalam mengikuti proses pembelajaran metode yang digunakan oleh guru adalah metode
teacher centered, padahal pada kurikulum 2013 proses pembelajaran yang berlangsung
haruslah student centered. Hal ini berdampak pada hasil belajar yang kurang
maksimal dengan hasil ulangan harian smester ganjil sebesar 56,7 masih
38 dibawah KKM dan nilai keaktifan siswa yang rata rata nilai berkisar 2-3 dimana
skor tertinggi dalam keaktifan siswa sebesar 4.
Penggunaan metode pembelajaran yang tepat merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keaktifan dan hasil belajar siswa. Salah satu metode
pembelajaran yang dapat menjadi alternatif untuk memperbaiki proses pembelajaran
adalah penerapan
metode pembelajaran
kontekstual seperti
Examples Non Examples. Metode Pembelajaran Examples Non Examples merupakan metode pembelajaran yang menggunakan gambar sebagai media
pembelajaran. Penggunaan media gambar ini disusun dan dirancang agar anak dapat menganalisis gambar tersebut menjadi sebuah bentuk diskripsi singkat
mengenai apa yang ada di dalam gambar dan membuat siswa akan lebih aktif
dalam mengkuti pembelajaran.
Dengan pemilihan metode pembelajaran yang menarik maka dapat meningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas X Jasa Boga 3 SMK N 6
Yogyakarta. Berdasarkan kerangka pemikiran tersebut dapat dituangkan dalam bagan sebagai berikut :
39
KEADAANKONDISI AWAL
-Pembelajaran pengetahuan bahan makanan masih menggunakan
metode teacher centered
-Siswa cenderung pasif dalam mengikuti pembelajaran dan hasil
belajar 57,6 masih dibawah KKM
PROSESTINDAKAN
Penerapan metode pembelajaran Examples Non Examples
OUTPUTHASIL
Keaktifan dan hasil belajar siswa meningkat
Gambar 1. Kerangka Berfikir
D. Hipotesis Tindakan