Tugas: Tes Formatif: Kunci Jaw aban Tes formatif

Perumusan masalah merupakan pertanyaan mengenai obyek empiris yang jelas batas-batasnya serta dapat diidentifikasi faktor-faktor yang terkait di dalamnya. Penyusunan kerangka berpikir merupakan proses penyusunan argumentasi yang menjelaskan hubungan yang mungkin terdapat antara berbagai faktor yang saling terkait dan membentuk konstelasi permasalahan. Penyusunan hipotesis secara deduktif, mengambil premis- premis dari pengetahuan ilmiah yang sudah diketahui sebelumnya. Pengujian hipotesis, merupakan proses pengumpulan data yang relevan, untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan terdapat fakta-fakta yang mendukungnya. Penarikan kesimpulan, merupakan proses penilaian apakah hipotesis yang diajukan ditolak berarti tidak didukung oleh fakta, atau diterima berarti didukung oleh fakta-fakta yang dikumpulkan. Keseluruhan langkah metode ilmiah tersebut harus dilakukan, agar suatu penelaahan dapat disebut ilmiah. Langkah yang satu bukan hanya sebagai landasan untuk langkah senjutnya, namun sekaligus juga merupakan landasan koreksi bagi langkah yang lainnya.

d. Tugas:

1. Ambil sebuah laporan tugas akhir, baca dan cermati bagaimana si penulis menerapkan langkah-langkah metode ilmiah. Apakah tulisan tersebut memenuhi syarat sebagai karya ilmiah? 54 2. Masih pada laporan tugas akhir tersebut, apakah penulis menerapkan pola berpikir deduktif dan induktif?

e. Tes Formatif:

Kerjakan tes berikut ini secara jujur, setelah anda selesai mempelajari kegiatan belajar 2. e1. Apakah yang dimaksud dengan karya tulis atau karangan? e2. Karya tulis dikelompokan menjadi dua. Sebutkan dan jelaskan perbedaannya e3. Apakah yang dimaksud dengan metode ilmiah? Dan mengapa pengetahuan yang dihasilkan memenuhi syarat sebagai pengetahuan ilmiah? e4. Untuk membangun pengetahuan metode ilmiah meng- gunakan dua bentuk pola berpikir, sebutkan dan jelas- kan e5. Mengapa pengetahuan ilmiah tidak dapat dipergunakan untuk menelaah permasalahan-permasalahan yang terkait dengan keyakinan keagamaan? e6. Apakah yang dimaksudkan dengan masalah yang akan ditelaah dalam metode ilmiah? f7. Terdapat empat karakteristik permasalahan yang baik untuk dikaji dalam metode ilmiah, sebutkan dan jelaskan secara singkat Perhatian: Sebelum melanjutkan pada kegiatan belajar selanjutnya, cocokanlah jawaban Anda dengan kunci jawaban yang termuat pada halaman berikut ini. 55

f. Kunci Jaw aban Tes formatif

f1. Karya tulis adalah sebuah gagasan pemikiran yang dituangkan dalam sebuah bahasa tulis. f2. Karangan ilmiah dan non ilmiah. Perbedaannya terletak pada pola berpikir yang dipergunakan, karangan ilmiah menggunakan pendekatan ilmiah dan karangan non- ilmiah tidak menggunakan pola tersebut. f3. Metode ilmiah merupakan prosedur untuk mendapatkan pengetahuan yang disebut dengan ilmu. Atau merupa- kan ekspresi mengenai cara bekerjanya pikiran dengan pola berpikir tertentu. Sebab metode ilmiah menghasil- kan pengetahuan yang mempunyai karakteristik- karakteristik tertentu yang diminta oleh pengetahuan ilmiah, yaitu bersifat rasional dan teruji. f4. Metode ilmiah menggabungkan cara berpikir deduktif dan cara berpikir induktif dalam membangun tubuh pengetahuan. Cara berpikir deduktif memberikan sifat yang rasional kepada pengetahuan ilmiah dan bersifat konsisten dan koheren dengan khasanah pengetahuan yang telah ada sebelumnya. Cara berpikir induktif yang berdasarkan kriteria kebenaran korespondensi. Teori korespondensi menyebutkan bahwa suatu pernyataan dapat dianggap benar sekiranya materi yang terkandung dalam pernyataan bersesuaian dengan obyek faktual yang dituju. f5. Sebab, masalah yang dapat diselesaikan oleh ilmu dengan metode ilmiahnya, adalah masalah yang bersifat konkret yang terdapat di dalam dunia fisik yang nyata. 56 Sehingga ilmu tidak dapat menjelaskan masalah surga atau neraka. f6. Permasalahan adalah kesenjangan antara kenyataan dan harapan, yang perlu dicarikan solusi pemecaahannya. f7. Pertama, pemasalahan harus feasible, yaitu dapat diteliti tanpa memerlukan waktu yang panjang, energy yang besar, dan uang yang berlebihan; Kedua, Permasalahan harus jelas, yaitu secara umum orang akan setuju terhadap kata kunci permasalahan tersebut; Ketiga, Permasalahan harus signifikan, yaitu jawaban yang dihasilkan akan memberikan kontribusi penting dalam bidangnya; dan Keempat, Permasalahan harus ethical, yaitu tidak membahayakan kehidupan baik secara fisik atau psikologis. 57

3. Kegiatan Belajar 3 : Struktur Karya Tulis I lmiah