38
Jadi dapat
disimpulkan bahwa
minat baca
adalah kecenderungan,  perhatian,  ketertarikan,  kesukaan  disertai  dengan
perasaan  yang  mendalam  dan  dorongan  yang  kuat  dalam  melakukan suatu  kegiatan  membaca  atas  kemauan  sendiri  atau  dorongan  dari  luar
dan berlangsung secara terus menerus.
2. Faktor yang mempengaruhi minat baca
Minat  pada  seseorang  akan  suatu  obyek  atau  hal  tertentu  tidak akan  muncul  dengan  sendirinya  secara  tiba-tiba  dalam  diri  individu.
Minat  dapat  timbul  pada  diri  seseorang  melalui  proses.  Hal  serupa  juga diungkapkan oleh Marksheffel Ibrahim Bafadal, 2006: 192 bahwa minat
bukan bawaan manusia, tetapi dapat dibentuk atau diusahakan, dipelajari, dan dikembangkan, minat juga dapat dihubungkan untuk maksud tertentu.
Adanya  usaha  dari  luar  dapat  menimbulkan  minat  individu.  Minat  juga dipengaruhi  dari  dalam  individu  seperti  halnya  motivasi.  Sesuai  yang
diungkapkan  oleh  Yudrik  Jahja  2013:  63  minat  erat  hubungannya dengan  motivasi.  Minat  dipengaruhi  dan  mempengaruhi  motivasi
individu. Motivasi sebagai proses internal yang mengaktifkan, menuntun, dan  mempertahankan  perilaku  dari  waktu  ke  waktu  Slavin,  2009:105.
Jadi,  minat  erat  dengan  motivasi,  beberapa  yang  4  kondisi  yang motivasional bagi siswa yang perlu diperhatikan oleh guru Sugihartono,
dkk, 2007: 78-79:
39
a. Attention atau perhatian, perhatian siswa muncul karena  adanya rasa
ingin  tahu,  oleh  karena  itu  rasa  ingin  tahu  siswa  perlu  terus mendapatkan rangsangan sehingga siswa dapat memberikan perhatian
pada suatu aktivitas. b.
Relevance,  yaitu  menunjukkan  hubungan  antara  materi  pelajaran dengan kebutuhan dan kondisi siswa. Motivasi siswa akan terpelihara
apabila  siswa  menganggap  hal  yang  dipelajari  atau  dilakukan  adalah sesuai  dengan  kebutuhan,  bermanfaat  dan  sesuai  nilai  yang  dipegang
oleh individu. c.
Confidence,  yaitu  rasa  percaya  diri    dan  berkemampuan  dalam melakukan  suatu  tugas.  Jika  kemampuan  diri  melakukan  sesuatu  ini
tinggi  maka  motivasi  siswa  dapat  terdorong  dan  semakin  termotivasi sehingga  hasil  yang  dilakukannya  dapat  maksimal.  Begitu  juga
dengan minat siswa akan muncul. d.
Satisfaction, jika siswa dapat merasa puas dengan hasil yang ia capai, maka motivasi akan timbul dan meningkatkan kinerja suatu aktivitas.
Hal ini dapat dibantu dengan memberikan penguatan positif pada hasil yang telah individu capai.
Pemaparan tersebut menunjukkan faktor yang mempengaruhi minat yang berasal dari diri individu dapat dilakukan dengan menimbulkan rasa ingin
tahu,  menunjukkan  relevansi  manfaat,  menumbuhkan  kepercayaan  diri, dan  menumbuhkan  kepuasan  pada  individu.  Selain  itu,  Yudrik  Jahja
2013: 64 menjelaskan faktor minat meliputi kebutuhan fisik, sosial, dan
40
egoistik serta pengalaman.  Kebutuhan sosial merupakan kebutuhan akan pengakuan  dari  orang  lain,  jadi  individu  cenderung  akan  memiliki  minat
sesuai  keadaan  sosial  disekitarnya.  Pengalaman  memberikan  pengaruh pada  minat  seorang  individu,  jika  seseorang  memiliki  minat  yang  positif
terhadap suatu kegiatan individu akan mengulangnya. Paparan  mengenai  faktor  minat  di  atas  maka  faktor  minat  baca
yaitu  1  faktor  dari  dalam  diri  individu  dapat  berupa  rangsangan  dari lingkungan  maupun  pengalaman  individu  terhadap  kegiatan  membaca,
semakin  positif  pengalaman  individu  terhadap  kegiatan  yang  berkaitan dengan  membaca,  maka  minat  individu  akan  semakin  tinggi,  2  faktor
sosial,  individu  memiliki  minat  baca  dikarenakan  lingkungan  tempatnya berada  mengharuskan  individu  gemar  membaca,  atau  adanya  dorongan
untuk mendapatkan pengakuan dan penghargaan dari lingkungan. Menurut Soedijarto Idris Kamah dan Dedy P. Rachmanata, 2002:
2  adapun  beberapa  hal  yang  menyebabkan  minat  baca  rendah  adalah faktor  budaya,  situasi  pendidikan  dikelas,  kesenangan  berkumpul  untuk
ngobrol, menariknya media elektronik, dan langkanya bahan bacaan  yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan pembaca. Jika melihat pada uraian
tersebut  bahwa  minat  baca  rendah  dikarenakan  kurang  adanya  dorongan dari  luar  atau  kondisi  lingkungan  yang  tidak  mendukung  untuk  kegiatan
membaca.  Untuk  dapat  memperoleh  minat  baca  tinggi  seorang  harus berada  pada  lingkungan  yang  pro  terhadap  kegiatan  membaca,  sehingga
kesenangan berkumpul akan berkurang.
41
Berdasarkan  penjelasan  di  atas  maka  dapat  disimpulkan  bahwa faktor yang dapat mempengaruhi minat baca dapat dibentuk dan usahakan
sesuai  dengan  maksud  tertentu  dan  tujuan  tertentu,  hal  tersebut  sesuai dengan  yang  diutarakan  oleh  Marksheffel  Ibrahim  Bafadal,  2006:  192.
Minat juga dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, faktor eksternal berupa  motif  sosial  yaitu  berupa  pengakuan  dan  penghargaan,  terdapat
aktivitas  yang  mendukung  terbentuknya  minat  yang  berasal  dari lingkungan.  Mitchell  Schunk    Pintrich,  2012:  328  mengungkapkan
bahwa tugas kelompok,  teka-teki, dan penggunaan tugas komputer dapat membantu
mengaktifkan minat
murid, namun
tidak dapat
mempertahankannya, perlu adanya penggunaan tugas yang bermakna dan keterlibatan  siswa  secara  aktif  untuk  dapat  memelihara  minat  tersebut.
Metode  teamwork  tematik  merupakan  metode  yang  menempatkan  siswa dalam kelompok dan memberikan tugas-tugas secara tepat dan bermakna
yang dapat memberikan stimulus pada minat baca.
3. Aspek-aspek Minat baca