Kerangka Pemikiran Pengaruh Iklim Kerja

2. Sebagai bahan masukan sumbang dan saran bagi manajemen PT. KIM Medan, ditahun-tahun mendatang dalam membuat kebijakan, sehingga dapat mencapaitujuan goay yang optimal dan dengan barometer yang ada dapat menilai bagian -bagian lain dapat dikembangan sesuai dengan kebutuhan.

1.7. Kerangka Pemikiran

Kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau kelompokorang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabmasing-masing, dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan secaralegal, tidak melanggar hukum sesuai dengan moral maupun etika. Suyadi Prawirosentono,l999:5 Iklim Kerja adalah organisasi sosial informal dan aktivitas karyawan perusahaanyang secara spontan mempengaruhi tingkah laku. Hoy dan Forsyth 1986: 37 Insentif keuangan adalah imbalan keuangan yang dibayarkan pada pekerjayang produksinya melebihi standar yang ditetapkan sebelumnya .Berdasarkan hal tersebut di atas, maka pengertian insentif adalah sebagai berikut : Insentif adalah daya perangsang yang diberikan kepada karyawan tertentu berdasarkanprestasi keljanya agar karyawan terdorong meningkatkan produktivitas kerjanya. GarryDessler, 1998; 140. Motivasi adalah merupakan proses untuk mencoba mempengaruhi seseorang untukmelakukan sesuatu yang kita inginkan. Heidjrahman dan Saud Husnan, 1989 : 24.Motivasi adalah sebagai keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginanindividu untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai tujuan. T. HaniHandoko, 191ยง9 ; 252. Berikut ini dikemukakan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini untuk memahami fenomena Iklim Kerja, khususnya tentang pengaruh iklim kerja, penerapan program insentif dan motivasi terhadap kinerja karyawan. Faktor Iklim kerja dipandang dapat berupa : 1. Faktor Hubungan Relationship, Faktor hubungan mengukur sejauh mana keterlibatan karyawan di dalam perusahaan,sejauh mana karyawan saling mendukung dan membantu, dan sejauh mana merekadapat mengekspresikan kemampuan mereka secara bebas dan terbuka. 2. Faktor PertumbuhanPerkembangan Pribadi Personal Growth Faktor penumbuhanperkembangan pribadi yang disebut juga F aktor yangberorientasi pada tujuan membicarakan tujuan utama perusahaan dalam mendukungpertumbuhanperkembangan pribadi dan motivasi diri. Skala-skala yang terkaitdalam faktor ini di antaranya adalah kesulitan dwicully, kecepatan speeaD,kemandirian Hndepedence, kompetisi competition. 3. Faktor Perubahan dan Perbaikan Sistem System MaintenanceChange Kerja mendukung harapan, memperbaiki kontrol dan merespon perubahan. Skalaskala yang termasuk dalam Faktor ini di antaranya adalah formalitas formalitrjy ,semokrasi democracy , kejelasan aturan rule clarity, inovasi innovation. 4. Faktor Lingkungan F isik Physical Environment Faktor lingkungan tisik membicarakan sejauh mana Iklim Kerja seperti kelengkapansumber, kenyamanan, serta keamanan perusahaan. Skala-skala yang termasuk dalam Faktor ini diantaranya adalah kelengkapan sumber resource adequacy, keamanan,dan keferaturan lingkungan safe and orderly environment , kenyamanan lingkunganpsikis physical comfort , dan lingkungan fisik matearial environment .Faktor Insentif dapat diuraikan sebagai : 1. Motivasi Kerja 2. Sebagai Kebutuhan Faktor motivasi yang menonjol dapat diidentiflkasi sebagai berikut: 1. Uang Seseorang termotivasi pada umumnya dapat dipengaruh oleh faktor uang. 2. Penguat Positif Orang-orang dapat dimotivasi melaluai penciptaan lingkungan dengan baik, denganmemuji prestasi yang baik serta menghukum prestasi yang jelek yang menimbulkanhasil negatiil 3. Partisipasi Orang-orang pada Lunumnya akan termotivasi bila diikutsertakan dalam keputusan yangmempengaruhi mereka, karena merasa ikut terlibat dan akan bertanggungiawab atassuatu bidang pengoperasian pada umunmya akan mengetahuai masalah-masalah dancara pemecahaannya. Konsekwensinya, bentuk keikutsertaan yang tepat akanmenghasilkan motivasi dan pengetahuan yang menunjang keberhasilan perusahaan.Sedangkan faktor Kinerja dapat diuraikan sebagai hasil kerja yang dapat dicapai olehseseorang atau kelompok orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenangdan tanggung jawab masing-masing, dalam rangka upaya mencapai tujuan organisasibersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum sesuai dengan moral maupun etika. Gambar 2.2. Kerangka Pemikiran Ikli Kerja Insetif Kerja Motivasi Kerja Pegawai

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Manajemen Sumber Daya Manusia 2.1.1. De1insiManajemen Sumber Daya Manusia