Catu Daya 5 volt. Kelas 10 SMK Teknik Mikroprosesor 1

TEKNIK MIKROPROSESOR 38 ini akan menyebabkan kondensator meletus dan jangan sampai memasang IC penstabil tegangan tertukar kaki-kakinya. Gambar 2.1. Catu Daya +5 volt 2 ampere dengan penstabil tegangan IC 7805. Rangkaian yang ditunjukan pada gambar 2.1 cukup baik untuk digunakan sebagai pemberi tegangan dan arus listrik pada sistem mikroprosesor, karena berdasarkan hasil pengujian dengan memberikan beban yang bervariasi mulai 0 ampere sampai 2 ampere ternyata tegangan tetap stabil + 5 volt. Agar kualitas lebih baik lagi maka IC 7805 perlu diberi pendingin dari bahan aluminium, sehingga panas yang tinggi pada IC 7805 tidak terjadi lagi. Oleh karena sistem kerja clock mikroprosesor memiliki frekuensi tinggi maka perlu dipasangkan filter untuk frekuensi tinggi, untuk itu dua kondensator yang masing-masing besarnya 100 nF dipasangkan secara paralel pada kedua kondensator sebelumnya. b. Catu Daya +- 12 volt. Catu daya +- 12 volt dapat dibangun dari rangkaian dasar penyearah 4 dioda seperti pada catu daya 5 volt, keempat diode membentuk model penyearah gelombang penuh. Penyearah tersebut diumpankan pada kumparan sekunder transformator dengan tegangan bolak-balik 15 volt, oleh karena dibutuhkan TEKNIK MIKROPROSESOR 39 tegangan +- 12 volt maka diperlukan titik tengah sebagai ground dan untuk menjaga stabilitas tegangan yang tinggi maka dipasangkan dua buah rangkaian penstabil tegangan positip dan penstabil tegangan negatip. Dengan dipasangnya penstabil tegangan maka diperlukan tegangan masukan lebih tinggi dari 12 volt, untuk menjaga agar IC penstabil tegangan tidak terlalu panas maka tegangan masukan yang berasal dari transformator diambil dengan tegangan sebesar 15 volt untuk keperluan ini dibutuhkan arus listrik sebesar 1 sampai 2 ampere. Gambar 2.2 menunjukan sebuah rangkaian catu daya +- 12 volt dengan menggunakan penstabil tegangan 7812 untuk sumber tegangan positip dan 7912 untuk sumber tegangan negatip, dan transformator berfungsi sebagai penurun tegangan dari 220 volt AC menjadi tegangan 15 volt AC dengan titik tengah. Melalui 4 buah dioda yang terpasang secara metode jembatan tegangan tersebut disearahkan menjadi arus DC gelombang penuh, dengan memasang sebuah filter berupa kondensator 4700 uF16 volt maka gelombang penuh tersebut dibuat menjadi arus listrik searah. Selanjutnya tegangan DC yang keluar dari filter kondensator dibuat agar stabil selalu mengeluarkan tegangan sebesar +- 12 volt konstan, untuk itu dipasang sebuah IC penstabil tegangan dan dengan memasang IC inilah didapatkan tegangan yang stabil sebesar +- 12 volt dan dapat menyediakan arus searah sebesar 1 sampai 2 ampere. Oleh karena diperlukan tegangan – 5 volt untuk mendukung operasi RAM dinamik maka pada rangkaian catu daya +- 12 volt ini perlu ditambahkan sumber tegangan – 5 volt.