Gambar 16 menunjukkan portofolio kredit berdasarkan wilayah di seluruh Indonesia. Gambar tersebut menunjukkan 28 persen total kredit
ditujukan untuk konsumen di wilayah Sumatera. Data di atas menunjukkan bahwa wilayah Sumatera merupakan wilayah dengan konsumen kredit
sepeda motor Honda PT. PQR Finance terbanyak di antara wilayah lainnya. Sekitar 19 persen dari total kredit ditujukan untuk konsumen di wilayah
Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi Jabotabek dan sekitar 32 persen total kredit ditujukan untuk konsumen di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah
dan Jawa Barat.
4.3. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Risiko Kredit Sepeda Motor Honda PT. PQR Finance
PT. PQR Finance telah menempatkan posisinya sebagai perusahaan pembiayaan sepeda motor terbesar di Indonesia. Sebagai perusahaan
pembiayaan, PT. PQR Finance tidak terlepas dari keberadaan risiko kredit. Risiko kredit terjadi ketika perusahaan pembiayaan menghadapi
kemungkinan ketidakmampuan konsumennya untuk membayar kredit secara penuh dan tepat waktu. Pemberian kredit bagi PT. PQR Finance
berkaitan dengan persetujuan suatu kredit atas sepeda motor dengan perjanjian kontrak tertentu dan pengenaan kewajiban bagi konsumennya
untuk membayar secara berkala dalam periode tertentu dengan syarat-syarat yang telah disepakati. Faktor-faktor yang mempengaruhi risiko kredit PT.
PQR Finance dapat dilihat pada Tabel 7 di bawah ini. Tabel 7. Faktor-faktor yang mempengaruhi risiko kredit PT. PQR Finance
Sumber faktor 1. Internal
perusahaan a. Kualitas dan kuantitas SDM
b. Teknologi dan Informasi TI c. Kebijakan perusahaan
d. Keuangan
2. Business partner
a. Dealer b. Konsumen : Overdue, down payment, jangka waktu kredit,
tenor, pendapatan konsumen, angsuran kredit, moral hazard
dan morale hazard. 3. Lingkungan
eksternal a. Kebijakan pemerintah terhadap perusahaan pembiayaan
b. Persaingan dalam industri pembiayaan dan sepeda motor c. Kondisi ekonomi, politik dan keamanan negara
Sumber : Data primer dan data sekunder pada PT. PQR Finance, 2007 diolah
Berdasarkan Tabel 7, faktor-faktor yang mempengaruhi risiko kredit dapat diklasifikasikan menjadi tiga sumber faktor yaitu faktor internal perusahaan,
konsumen dan lingkungan.
1. Faktor internal perusahaan
Meskipun telah menjadi salah satu perusahaan pembiayaan terbesar di Indonesia, PT. PQR Finance harus mampu meningkatkan kualitas
internal perusahaannya agar mampu meningkatkan kinerjanya. Faktor- faktor yang mempengaruhi risiko kredit yang berasal dari internal PT.
PQR Finance yaitu berasal dari kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia SDM, Teknologi dan Informasi TI, kebijakan perusahaan
dan keuangan.
a. Kualitas dan kuantitas SDM