Tugas dan Peranan Income Audit

Dalam sebuah perusahaan atau hotel dibutuhkan bagian khusus yang bertugas sebagai pengontrol untuk menangani arus keluar masuknya keuangan dalam penyedian fasilitas dan pendapatan yang diterima dari pelayanan yang diberikan pihak hotel mengatur dengan cermat dan sistematis agar tidak terjadi penyelewengan ataupun penyalahgunaan keuangan hotel. Income audit berhubungan langsung dengan hampir semua departemen, terutama di bagian yang berhubungan langsung dengan pendapatan karena di bagian-bagian seperti itulah yang rawan terjadi kesalahan baik disengaja maupun tidak.

2.7 Tugas dan Peranan Income Audit

Di dalam pelaksanaan management akuntansi hotel, Income audit mempunyai tugas-tugas dan peranan yang diterapkan yaitu: Membuat laporan Daily Revenue Report DRR untuk mengetahui pendapatan atau revenue report hari kemarin untuk penjualan kamar dan FB dan minor operating department lainnya seperti Lobby shop, bussiness center dan statistic room. Membuat earning journal yang merupakan salah satu laporan yang kemudian akan di submitted ke accountant. Mengecheck maison check, semua yang dilakukan oleh sales kepada tamu harus dilengkapi oleh entertaimant form. Memeriksa summart of report untuk penjualan kamar yang membayar secara kredit harian, baik dalam pembayaran dengan cara kredit card, city ledger dan menggunakan voucher. Memasukkan data-data nite audit yang sudah di buat sebelumnya baik itu harian, mingguan, dan tahunan yang fungsinya untuk mengetahui Peningkatan pendapatan hotel. membuat dan memasukkan laporan pendapatan banquet setiap bulannya Melalui banquet event order. membuat atau merevisi ulang data-data tamu hotel yang menginap jika tidak dibuat oleh front office.

BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG GARUDA PLAZA HOTEL MEDAN

3.1 Sejarah Berdirinya Garuda Plaza Hotel Medan

Sebelumnya Garuda Plaza Hotel Medan merupakan losmen yang didirikan pada tahun 1958 yang pada awalnya diberi nama “Losmen Garuda”. Pembangunan dan pendirian Losmen Garuda ini dikelola oleh Bapak Haji Muhammad Arbie, selaku direksi Fa.Maju Medan. Dari tahun ketahun losmen ini selalu diadakan pembenahan, sehingga pada tahun 1970 losmen ini telah memliki 58 kamar, kemudian nama losmen ini berangsur-angsur berubah menjadi “Hotel Garuda”. Pada tahun 1973 kamar-kamar yang ada di hotel tersebut tampak sesak sekali oleh para tamu, baik domestik maupun asing. Melihat situasi tersebut, pendiri berinisiatif untuk membangun sebuah motel yang letaknya berseberangan dengan hotel tersebut. Dari 15 kamar ditambah 18 kamar baru lagi, sehingga menjadi 33 kamar yang mampu menampung setiap tamu yang hendak menginap pada waktu itu. Dengan demikian kedua penginapan tersebut, berjalan serta terus meningkatkan pelayanan disetiap kegiatannya. Karena adanya dana serta pengalaman maka pimpinan membuat gagasan baru untuk mendirikan sebuah hotel bertaraf internasional. Dan pada tahun 1976 tepatnya 38