Pengertian Kebijakan Hakikat Kebijakan

6

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Hakikat Kebijakan

1. Pengertian Kebijakan

Beberapa teori yang dapat menjelaskan pengertian kebijakan yaitu yang dikemukakan B. Guy Peters bahwa kebijakan adalah sejumlah aktivitas pemerintah baik langsung atau melalui perantara, yang mempunyai pengaruh terhadap warga negara. http:edyakhyari2007files.wordpress.com200801kebijakan- pemerintah1a.pdf . Menurut William I. Jenkins, kebijakan yaitu seperangkat keputusan yang saling berhubungan yang diambil oleh seorang atau sekelompok aktor politik berkenaan dengan pemilihan tujuan dan sarana pencapaiannya dalam suatu situasi khusus di mana keputusan-keputusan itu seharusnya secara prinsip berada di dalam kekuasaan para aktor tersebut untuk pencapaiannya. http:edyakhyari2007files.wordpress.com200801kebijakan- pemerintah-1a.pdf. Berdasarkan teori di atas diambil kesimpulan, kebijakan adalah suatu rangkaian atau pola tindakan bertujuan yang diikuti oleh seorang atau sekelompok aktor dalam berurusan dengan suatu masalah atau suatu hal. http:edyakhyari2007files.wordpress.com200801kebijakan-pemerintah-1a.pdf. Kebijakan seringkali disamakan dengan istilah seperti politik, program, keputusan, undang-undang, aturan, ketentuan-ketentuan, kesepakatan, dan rencana strategis. Sebenarnya dengan adanya definisi yang sama dikalangan pembuat kebijakan, ahli kebijakan, dan masyarakat yang mengetahui tentang hal tersebut tidak akan menjadi sebuah masalah yang kaku. Namun untuk lebih memperjelas bagi semua orang yang akan berkaitan dengan kebijakan, maka alangkah baiknya definisi kebijakan harus dipahamkan. http:ikmsatu.multiply.comjournalitem2 Kebijakan adalah suatu deklarasi mengenai suatu dasar pedoman bertindak, suatu arah tindakan tertentu, suatu program mengenai aktifitas- aktifitas tertentu atau suatu rencana Wahab,1990. Definisi yang lain adalah perilaku dari sejumlah aktor pejabat, kelompok, instansi pemerintah atau serangkaian aktor dalam suatu bidang kegiatan tertentu Wahab,1990. Selain teori-teori di atas kebijakan pun dapat di definisikan sesuai dengan teori yang mengikutinya, antara lain yaitu : a Teori Kelembagaan, memandang kebijakan sebagai aktivitas kelembagaan di mana struktur dan lembaga pemerintah merupakan pusat kegiatan politik. b Teori Kelompok, yang memandang kebijakan sebagai keseimbangan kelompok yang tercapai dalam perjuangan kelompok pada suatu saat tertentu. Kebijakan pemerintah dapat juga dipandang sebagai nilai- nilai kelompok elit yang memerintah. c Teori Elit, memandang kebijakan pemerintah sebagai nilai-nilai kelompok elit yang memerintah. d Kelompok Rasional, memandang kebijakan sebagai pencapaian tujuan secara efisien melalui sistem pengambilan keputusan yang tetap. e Teori Inkremental, kebijakan dipandang sebagai variasi terhadap kebijakan masa lampau atau dengan kata lain kebijakan pemerintah yang ada sekarang ini merupakan kelanjutan kebijakan pemerintah pada waktu yang lalu yang disertai modifikasi secara bertahap. f Teori Permainan, memandang kebijakan sebagai pilihan yang rasional dalam situasi-situasi yang saling bersaing. g Teori Campuran, yang merupakan gabungan model rasional komprehensif dan inkremental. Kebijakan dapat diwujudkan dengan cara : Pembuatan Peraturan Undang-undang, Perencanaan Kegiatan, Aneka Intervensi terhadap ekonomi atau sosial masyarakat. Karena kebijakan itu merupakan tindakan dan keputusan pemerintah maka kebijakan tersebut dicirikan dengan kekuasaan yang didominasi oleh pemerintah serta sesuai hukum dan wewenang pemerintah. http :naifu.wordpress.com201008-12teori-kebijakan

2. Model-Model Kebijakan