Jenis Penelitian Jenis Data

3.5 Metode Penelitian

Metode Penelitian dalam penelitian ini diantaranya yaitu sebagai berikut: a. Wawancara Menurut Sugiyono 2011, wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan masalah yang harus diteliti dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondenya sedikit. Wawancara dapat dilakukan secara terstruktur mapun tidak terstruktur dan dapat dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. b. Kuesioner Menurut Sugiyono 2011, kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan dan pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kelebihan menggunakan kuesioner adalah dalam waktu yang relatif singkat dapat memperoleh data yang banyak, tenaga yang diperlukan sedikit dan responden dapat menjawab dengan bebas tanpa pengaruh orang lain. Sedangkan kelemahan kuesioer adalah angket bersifat kaku karena pertanyaan telah ditentukan dan responden tidak memberi jawaban yang sesuai dengan keadaan dirinya hanya sekedar membaca kemudian menulis jawabannya. c. Studi Dokumentasi Dokumentasi adalah kumpulan kumpulan dari dokumen-dokumen yang dapat memberikan keterangan atau bukti yang berkaitan dengan proses pengumpulan dan pengelolaan dokumen secara sistematis serta menyebarluaskan kepada pemakai informasi tersebut. Peneliti memperoleh data dan dokumen-dokumen tertulis. Penulis membaca dan mempelajari berbagai tulisan dari buku-buku, jurnal-jurnal, dan internet yang berkaitan dan mendukung kebenaran dan keabsahan dari hasil yang diperoleh dari penelitian ini. 3.6 Uji Instrumental 3.6.1 Uji Validitas Uji validitas dimaksudkan untuk memastikan seberapa baik suatu instrument mengukur konsep yang seharusnya diukur. Instrumen yang valid berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukurnya secara tepat dan benar. Instrumen penelitian yang digunakan memiliki validitas yang tinggi, maka hasil penelitian mampu menjelaskan masalah penelitiannya sesuai dengan keadaan atau kejadian yang sebenarnya. Menurut Ghozali 2013 uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Teknik uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis faktor dengan bantuan software SPSS versi 17.0. Untuk mengukur tingkat interkorelasi antar variabel dan dapat atau tidaknya dilakukan analisis faktor menggunakan Kaiser-Meyer-Olkin-Measure of Sampling Adequacy KMO MSA Bila nilai KMO MSA lebih besar dari 0,5 maka proses analisis dapat dilanjutkan. Validitas suatu butir kuesioner dapat diketahui dengan melihat nilai loading factor ≥ 0,5.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepemimpinan Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Bandung

3 18 149

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT KERETA API ( PERSERO) SUB DIVISI REGIONAL III.2 TANJUNG KARANG BANDAR LAMPUNG

0 4 24

INOVASI DI BIDANG LAYANAN PERKERETAAPIAN (Studi di PT Kereta Api Indonesia Divisi Regional III.2 Tanjung Karang)

0 9 71

PENGARUH KOMITMEN KARYAWAN DAN PEMBERIAN INSENTIF TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) SUBDIVRE III.2 TANJUNG KARANG BANDAR LAMPUNG

1 24 91

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR PADA KARYAWAN PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) SUB DIVRE III.2 TANJUNG KARANG BANDAR LAMPUNG

1 19 70

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (Persero) DI Pengaruh Kepemimpinan Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Di Kantor Daop IV Semarang.

0 1 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (Persero) Pengaruh Kepemimpinan Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Di Kantor Daop IV Semarang.

0 3 14

Pengaruh Disiplin dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. Kereta Api Indonesia Cabang Medan

0 0 2

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) DIVISI REGIONAL III SUMATERA SELATAN -

0 0 115

PENGARUH DISIPLIN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN OPERASIONAL PT. KERETA API INDONESIA DIVISI REGIONAL IV TANJUNG KARANG WILAYAH D PAGARGUNUNG -

0 3 100