Tahap Pencapaian Pertumbuhan dan Perkembangan

1. Usia 1-4 bulan Pada usia 1-4 bulan pertumbuhan berat badan akan mencapai 700-1000 gram apabila didukung dengan pemenuhan kebutuhan gizi yang baik. Pertumbuhan tinggi badan agak stabil pada usia 10 bulan. 2. Usia 4-8 bulan Pada usia ini terjadi pertumbuhan berat badan dua kali berat badan lahir. Rata- rata kenaikan berat badannya adalah 500-600 grambulan. Apabila mendapatkan pemenuhan kebutuhan gizi yang baik. 3. Usia 8-12 bulan Pertumbuhan berat badan mencapai tiga kali berat badan lahir pada usia satu tahun. Pertambahan berat badan sekitar 350-450 gram per bulan. Pada usia 7-9 bulan dan 250-350 gram per bulan pada usia 10-12 bulan, bila mendapatkan pemenuhan kebutuhan gizi yang baik. 4. Masa usia 1-2 tahun Pada masa ini terjadi beberapa perlambatan dalam pertumbuhan fisik. Kenaikan berat badan 1, 5 – 2, 5 kg. Panjang badan 6-10 cm, lingkar kepala 2 cm karena adanya perlambatan pertumbuhan otak. 5. Masa sekolah Pertumbuhan dan perkembangan pada masa ini, terjadi percepatan pada umur 10-12 tahun. Penambahan berat badan rata-rata 2, 5 kg per tahun. Penambahan tinggi badan sampai 5 cm per tahun. 6. Masa remaja Secara umum, pertumbuhan anak dalam masa tumbuh kembang menurut Behrman 1992 dalam Soetjiningsih, 1998, adalah sebagai berikut : Berat badan : Lahir : kurang lebih 3, 25 kg Umur 2-12 bulan : 2 Umur bulan + 9 Umur 1-6 tahun : Umur tahun x 2 + 8 Umur 6-12 tahun : 2 Umur tahun x 7 – 3 Tinggi Badan : Lahir : 50 cm Umur 1 tahun : 75 cm Umur 2-12 tahun : umur tahun x 6 + 77 Atau Umur 1 tahun : 1, 5 x TB lahir Umur 4 tahun : 2 x TB lahir Umur 6 tahun : 1, 5 x TB umur 1 tahun Umur 13 tahun : 3 x TB lahir Dewasa : 3, 5 x TB lahir 2 x TB umur 2 tahun Muslihatun, 2010:66-73.

5. Penilaian Pertumbuhan Fisik pada Anak

a. Pengukuran Antropometri Pengukuran antropometri ini meliputi pengukuran berat badan, tinggi badan panjang badan, lingkar kepala, dan lingkar lengan atas. Dalam pengukuran antropometri terdapat dua cara dalam pengukuran, yaitu pengukuran berdasarkan usia dan pengukuran tidak berdasarkan usia Hidayat, 2008:26. 1. Berat Badan Pengukuran berat badan merupakan pengukuran yang terpenting dalam memeriksa bayi balita. Pengukuran berat badan dapat berfungsi untuk : a. Menilai keadaan gizi, tumbuh-kembang, dan kesehatan anak. b. Memantau kesehatan, misalnya penyakit dan pengobatan. c. Dasar penghitungan dosis obat dan makanan yang perlu diberikan Maryunani, 2010:56. 2. Tinggi Badan Pengukuran ini digunakan untuk menilai status perbaikan gizi. Pengukuran ini dapat dilakukan dengan sangat mudah dalam menilai gangguan pertumbuhan dan perkembagan anak. Hidayat, 2008:26. a. Pengukuran Tinggi Badan Berdasarkan Usia Pengukuran tinggi badan bertujuan untuk menilai pertumbuhan anak melalui perbandingan tinggi badan berdasarkan usia. Alat : 1. Meteran microtoise 2. Grafik tinggi badan berdasarkan usia standar NCHs 3. Tinta berwarna spidol Cara pengukuran 1. Tentukan usia anak 2. Ukur tinggi badan anak dengan meteran microtoise 3. Masukkan hasil pengukuran tinggi badan berdasarkan usia ke dalam grafik pertumbuhan dan beri tanda.