Teknik Pengambilan Sampel Teknik Pengujian Instrumen

G. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Pemilihan sampel berdasarkan pada karakteristik tertentu yang dianggap mempunyai sangkut paut dengan karakteristik populasi yang sudah diketahui sebelumnya Bisri Djaelani, 2004.

H. Sumber Data

Data yang akan digunakan dalam penelitian adalah sumber data primer. Data primer adalah data yang diperoleh dari sumber pertama baik individu seperti hasil dari wawancara atau hasil pengisian kuesioner Bisri Djaelani, 2004.

I. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu menggunakan kuesioner. Kuesioner merupakan kumpulan dari pertanyaan-pertanyaan untuk mendapatkan informasi dari para responden Widayat Amirullah, 2002. Kuesioner yang digunakan merupakan kuesioner online yang akan dikirim kepada followers grup Dreambirds Artwear di media sosial facebook. Kuesioner tersebut telah tersaji link pengisian kuesioner ke google doc. Skala pengukuran jawaban yang digunakan dalam kuesioner ini adalah Skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial Sugiyono, 2005. Skala ini terdiri dari lima kategori dari sangat setuju sampai sangat tidak setuju, bobot nilai diperoleh berdasarkan tanggapan responden terhadap pertanyaan pada kuesioner. Tabel III.1 Skala Likert KATEGORI NILAI Sangat setuju 5 Setuju 4 Netral 3 Tidak setuju 2 Sangat tidak setuju 1 Skala Likert ini kemudian menskala individu yang bersangkutan dengan menambah bobot jawaban yang dipilih. Nilai rata-rata dari masimg- masing responden dapat dikelompokkan kedalam kategori kelas interval. Pengkategorian dilakukan untuk 2 hal, yaitu: 1. Pengkategorian untuk persepsi a. Langkah menentukan jumlah kategori Harga, desain, limited edition dan minat beli konsumen dibagi menjadi 5 yaitu: sangat tidak setuju, tidak setuju, netral, setuju dan sangat setuju. b. Menentukan interval setiap kategori Kelas interval = Nilai maksimum - Nilai minimum Kelas interval Interval = 5 – 1 5 = 0,8 c. Menyusun kategori berdasarkan penjelasan a dan b Dengan rentang skala 0,8 maka numeriknya sebagai berikut: 1 Sangat Tidak Setuju STS apabila skor variabel 1,00 sd 1,79 yang menunjukkan harga, desain, limited edition dan minat beli konsumen sangat tidak baik. 2 Tidak Setuju TS apabila skor variabel 1,80 sd 2,59 yang menunjukkan harga, desain, limited edition dan minat beli konsumen tidak baik. 3 Normal N apabila skor variabel 2,60 sd 3,39 yang menunjukkan harga, desain, limited edition dan minat beli konsumen cukup baik. 4 Setuju S apabila skor variabel 3,40 sd 4,19 yang menunjukkan harga, desain, limited edition dan minat beli konsumen baik. 5 Sangat Setuju SS apabila skor variabel 4,20 sd 5,00 yang menunjukkan harga, desain, limited edition dan minat beli konsumen sangat baik.

J. Teknik Pengujian Instrumen

Pengujian instrumen dilakukan untuk memastikan bahwa instrumen kuesioner yang akan digunakan sudah memenuhi kriteria valid dan reliabel. Pengujian instrumen dilakukan dengan menggunakan uji validitas dan reliabilitas. 1. Uji Validitas Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu tes atau instrumen pengukur dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila alat tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur, yang sesuai dengan maksud dilakukannya pengukuran tersebut. Tes yang menghasilkan data yang tidak relevan dengan tujuan pengukuran dikatakan sebagai tes yang memiliki validitas rendah Azwar, 2008. Rumus korelasi yang dapat digunakan adalah yang dikemukakan oleh Pearson yang dikenal dengan rumus korelasi product moment sebagai berikut: r xy = ] Y - Y ][N X - X [N Y X - XY N 2 2 2 2        Keterangan: r xy = Korelasi product moment X = Nilai masing-masing butir per item Y = Nilai seluruh butir per item N = Jumlah responden Kriteria yang digunakan adalah: Jika r xy r tabel , maka butir instrumen tersebut adalah valid Jika r xy t tabel , maka butir instrumen tersebut adalah tidak valid 2. Uji Reliabilitas Reliabilitas merupakan penerjemahan dari kata reliability yang mempunyai asal kata rely dan ability. Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi disebut sebagai pengukuran yang reliabel reliable. Walaupun reliabilitas mempunyai berbagai nama lain seperti keterpercayaan, keterandalan, keajegan, kestabilan, konsistensi, dan sebagainya, namun ide pokok yang terkandung dalam konsep reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya Azwar, 2008. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan cronbach alpha sebagai cara untuk menghitung reliabilitas alat ukur dengan formula, sebagai berikut: α =          x S j S k k 2 2 1 1 Keterangan: α = koefisien reliabilitas alpha k = jumlah item Sj = varians responden untuk item I Sx = jumlah varians skor total Kriteria yang digunakan adalah: Jika α 0,6 , maka butir instrumen tersebut adalah reliabel Jika α 0,6 , maka butir instrumen tersebut adalah tidak reliabel

K. Teknik Analisis Data