Kerangka Pemikiran Definisi Operasional Variable

2.13. Kerangka Pemikiran

Berdasarkan uraian tersebut dapat disusun suatu model alur pemikiran sebagai berikut ini : PT GAHARU SEMPANA Ya Tidak Perencanaan Proyek Pengendalian Proyek Pengumpulan Data - Waktu dan biaya - Kegiatan proyek Identifikasi Masalah Evaluasi Network Planing Penerapan Diagram jaringan Kerja Analisis Data Efisiensi - CPM - Waktu dan biaya proyek - Kurva S Kesimpulan dan Saran Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 51 BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional Variable

Variabel dapat diartikan sebagai faktor-faktor yang mempengaruhi besaran dan variasi nilai terlibat dalam penelitian, berikut ini akan dibuat suatu definisi operasional masing-masing variabel antara lain sebagai berikut : Budi Santosa, Manajemen proyek Edisi Pertama

1. Aktivitas atau kegiatan

Semua pekerjaan yang berhubungan dengan pelaksanaan proyek, dimana dalam penyelesaiannya membutuhkan durasi.

2. Jenis kegiatan

Semua jenis pekerjaan yang dikelompokan menjadi beberapa pekerjaan sesuai dengan aktivitas-aktivas yang dikerjakan.

3. Urutan kegiatan

Kegiatan yang mengawali atau mendahului artinya kegiatan yang pertama diselesaikan terlebih dahulu selanjutnya baru melakukan kegiatan sesudahnya atau sebaliknya kegiatan sesudahnya tidak bisa dilakukan sebelum kegiatan yang pertama atau mendahului diselesaikan terlebih dahulu.

4. Waktu kegiatan

Variabel waktu kegiatan ini meliputi normal time dan crash time. variable waktu kegiatan ini digunakan untuk menentukan lintasan kritis proyek.

5. Biaya proyek

Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Variabel ini menunjukkan biaya yang digunakan untuk menyelesaikan suatu aktivitas proyek.

6. Interval waktu penyelesaian proyek

Variabel ini menunjukkan interval waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu proyek.

7. Biaya penyelesaian proyek.

Variabel ini menunjukan biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu proyek.

3.2. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

MEMBANGUN SISTEM INFORMASI UNTUK MENYUSUN KURVA S UNTUK PENJADWALAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI UNTUK MENYUSUN KURVA S UNTUK PENJADWALAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN JAVA.

0 3 11

TINJAUAN PUSTAKA MEMBANGUN SISTEM INFORMASI UNTUK MENYUSUN KURVA S UNTUK PENJADWALAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN JAVA.

0 2 8

KESIMPULAN DAN SARAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI UNTUK MENYUSUN KURVA S UNTUK PENJADWALAN PROYEK KONSTRUKSI DENGAN MENGGUNAKAN JAVA.

0 3 56

Studi Penjadwalan Dengan Menggunakan Metode Penjadwalan Linier Pada Proyek Gedung Bertingkat.

2 11 36

Studi Analisis Dengan Menggunakan Metoda Penjadwalan Linier Pada Proyek Perumahan.

0 0 24

EVALUASI PENJADWALAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM (CRITICAL PATH METHOD) DAN ANALISIS KURVA "S" PADA PROYEK PEMBUATAN COLD STORAGE (CONDENCING UNIT) DI CV. BINA TEKNIK - SIDOARJO.

8 16 99

EVALUASI PENJADWALAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM (CRITICAL PATH METHOD) DAN ANALISIS KURVA “S” PADA PROYEK PENGEMBANGAN GEDUNG SEKOLAH SMP BARUNAWATI SURABAYA OLEH PT. BRAJA MUSTI SURABAYA.

10 36 93

Perbandingan Penjadwalan Proyek Menggunakan Kurva “S” dan CPM Network pada Proyek “X” di Surabaya | Sulistio | JURNAL DIMENSI UTAMA TEKNIK SIPIL 6191 11705 1 PB

0 1 8

EVALUASI PENJADWALAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM (CRITICAL PATH METHOD) DAN ANALISIS KURVA "S" PADA PROYEK PEMBUATAN COLD STORAGE (CONDENCING UNIT) DI CV. BINA TEKNIK - SIDOARJO

0 3 16

EVALUASI PENJADWALAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM DAN ANALISIS KURVA “S” PADA PROYEK STUDI DETAIL DESAIN PANTAI LES TEJAKULA DI KAB BULELENG BALI SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

0 0 17