SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
ENTITAS ANAK SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan September 30, 2016 and for Period The Nine Months
yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut Then Ended
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
2. 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
-
-
- IKHTISAR
KEBIJAKAN AKUNTANSI
YANG SIGNIFIKAN
Lanjutan
Pemisahan jumlah tercatat dan akumulasi depresiasi dapat diperlakukan salah satunya sebagai berikut:
PSAK ini juga mengakibatkan dampak penyesuaian terhadap PSAK sebagai berikut:
This SFAS also has an impact to improvement of the following SFAS:
i Jumlah tercatat disajikan kembali secara konsisten dengan
revaluasi jumlah
tercatat dan
akumulasi depresiasi disesuaikan untuk menyamakan perbedaan
antara jumlah
tercatat sebelum
dan sesudah
memperhitungkan akumulasi kerugian penurunan nilai; atau
i The carrying amount is restated in a manner consistent with the revaluation of the carrying amount and the
accumulated depreciation
is adjusted
to equal
the difference between the gross carrying amount and the
carrying amount after taking into account accumulated impairment lossers; or
ii Akumulasi depresiasi dieliminasi terhadap jumlah tercatat aset.
ii The accumulated depreciation is eliminated against the gross carrying amount of the asset.
PSAK No. 22 Revisi 2015: Kombinasi Bisnis - SFAS No. 22 Revised 2015: Business Combination
Amandemen PSAK ini untuk mengklarifikasi bahwa PSAK 22 tidak berlaku untuk akuntansi terhadap pembentukan
pengaturan bersama
dalam lingkup
PSAK 66.
Amandemen ini juga mengklarifikasi lingkup pengecualian hanya berlaku untuk laporan keuangan entitas pengaturan
bersama itu sendiri. The SFAS is amended to classify that SFAS 22 does not
apply to accounting for the formation of any joint arrangement under SFAS 66. The amendment also
clarifies that the scope exemption applies only to the financial statements of the joint arrangement itself.
Penyesuaian PSAK ini mengklarifikasi ruang lingkup dan kewajiban untuk membayar imbalan kontinjensi yang
memenuhi definisi
instrumen keuangan yang diakui sebagai liabilitas keuangan atau ekuitas.
This SFAS revision clarifies the scope and obligation to pay contingent consideration which meets definition of
financial instruments recognized as financial liabilities or equity.
a. PSAK No. 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran.
a. SFAS No. 55: Financial Instruments: Recognition and Measurement.
b. PSAK No. 57: Provisi, Liabilitas Kontinjensi dan Aset Kontinjensi.
b. SFAS No. 57: Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Assets.
PSAK No. 24 Revisi 2015: Imbalan Kerja - SFAS No. 24 Revised 2015: Employee Benefits
a. Amandemen PSAK ini memberikan klarifikasi tentang anggapan bahwa pendapatan adalah dasar yang tidak
tepat dalam mengukur pemakaian manfaat ekonomi aset tak berwujud dapat dibantah dalam keadaan terbatas
tertentu. a. Amendment to this SFAS provides clarification on the
assumption that revenue is not an appropriate basis to measure the economic benefit of intangible assets can be
rebutted in certain limited circumstances.
b. Penyesuaian PSAK ini memberikan klarifikasi terkait model revaluasi, bahwa ketika entitas menggunakan
model revaluasi, jumlah tercatat aset disajikan kembali pada jumlah revaluasiannya.
b. This improvement SFAS provide clarification related to the revaluation model, that when an entity uses the
revaluation model, the carrying amount of the asset is back to its revalued amount.
i Jumlah tercatat disajikan kembali secara konsisten dengan
revaluasi jumlah
tercatat dan
akumulasi depresiasi disesuaikan untuk menyamakan perbedaan
antara jumlah
tercatat sebelum
dan sesudah
memperhitungkan akumulasi kerugian penurunan nilai; atau
i The carrying amount is restated in a manner consistent with the revaluation of the carrying amount and the
accumulated depreciation
is adjusted
to equal
the difference between the gross carrying amount and the
carrying amount after taking into account accumulated impairment lossers; or
ii Akumulasi depresiasi dieliminasi terhadap jumlah tercatat aset.
ii The accumulated depreciation is eliminated against the gross carrying amount of the asset.
PSAK No. 19 Revisi 2015: Aset Tak Berwujud - SFAS No. 19 Revised 2015: Intangible Assets
The split between carrying amount and accumulated depreciation is treated in one of the following ways:
18
ENTITAS ANAK SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan September 30, 2016 and for Period The Nine Months
yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut Then Ended
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
2. 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued