Risiko Kredit Credit Risk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan September 30, 2016 and for Period The Nine Months
yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut Then Ended
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
42 42
a Sektor geografis a Geographical sectors
Jawa Sumatera
Piutang usaha
532,985,775 7,227,897
Trade receivables Piutang lain-lain
84,281,580 122,516
Other receivables Piutang lain-lain jangka panjang
365,841,907 -
Other long-term receivables
983,109,262 7,350,413
b Jenis pelanggan b Customer types
v Piutang Usaha v Trade receivables
Piutang Usaha Trade receivables
Distribusi
133,958,061 135,874,304 269,832,365
Distribution Transmisi
3,444,782 - 3,444,782
Transmission Minyak dan gas
37,624,687 - 37,624,687
Oil and gas Operasi lainnya
251,981,986 5,588,199 257,570,185
Other operations
Total
427,009,516 568,472,019
Total
Dikurangi: Less:
Cadangan kerugian penurunan nilai
- 28,258,347 28,258,347
Neto
427,009,516 540,213,672
Net
b. Risiko Pasar b. Market Risk
Risiko tingkat bunga arus kas adalah risiko dimana arus kas masa depan dari suatu instrumen keuangan berfluktuasi karena perubahan
suku bunga pasar. Cash flow interest rate risk is the risk that the future cash flows of a
financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rates.
Sehubungan dengan risiko kredit yang timbul dari aset keuangan lainnya yang mencakup kas dan setara kas, risiko kredit yang dihadapi
Perusahaan dan
Entitas Anak
timbul karena
wanprestasi dari
counterparty. Grup memiliki kebijakan untuk tidak menempatkan
investasi pada instrumen yang memiliki risiko kredit tinggi dan hanya menempatkan investasinya pada bank-bank dengan peringkat kredit
yang tinggi. Nilai maksimal eksposur adalah sebesar nilai tercatat sebagaimana diungkapkan pada Catatan 7, 8 dan 12.
With respect to credit risk arising from the other financial assets, which comprise cash and cash equivalent, the Company’s and
Subsidiaries’ exposure to credit risk arises from default of the counterparty. The Group has a policy not to place investments in
instruments that have a high credit risk and only put the investments in banks with a high credit ratings.The maximum exposure equal to
the carrying amount as disclosed in Notes 7, 8 and 12.
Konsentrasi risiko aset keuangan dengan eksposur risiko kredit Concentration of risks of financial assets with credit risk exposure
Tabel berikut menggambarkan rincian eksposur kredit Grup pada nilai tercatat yang dikategorikan berdasarkan area geografis pada tanggal
30 September 2016. Untuk tabel ini, Grup telah mengalokasikan
eksposur area
berdasarkan wilayah
geografis tempat
mereka beroperasi.
The following table breaks down the Group’s credit exposure at their carrying amounts, as categorised by geographical region as of
September 30, 2016. For this table, the Group has allocated exposures to regions based on the geographical area which activities
are undertaken.
2016
Tabel berikut ini menggambarkan rincian eksposur kredit Grup pada
nilai tercatat memperhitungan agunan atau pendukung kredit lainnya, yang dikategorikan berdasarkan operasi utama.
The following table breaks down the Group’s credit exposure at carrying amounts taking into account any collateral held or other
credit support, as categorised by the main operations.
Ikhtisar piutang yang diberikan adalah sebagai berikut: Trade receivables are summarised as follows:
2016 Tidak mengalami
penurunan nilai Non impaired
Mengalami penurunan nilai Impaired Jumlah Total
141,462,503
Allowance for impairment losses
113,204,156
Entitas Anak mempunyai konsentrasi risiko kredit atas seluruh penjualan minyak dan gas bumi kepada pembeli tunggal. Penjualan
minyak pada umumnya dijual berdasarkan kontrak jangka pendek dan tidak membutuhkan jaminan dari pembeli yang mencerminkan kurang
lebih sebesar 62 dari jumlah piutang minyak dan gas bumi. Gas alam dijual berdasarkan perjanjian penjualan gas antara PSC Pangkah
kepada pembeli tunggal, dimana mencerminkan kurang lebih 33 dari jumlah piutang minyak dan gas. LPG dijual berdasarkan perjanjian jual
beli LPG antara Pangkah PSC kepada pembeli tunggal, yang mencerminkan kurang lebih sebesar 5 dari piutang minyak dan gas.
The Subsidiary is subject to concentration of credit risk as all of their crude oil and gas sales are to single counter party. Crude oil sales are
generally sold under short-term contracts and generally do not require collateral from the counter party, which represents approximately 62
of total oil and gas trade receivables. Natural gas sales are sold under Gas Sales Agreement between Pangkah PSC to a single counter
party, which represent approximately 33 of oil and gas trade receivable. LPG sales are sold under LPG sales and purchase
agreement between Pangkah PSC to a single counter party, which represent approximately 5 of oil and gas trade receivable.
Grup memiliki eksposur terhadap risiko pasar, yaitu risiko suku bunga dan risiko mata uang asing.
The Group is exsposed to market risk, in particular interest rate risk and foreign currency risk.
FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES Continued
KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN Lanjutan
86
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN NOTES TO INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 September 2016 dan untuk Periode Sembilan Bulan September 30, 2016 and for Period The Nine Months
yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut Then Ended
Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat AS, kecuali dinyatakan lain Expressed in US Dollar, unless otherwise stated
42 42
i Risiko tingkat bunga i Interest rate risk
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Pinjaman bank jangka pendek
- -
Short-term bank loan Pinjaman jangka panjang jatuh
tempo dalam waktu satu tahun
7,491,402 148,259,388 -
Pinjaman jangka panjang - setelah dikurangi bagian jatuh
Long-term loans - net tempo dalam waktu satu tahun
438,778,449 910,378,088 17,333,733
-
of current maturities Utang obligasi
- - -
-
Bonds payable
446,269,851 1,058,637,476 -
Analisis sensitivitas untuk risiko suku bunga Sensitivity analysis for interest rate risk
ii Risiko mata uang asing ii Foreign exchange risk
KEBIJAKAN DAN TUJUAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN Lanjutan
Total Total
68,413,009
Risiko mata uang asing adalah risiko dimana nilai wajar dari arus kas masa
depan dari
instrumen keuangan
akan berfluktuasi
yang disebabkan perubahan nilai tukar mata uang asing. Dampak fluktuasi
tingkat mata uang asing Grup terutama berasal dari Dolar Amerika
Serikat dan Yen Jepang yang didenominasi dari piutang , utang dan pinjaman jangka panjang.
Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in
foreign exchange rates. The Group’s exposure to exchange rate fluctuations results primarily from US Dollar and Japanese Yen which
denominated from trade receivables, trade payables and longterm loans.
Untuk mengatur risiko mata uang asing, Perusahaan melakukan
kontrak cross currency swap. Kontrak ini akan dicatat sebagai transaksi bukan lindung nilai, dimana perubahan atas nilai wajar akan masuk
dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya konsolidasian interim periode berjalan.
To manage foreign exchange rate risks, the Company entered into cross currency swap contract. This contract is accounted as
transaction not designated as hedge, wherein the changes in the fair value are charged or credited directly to interim consolidated
statement of income and other comprehensive income for the current period.
Pada tanggal 30 September 2016, jika tingkat suku bunga pinjaman meningkatmenurun sebesar 50 basis poin dengan semua variabel
konstan, laba sebelum pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut lebih rendahtinggi sebesar USD3.051.100, terutama sebagai
akibat kenaikanpenurunan biaya bunga atas pinjaman dengan tingkat bunga mengambang.
As of September 30, 2016, had the interest rate of the loans been 50 basis points higherlower with all other variables held constant,
income before tax for the year then ended would have been USD3.051.100 lowerhigher, mainly as a result of higherlower interest
expense on loans with floating interest rates.
Risiko mata uang asing adalah risiko atas perubahan nilai tukar Dolar Amerika Serikat sebagai mata uang pelaporan terhadap mata uang
asing, khususnya Rupiah dan Yen Jepang. Risiko ini muncul disebabkan aset dan kewajiban dan transaksi operasional Grup
didominasi oleh mata uang asing sehingga pelemahan Dolar Amerika Serikat terhadap mata uang asing tersebut dapat secara negatif
mempengaruhi pendapatan dan kinerja Grup. Foreign exchange risk is the risk that arise from the changes of
exchange rate of US Dollar as reporting currency against foreign currencies, especially Rupiah and Japanese Yen. Assets, liabilities
and operational transactions of the Group are denominated in foreign currencies, therefore, weakening of US Dollar will influence revenue
and financial performance of the Group.
FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES Continued
Grup memiliki pinjaman jangka pendek dan jangka panjang dengan
bunga variabel. Grup akan memonitor secara ketat pergerakan suku
bunga di pasar dan apabila suku bunga mengalami kenaikan yang signifikan maka
Perusahaan akan menegosiasikan suku bunga tersebut dengan para lender.
The Group’s short-term and long-term debt is charged with variable interest rates. Group will strictly monitor the market interest rate
fluctuation and if the interest rate significantly increased, they will renegotiate the interest rate to the lenders.
Grup juga
melakukan transaksi
swap suku
bunga untuk
menyesuaikan risiko suku bunga yang terasosiasi dengan efek utang jangka panjang dengan tingkat bunga variable, akan tetapi tidak
memberlakukan akuntansi lindung nilai. The Group also enters into interest rate swaps to match the interest
rate risk associated with the variable-rate long-term debt, however no hedge accounting is applied.
Grup memiliki eksposur terhadap fluktuasi tingkat suku bunga pasar
yang berlaku baik atas risiko nilai wajar maupun arus kas. The Group takes on exposure to the effects of fluctuations in the
prevailing levels of market interest rates on both its fair value and cash flow risks.
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur nilai wajar instrumen keuangan Grup terhadap risiko tingkat bunga.
The tables below summarise the Group’s fair value exposure to interest rate risks.
2016
Bunga mengambangFloating rate Bunga tetap
Fixed rate Lebih dari 1 bulan
sampai dengan 3 bulan Over 1 month
up to 3 months Lebih dari 3 bulan sampai dengan 1 tahun
Over 3 months up to 1 year Lebih dari 1 tahun
Over 1 year
50,000,000
Current portion of long- term loans
1,079,276
87