79
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dikemukakan dalam bab empat, maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah
pengaruh Rasio Likuiditas WCTA, Rasio Profitabilitas RETA, Rasio Rentabilitas Ekonomi EBITTA dan Rasio Leverage BVETL terhadap
Financial Distress Z-Score baik secara simultan maupun parsial. 1.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis 1 menunjukkan secara parsial rasio likuiditas berpengaruh dan signifikan terhadap prediksi financial distress
perusahaan transportasi, dimana tingkat signifikansi lebih kecil dari 5 dan nilai t hitung sebesar 6,809 lebih besar dari t tabel sebesar 2,021. Hubungan
rasio likuiditas dan financial distress menurut hasil penelitian ini adalah positif dimana financial distress akan meningkat jika nilai rasio likuiditas
meningkat, begitu juga sebaliknya. 2.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis 2 menunjukkan secara parsial rasio profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap prediksi financial
distress perusahaan transportasi, dimana tingkat signifikansi lebih kecil dari 5 dan nilai t hitung sebesar 8,183 lebih besar dari t tabel sebesar 2,021.
Hubungan rasio profitabilitas dan financial distress menurut hasil penelitian ini adalah positif dimana financial distress akan meningkat jika nilai rasio
profitabilitas meningkat, begitu juga sebaliknya.
Universitas Sumatera Utara
80
3. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis 3 menunjukkan secara parsial rasio
rentabilitas ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap prediksi financial distress perusahaan transportasi, dimana tingkat signifikansi lebih
kecil dari 5 dan nilai t hitung sebesar 4,518 lebih besar dari t tabel sebesar 2,021. Hubungan rasio rentabilitas ekonomi dan financial distress menurut
hasil penelitian ini adalah positif dimana financial distress akan meningkat jika nilai rasio rentabilitas ekonomi meningkat, begitu juga sebaliknya.
4. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis 4 menunjukkan secara parsial rasio
leverage berpengaruh positif dan signifikan terhadap prediksi financial distress perusahaan transportasi, dimana tingkat signifikansi lebih kecil dari
5 dan nilai t hitung sebesar 6,014 lebih besar dari nilai t tabel sebesar 2,021. Hubungan rasio leverage dan financial distress menurut hasil
penelitian ini adalah positif dimana financial distress akan meningkat jika nilai rasio leverage meningkat, begitu juga sebaliknya.
5. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis 5 menunjukkan secara simultan rasio
likuiditas, rasio profitabilitas, rasio rentabilitas ekonomi dan rasio leverage berpengaruh positif dan signifikan terhadap prediksi financial distress
perusahaan transportasi, dimana tingkat signifikansi lebih kecil dari 5 dan nilai F hitung sebesar 7,274 lebih besar dari nilai F tabel sebesar 2,58. Hal
ini menunjukkan peningkatan variabel rasio likuiditas, rasio profitabilitas, rasio rentabilitas ekonomi dan rasio leverage secara simultan akan
mengakibatkan peningkatan financial distress, begitu juga sebaliknya. Dari hasil ini, dapat disimpulkan bahwa rasio likuiditas, rasio profitabilitas, rasio
Universitas Sumatera Utara
81
rentabilitas ekonomi dan rasio leverage bersama-sama mempengaruhi financial distress perusahaan transportasi tahun 2012-2014.
5.2. Keterbatasan Penelitian