Analisis Rasio Keuangan 1. Tinjauan Teoritis 1. Laporan Keuangan

26 2.1.2. Analisis Rasio Keuangan 2.1.2.1. Pengertian Rasio Keuangan Rasio adalah satu angka yang dinyatakan dalam hubungannya dengan yang lain. Banyak rasio yang dihitung dari satu kumpulan laporan keuangan, tetapi biasanya hanya sedikit yang bermanfaat dalam situasi tertentu Tunggal, 2010:12. Rasio keuangan adalah angka yang diperoleh dari hasil perbandingan dari satu pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan. Rasio keuangan ini hanya menyederhanakan informasi yang menggambarkan hubungan antara pos tertentu dengan pos lainnya. Dengan penyederhanaan ini kita dapat membandingkannya dengan rasio lain sehingga dapat memperoleh informasi dan memberikan penilaian Harahap, 2010:297. Harahap 2010:299 juga menggambarkan kerangka rasio keuangan secara katagorik yang diberikan J. Courties bersama tiga aspek penting dalam menganalisis laporan keuangan, sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 27 2.1.2.2. Jenis-jenis Rasio Keuangan Beberapa rasio yang sering digunakan adalah : 1. Rasio Likuiditas Menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menyelesaikan kewajiban jangka pendeknya. Rasio-rasio ini dapat dihitung melalui sumber informasi tentang modal kerja yaitu pos-pos aktiva lancar dan hutang lancar. Beberapa rasio likuiditas ini adalah rasio lancar, rasio cepat, rasio kas atas aktiva lancar, rasio kas atas utang lancar, rasio aktiva lancar dan total aktiva, aktiva lancar dan total utang. Rasio Keuangan Profitability Manajerial Performance Solvency Return On Investment Credit Policy Profitability Administration Aset Equity Structure Cash Flow Profit Margin Capital Turn Over Jangka Panjang Jangka Pendek Gambar 2.1 Bagan Kerangka Rasio Keuangan Secara Kategorik J. Courties Universitas Sumatera Utara 28 2. Rasio Solvabilitas Menggambarkan kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka panjangnya atau kewajiban-kewajibannya apabila perusahaan dilikuidasi. Rasio ini dapat dihitung dari pos- pos yang sifatnya jangka panjang seperti aktiva tetap dan utang jangka panjang. Rasio solvabilitas antara lain rasio utang atas modal, rasio pelunasan utang, dan rasio utang atas aktiva. 3. Rasio RentabilitasProfitabilitas Menggambarkan kemampuan perusahaan mendapatkan laba melalui semua kemampuan dan sumber yang ada seperti kegiatan penjualan, kas, modal, jumlah karyawan, jumlah cabang dan sebagainya. Rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan menghasilkan laba disebut juga Operating Ratio. Beberapa jenis rasio rentabilitas ini antara lain Profit Margin, Asset Turn Over, Return on Investement, Return on Total Asset, Basic Earning Power, Earning Per Share, Contribution Margin, dan kemampuan karyawan. 4. Rasio Leverage Menggambarkan hubungan antara utang perusahaan terhadap modal maupun aset. Rasio ini dapat melihat seberapa jauh perusahaan dibiayai oleh utang atau pihak luar dengan kemampuan perusahaan yang digambarkan oleh modal. Rasio ini bisa juga Universitas Sumatera Utara 29 dianggap bagian dari rasio Solvabilitas dan terdiri atas Leverage, Capital Adequency Ratio, dan Capital Formation. 5. Rasio Aktivitas Menggambarkan aktivitas yang dilakukan perusahaan dalam menjalankan operasinya baik dalam kegiatan penjualan, pembelian dan kegiatan lainnya. Rasio in terdiri atas Inventory Turn Over, Receivable Turn Over, Fixed Asset Turn Over, Total Asset Turn Over, dan Periode Penagihan Piutang. 6. Rasio Pertumbuhan Menggambarkan persentase pertumbuhan pos-pos perusahaan dari tahun ke tahun. Rasio ini terdiri atas Kenaikan Penjualan, Kenaikan Laba Bersih, Earning per Share, dan Kenaikan Deviden per Share 7. Rasio Penilaian Pasar Rasio ini merupakan rasio yang lazim dan yang khusus dipergunakan di pasar modal yang menggambarkan situasikeadaan prestasi perusahaan di pasar modal. Tidak berarti rasio lainnya tidak terpakai. Rasio ini terdiri atas Price Earning Ratio, dan Market to Book Value Ratio. 8. Rasio Produktivitas Rasio ini menunjukkan tingkat produktivitas dari unit atau kegiatan yang dinilai, misalnya rasio karyawan atas penjualan, rasio biaya per karyawan, rasio penjualan terhadap space ruangan, rasio laba Universitas Sumatera Utara 30 terhadap karyawan, rasio laba terhadap cabang, dan rasio lainnya Harahap, 2010:301.

2.1.3. Financial Distress

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Harga Laba, Rasio Pengembalian Modal, Rasio Aktivitas Dan Rasio Leverage Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Industri Tekstil Dan Garmen Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 32 98

Pengaruh faktor-faktor fundamental terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2005-2009

1 4 98

Pengaruh Rasio Leverage Dan Rasio Likuiditas Terhadap Kondisi FInancial Distress (studi Kasus Pada perusahaan Sub Sektor Transportasi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-2013)

1 14 64

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 25 130

ANALISIS RASIO LEVERAGE, RASIO LIKUIDITAS, RASIO SOLVABILITAS, RASIO PROFITABILITAS, RASIO PRODUKTIVITAS DALAM MEMPREDIKSI PERINGKAT OBLIGASI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 4 96

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

PENGARUH RASIO LEVERAGE, LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP KONDISI FINANCIAL DISTRESS

0 1 17

ANALISIS RASIO LEVERAGE, RASIO LIKUIDITAS, RASIO SOLVABILITAS, RASIO PROFITABILITAS, RASIO PRODUKTIVITAS DALAM MEMPREDIKSI PERINGKAT OBLIGASI PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 32

Analisis pengaruh rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio leverage terhadap profitabilitas perusahaan - USD Repository

0 1 117