Tinjauan Kebijakan Penataan Ruang

commit to user Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Kehidupan Masyarakat Lokal Studi Kasus : Kawasan Wisata Dieng Kabupaten Wonosobo Isna Dian Paramitasari I0606025 31 ekologi ecological objective dan tujuan sosial social objective . Tujuan ekonomi terkait dengan masalah efisiensi efficiency dan pertumbuhan growth . Tujuan ekologi terkait dengan masalah konservasi sumberdaya alam natural resources conservation . Tujuan sosial terkait dengan masalah pengurangan kemiskinan poverty dan pemerataan equity . Dengan demikian, tujuan pembangunan berkelanjutan pada dasarnya terletak pada adanya harmonisasi antara tujuan ekonomi, tujuan ekologi dan tujuan sosial. Dalam konteks pemikiran sekarang perlu mengoptimalkan pencapaian tujuan ekonomi, sosial dan ekologi. Optimasi diperlukan untuk menghindari kesalahan pembangunan akibat adanya anggapan pertumbuhan tanpa batas sehingga sustainable development benar-benar terwujud. Gambar 2.5 Optimalisasi Tujuan Ekonomi, Sosial dan Ekologi Drakakis-Smith, 1995 : 663 Sumber : Hastu Prabatmojdo, 2006 Dalam Jurnal Perencanaan Wilaya h dan Kota, Vol. 17 No.3, Desember 2006

F. Tinjauan Kebijakan Penataan Ruang

Penataan ruang pada dasarnya merupakan sebuah pendekatan dalam pengembangan wilayah yang bertujuan untuk mendukung prinsip Tujuan Ekonomi : Pertumbuhan , pemerataan dan efisiensi Tujuan Sosial : Perberdayaan, partisipasi mobilitas sosial, kohesi sosial, identitas budaya, kelembagaan Tujuan Ekologi : Integriitas ekosistem, daya dukung, biodeversitas, isu global commit to user Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Kehidupan Masyarakat Lokal Studi Kasus : Kawasan Wisata Dieng Kabupaten Wonosobo Isna Dian Paramitasari I0606025 32 pembangunan berkelanjutan sustainable development , yaitu meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat dan lingkungan hidup. Penataan ruang tidak hanya memberikan arahan lokasi investasi, tetapi juga memberikan jaminan terpeliharanya ruang yang berkualitas dan mempertahankan keberadaan obyek-obyek wisata sebagai aset bangsa. Dalam pengembangan kegiatan pariwisata diperlukan pengaturan- pengaturan alokasi ruang yang dapat menjamin sustainable development guna mencapai kesejahteraan masyarakat. Hal ini sesuai dengan prinsip-prinsip dasar dalam penataan ruang yang bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan sumber daya alam dan sumber daya buatan secara berdaya guna, berhasil guna, dan tepat guna untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, mewujudkan perlindungan fungsi ruang dan mencegah serta menanggulangi dampak negatif terhadap lingkungan, dan mewujudkan keseimbangan kepentingan kesejahteraan dan keamanan UU No. 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang. commit to user Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Kehidupan Masyarakat Lokal Studi Kasus : Kawasan Wisata Dieng Kabupaten Wonosobo Isna Dian Paramitasari I0606025 33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAMPAK PENGEMBANGAN PARIWISATA TERHADAP KEHIDUPAN MASYARAKAT LOKAL KAWASAN WISATA DIENG, DESA DIENG, KECAMATAN KEJAJAR, KABUPATEN WONOSOBO Metode penelitian merupakan salah satu penentu keberhasilan dalam suatu penelitan. Untuk mengumpulkan dan memperoleh data yang relevan dan akurat, diperlukan metode yang baik dan tepat.

A. Pendekatan Penelitian