commit to user
Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Kehidupan Masyarakat Lokal Studi Kasus : Kawasan Wisata Dieng Kabupaten Wonosobo
Isna Dian Paramitasari I0606025
58 B.
Kebijakan Pembangunan Pariwisata Kabupaten Wonosobo
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Wonosobo Nomor 1 Tahun 1996 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Wonosobo, potensi
pengembangan pariwisata dan strategi pengembangan sektor pariwisata Kabupaten Wonosobo adalah :
1. Potensi Pengembangan Pariwisata
Kawasan pariwisata adalah kawasan yang diperuntukkan bagi kegiatan pariwisata. Kawasan pariwisata harus memenuhi kriteria sebagai berikut :
a. Mempunyai keindahan alam dan keindahan panorama;
b. Kebudayaan masyarakatnya bernilai tinggi dan diminati oleh
wisatawan; c.
Adanya bangunan peninggalan budaya atau mempunyai nilai sejarah yang tinggi;
d. Radius ±2 km dari obyek wisata;
e. Daerah penyangga obyek wisata adalah kawasan ±5 km dari obyek
wisata yang bersangkutan. Potensi pengembangan pariwisata berdasarkan Rencana Tata Ruang
Wilayah Kabupaten Wonosobo adalah sebagai berikut : a.
Kawasan Poros Dieng Kecamatan Kejajar b.
Telaga Menjer Kecamatan Garung c.
Gelanggang Renang Mangli Kecamatan Wonosobo d.
Kalianget Kecamatan Wonosobo e.
Waduk Wadaslintang Kecamatan Wadaslintang f.
Surudilogo Kecamatan Kertek
2. Strategi Pengembangan Sektor Pariwisata Kabupaten Wonosobo
Strategi pengembangan sektor pariwisata Kabupaten Wonosobo berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Wonosobo adalah
sebagai berikut :
commit to user
Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Kehidupan Masyarakat Lokal Studi Kasus : Kawasan Wisata Dieng Kabupaten Wonosobo
Isna Dian Paramitasari I0606025
59
a. Aspek Fisik
Peningkatan sarana dan prasarana pariwisata termasuk sarana penunjangnya agar lebih manarik wisatawan dan menjadikan obyek
wisata yang ada di Kabupaten Wonosobo satu paket dengan obyek wisata di sekitarnya.
b. Aspek Sosial Ekonomi
1 Mengembangkan obyek wisata yang memiliki potensi yang tinggi,
sebagai upaya menarik wisatawan lebih banyak lagi untuk berkunjung ke Kabupaten Wonosobo.
2 Menyediakan fasilitas wisata yang memadai.
3 Melakukan promosi obyek wisata dan daya tarik melalui Sapta
Pesona. 4
Melakukan pembinaan dan kerjasama wisata melalui berbagai lembaga sebagai upaya pelestarian budaya dan peningkatan bidang
pariwisata. Pengembangan kawasan wisata di Kabupaten Wonosobo diarahkan
sebagai berikut : a.
Kawasan Unggulan Kawasan wisata ini memiliki obyek wisata langka disertai daya
tarik wisata yang kuat, tidak dijumpai di wilayah lain serta sudah teruji oleh pasar domestik dan internasional yang mantap dan mampu
memberikan dampak pembangunan secara cepat dan menyeluruh. Kawasan unggulan wisata di Kabupaten Wonosobo yaitu Kawasan
Wisata Dieng yang meliputi obyek wisata Telaga Warna, Telaga Pengilon, dan Kawasan Candi Dieng, Agrowisata Tambi.
b. Kawasan Andalan
Kawasan wisata ini merupakan kawasan wisata yang cukup potensial dikembangkan dan mampu menarik wisatawan antara lain
Kawasan Wisata Telaga Menjer, Pemandian Kalianget, Gelanggang Renang Mangli, Waduk Wadaslintang, Sendang Surodilogo,
commit to user
Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Kehidupan Masyarakat Lokal Studi Kasus : Kawasan Wisata Dieng Kabupaten Wonosobo
Isna Dian Paramitasari I0606025
60
Agrowisata Bedakah, Agrowisata Tanjungsari, Desa Wisata Giyanti, Curug Winong, Desa Wisata Sendangsari.
c. Kawasan Potensial Pengembangan
Kawasan ini merupakan kawasan yang memiliki potensi pengembangan tetapi saat ini belum dikembangkan karena memiliki
keterbatasan dalam aksesibilitas dan sarana pendukung. Kawasan potensial pengembangan antara lain Air Terjun Sikarim, Pemandian
Air Panas Somogede, Gunung Kembang, Mata air Wonojoyo, Candi Bongkotan Watu Tedeng, Hutan Wisata Patanara, Wana Wisata
Ngebrak, Grojogan Sijurug Dumajaran dan Wisata Gunung Kelir.
C. Gambaran Umum Kawasan Wisata Dieng Kabupaten Wonosobo