BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Persamaan regresi linier berganda yang diperoleh adalah:
= 1,527 −
0,001
1
− 0,021
2
. 2.
Koefisien determinasi R
2
sebesar 0,42 berarti 42 tingkat pendapatan jasa industri tekstil Propinsi Sumatera Utara dipengaruhi oleh jumlah
tenaga kerja dan bahan baku dan 58 dipengaruhi oleh faktor lain. 3.
Karena F
hitung
F
tabel
maka H
diterima. Hal ini berarti bahwa Artinya jumlah tenaga kerja dan bahan baku tidak mempengaruhi tingkat
pendapatan jasa industri tekstil Propinsi Sumatera Utara.
6.2 Saran
Penulis memberikan saran terhadap hasil penelitian yaitu peningkatan jumlah tenaga kerja dan bahan baku tidak perlu dilakukan untuk meningkatkan
pendapatan jasa industri tekstil, pakaian jadi dan kulit di Propinsi Sumatera Utara, namun faktor lain yang mempengaruhi dapat terus ditingkatkan seperti industri
makanan, industri kayu, maupun industri logam.
Universitas Sumatera Utara
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Regresi
Analisis regresi regression analysis merupakan suatu teknik untuk membangun persamaan dan menggunakan persamaan tersebut untuk membuat perkiraan
prediction. Dengan demikian, analisis regresi sering disebut sebagai analisis prediksi. Dikatakan prediksi karena nilai prediksi tidak selalu tepat dengan nilai
riilnya. Semakin kecil tingkat penyimpangan antara nilai prediksi dengan nilai riilnya, maka semakin tepat persamaan regresi yang bentuk. Hal ini dapat
didefinisikan bahwa analisa regresi adalah metode statistika yang digunakan untuk menentukan kemungkinan bentuk hubungan antara variabel-variabel dengan
tujuan pokok dalam penggunaan metode untuk meramalkan atau memperkirakan nilai dari suatu variabel lain yang diketahui.
Ada dua jenis Persamaan Regresi Linier, yaitu analisis regresi linier sederhana dan analisis regresi linier berganda.
Universitas Sumatera Utara
2.2 Regresi Linier Sederhana