independen, sedangkan sisanya sebesar 5,9 dijelaskan oleh variasi atau faktor lain.
b. Uji Signifikansi Parsial Uji t
Uji ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara tabungan X1, deposito X2 dan giro X3 secara parsial terhadap volume kredit Y.
berikut hasil pengujian dengan uji-t yang diolah dengan program SPSS:
Tabel 4.7 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error Beta
Tolerance VIF
1 Constant
3.801 .767
4.953 .000
LN_Giro .160
.055 .212
2.936 .004
.136 7.337
LN_Tabungan .265
.063 .351
4.226 .000
.102 9.763
LN_Deposito .447
.080 .434
5.597 .000
.118 8.509
a. Dependent Variable: LN_Kredit
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2011
Hipotesis 1: giro berpengaruh positif terhadap volume kredit pada perusahaan
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dari hasil uji t yang diolah dengan program SPSS tersebut dapat diketahui
bahwa t-hitung giro sebesar 2.936 dan lebih besar dari t-tabel yaitu 2.000 df = 80 atau 2.936 2.000 dengan tingkat signifikansinya 0.004 dan kurang dari α
=0.05, maka dapat diambil kesimpulan Ho ditolak dan giro berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap volume kredit, yang mengindikasikan
bahwa semakin tinggi giro yang diperoleh maka akan semakin tinggi pula volume kredit yang akan disalurkannya, begitu juga sebaliknya.
Hipotesis 2: tabungan berpengaruh positif terhadap volume kredit Pada
perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dari hasil uji t tersebut diatas dapat diketahui juga bahwa t-hitung tabungan
sebesar 4.226 dan lebih besar dari t-tabel yaitu 2.000 df = 80 atau 4.226 2.000 dengan tingkat signifikansinya 0.000 dan kurang dari α =0.05, maka
dapat diambil kesimpulan Ho ditolak dan tabungan berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap volume kredit, yang mengindikasikan bahwa
semakin tinggi tabungan yang diperoleh maka akan semakin tinggi pula volume kredit yang akan disalurkannya, begitu juga sebaliknya.
Hipotesis 3: deposito berpengaruh positif terhadap volume kredit pada
perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dari hasil uji t tersebut diatas dapat diketahui juga bahwa t-hitung deposito
sebesar 5.597 lebih besar dari t-tabel yaitu 5.597 df = 80 atau 5.597 2.000 dengan tingkat signifikansinya 0.000 dan kurang dari
α =0.05, maka dapat diambil kesimpulan Ho ditolak dan deposito berpengaruh positif terhadap volume
kredit.
c. Uji Signifikansi Simultan Uji F