Pedoman Penatausahaan Ijazah, Transkrip, SKPI, dan Serkom
13
1 Surat permohonan registrasi ijazah dari Direktur Poltekkes Kemenkes.
2 Daftar nama
lulusan dalam
bentuk softcopy
menggunakan program
Microsoft Excel
yang dimasukan ke CD atau dikirim melalui alamat e-mail
yang telah ditentukan format terlampir.
Sistem pengkodean dalam nomor registrasi ijazah mengikuti kaidah sebagai berikut:
.......... ..........
.......... ..........
Kode institusi Kode Prodi
Kode lulusan Tanggal registrasi
Semua ijazah yang telah diterbitkan dan diregistrasi wajib didokumentasikan
oleh Poltekkes
Kemenkes yang
mencakup sekurang-kurangnya: 1 Nomor seri ijazah
2 Program Pendidikan 3 Program Studi
4 Nomor registrasi ijazah 5 Nama pemilik ijazah
6 Nomor Induk Mahasiswa 7 Tempat dan tanggal lahir mahasiswa
8 Tempat dan tanggal pengeluaran ijazah 9 Tanggal, nama, tandatangan pengambilan ijazah
6. Penyimpanan dan Pengendalian
a. Blanko ijazah dan ijazah merupakan dokumen berharga, maka sebelum didistribusikan atau digunakan, harus
disimpan secara baik dan aman di brankas dan memiliki kunci.
Pedoman Penatausahaan Ijazah, Transkrip, SKPI, dan Serkom
14
b. Setiap penggunaan blanko ijazah, Kepala Sub Bagian Adak harus membuat usulan ke direktur sesuai dengan
jumlah calon lulusan ditambah 5-10, dan dibuatkan Berita Acara Serah Terima Blanko Ijazah. Penggunaan
blanko ijazah termasuk yang tidak digunakan atau rusak diserahkan kembali oleh Kepala Sub Bagian Adak
kepada direktur disertai Berita Acara Penggunaan Blanko Ijazah.
c. Ijazah asli sebelum didistribusikan kepada lulusan, disimpan dalam bentuk hardcopy dan softcopy scan.
B. PENATAUSAHAAN TRANSKRIP AKADEMIK
Transkrip akademik adalah kumpulan nilai-nilai mata kuliah kumulatif yang telah di tempuh dan dinyatakan lulus sesuai
ketentuan yang berlaku sebagai hak mahasiswa karena yang bersangkutan dapat menyelesaikan studinya sampai dengan
batas waktu yang telah ditentukan. Transkrip akademik diterbitkan dalam Bahasa Indonesia dan dapat ditulis dalam
Bahasa Inggris.
1. Perencanaan dan Pengadaan
Blanko transkrip akademik direncanakan dan diadakan secara mandiri oleh Poltekkes Kemenkes. Perencanaan
meliputi aspek jumlah calon lulusan, jumlah transkrip akademik, pembiayaan, dan lainnya yang diperlukan.
Perencanaan ini
tercantum dalam
Rencana Kerja
Anggaran KementerianLembaga RKAKL.
Pencetakan blanko transkrip akademik dilaksanakan oleh penyedia barangjasa yang kompeten di bidangnya