76 Deutsche Bank Indonesia Annual Report 2013
aset yang ditransfer. Bank menghapusbukukan saldo aset
keuangan dan cadangan kerugian penurunan nilai terkait, pada saat Bank
menentukan bahwa aset keuangan tersebut tidak dapat ditagih. Keputusan ini diambil
setelah mempertimbangkan informasi seperti telah terjadinya perubahan signifikan
pada posisi keuangan debiturpenerbit aset keuangan sehingga debiturpenerbit aset
keuangan tidak lagi dapat melunasi kewajibannya, atau hasil penjualan agunan
tidak akan cukup untuk melunasi seluruh ekposur aset keuangan.
The Bank writes off a financial asset and any related allowance for impairment
losses, when the Bank determines that the financial asset is uncollectible. This
determination is reached after considering information such as the occurrence of
significant changes in the financial position of borrowerfinancial asset issuer such that
the borrowerfinancial asset issuer can no longer pay the obligation, or that proceeds
from collateral will not be sufficient to pay back the entire exposure.
b.4. Saling hapus
b.4. Offsetting
Aset keuangan dan liabilitas keuangan dapat saling hapus dan nilai bersihnya
disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, Bank memiliki hak yang
berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui
tersebut dan berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset
dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Financial assets and financial liabilities are set off and the net amount is presented in
the statement of financial position when, and only when, the Bank has a legal right to
set off the amounts and intends either to settle on a net basis or realize the asset
and settle the liability simultaneously.
Pendapatan dan beban disajikan dalam jumlah bersih hanya jika diperkenankan oleh
standar akuntansi. Income and expenses are presented on a
net basis only when permitted by accounting standards.
b.5. Pengukuran biaya perolehan diamortisasi
b.5. Amortized cost measurement
Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan adalah
jumlah aset atau liabilitas keuangan yang diukur pada saat pengakuan awal, dikurangi
pembayaran pokok, ditambah atau dikurangi dengan amortisasi kumulatif dengan
menggunakan metode suku bunga efektif yang dihitung dari selisih antara nilai awal
dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai.
The amortized cost of a financial asset or financial liability is the amount at which the
financial asset or liability is measured at initial recognition, minus principal
repayments, plus or minus the cumulative amortization using the effective interest
method of any difference between the initial amount recognized and the maturity
amount, minus any reduction for impairment.
b.6. Pengukuran nilai wajar
Nilai wajar adalah nilai dimana suatu aset dapat dipertukarkan, atau suatu liabilitas
diselesaikan antara pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi
wajar arm’s length transaction pada tanggal pengukuran.
Jika tersedia, Bank mengukur nilai wajar instrumen keuangan dengan menggunakan
harga kuotasi di pasar aktif untuk instrumen tersebut. Suatu pasar dianggap aktif jika
harga kuotasi sewaktu-waktu dan secara berkala tersedia dan mencerminkan transaksi
pasar yang aktual dan teratur dalam suatu transaksi yang wajar.
Jika pasar untuk suatu instrumen keuangan tidak aktif, Bank menentukan nilai wajar
dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian mencakup penggunaan
transaksi pasar terkini yang dilakukan secara
b.6. Fair value measurement