1. Kecanduan Menggunakan BlackBerry service
Kecanduan menggunakan
BlackBerry service
adalah perilaku ketergantungan dimana individu secara terus menerus mengakses BlackBerry
servicenya serta tidak memperdulikan akibat buruknya. Kecanduan BlackBerry service dapat diukur dengan skala kecanduan
berdasarkan penyebab kecanduan menurut Mark, Evans, Willig 2004 yaitu :
1.
Adanya keinginan yang kuat untuk selalu terlibat dalam perilaku tertentu, terutama ketika kesempatan untuk perilaku tertentu tidak dapat dilakukan.
2.
Adanya kegagalan dalam melakukan kontrol terhadap perilaku, individu merasakan ketidaknyamanan dan stress ketika perilaku ditunda atau
dihentikan.
3.
Terjadinya perilaku terus menerus walaupun telah ada fakta yang jelas bahwa perilaku mengarah kepada permasalahan.
Skor skala ini menunjukkan bahwa semakin tinggi skor total yang dimiliki subjek maka menunjukkan semakin tinggi pula kecanduan yang dialami individu
dan sebaliknya, semakin rendah skor total yang diperoleh subjek maka menunjukkan semakin rendah pula kecanduan yang dialami individu.
2. Kontrol Diri
Kontrol diri adalah kemampuan yang dimiliki individu untuk mengendalikan perilaku, mengubah perilaku yang sesuai dengan diri dan
lingkungannya. Kontrol diri dapat diukur dengan menggunakan aspek kontrol diri yang
diungkapkan oleh Averil dalam Skinner, 1996. Aspek-aspek tersebut, meliputi :
Universitas Sumatera Utara
1. Kemampuan individu untuk mengendalikan situasi atau keadaan,
dirinya sendiri atau sesuatu di luar dirinya. 2.
Kemampuan mengatur dan memodifikasi stimulus, dimana individu mengetahui bagaimana dan kapan suatu stimulus yang tidak
dikehendaki dapat dihadapi. 3.
Memperoleh informasi dan individu menggunakan informasi mengenai suatu keadaan yang tidak menyenangkan yang dimiliki, sehingga dapat
mengantisipasi keadaan tersebut dengan berbagai pertimbangan. 4.
Melakukan penilaian, individu menafsirkan suatu keadaan atau peristiwa dengan memperhatikan segi-segi yang positif.
5. Menentukan dan memilih tindakan, individu memilih hasil atau suatu
tindakan yang tepat dan diterima secara sosial. Skor skala ini menunjukkan bahwa semakin tinggi skor total yang dimiliki
subjek maka menunjukkan semakin tinggi pula kontrol diri yang dimiliki individu dan sebaliknya, semakin rendah skor total yang diperoleh subjek maka
menunjukkan semakin rendah pula kontrol diri yang dimiliki individu.
C. POPULASI, SAMPEL, DAN METODE PENELITIAN SAMPEL
1. Populasi dan Sampel