Hak Peserta Didik Dalam Pendidikan

1) Hak Peserta Didik Dalam Pendidikan

Dalam dunia pendidikan yang menjadi obyek dari semua program pendidikan yang sudah dibuat oleh pemerintah adalah peserta didik. Maka dari itu peserta didik memiliki hak dalam proses pendidikan yaitu :

a) Di dalam pasal 12 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor

20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional : Setiap peserta didik pada setiap satuan pendidikan berhak:

(1) mendapatkan pendidikan agam a sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan oleh pendidik yang seagama; (2) mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai dengan

bakat, minat, dan kemampuannya; (3) mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi yang orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikannya; (4) mendapatkan biaya pendidikan bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikannya; (5) pindah ke program pendidikan pada jalur dan satuan

pendidikan lain yang setara; (6) menyelesaikan program pendidikan sesuai dengan kecepatan belajar masing- masing dan tidak menyimpang dari ketentuan batas waktu yang ditetapkan.

Menurut pasal 12 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang belum dilakukan dengan baik oleh pajabat Dinas Pendidikan Kabupaten Sukoharjo adalah hak peserta didik mendapatkan beasiswa bagi mereka yang berprestasi maupun yang orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikannya. Dalam hal ini Dinas Pendidikan belum bisa menyalurkan beasiswa dengan baik karena masih ditemukan bentuk-bentuk diskriminasi ataupun kecurangan- kecurangan yang dilakukan pejabat Dinas Pendidikan itu sendiri.

b) Di dalam pasal 15 Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 8 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Pendidikan :

Setiap peserta didik berhak untuk: Setiap peserta didik berhak untuk:

rangka pengembangan pribadi; (3) mendapatkan bantuan fasilitas belajar, buku teks, bea siswa,

atau bantuan lain; (4) mendapatkan biaya pendidikan dari pemerintah dan/atau pemerintah daerah bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu/miskin;

(5) pindah program pendidikan pada jalur dan jenis pendidikan lain yang setara sesuai dengan ketentuan yang berlaku; (6) memperoleh penilaian atas hasil belajar; (7) menerima dan memberikan informasi sesuai dengan tingkat

intelektual dan usia demi pengembangan dirinya sepanjang sesuai dengan norma agama, kesusilaan, kepatutan, dan peraturan perundang-undangan;

(8) memperoleh perlindungan dari tindakan kekerasan dan kesewenang-wenangan yang membahayakan keselamatan fisik dan nonfisik yang terjadi di sekolah dan/atau di luar sekolah saat melaksanakan tugas sekolah; dan

(9) menyelesaikan program pendidikan sesuai dengan kemampuan belajar masing-masing dan tidak menyimpang dari ketentuan yang ditetapkan.

Hak dari peserta didik menurut pasal 15 Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 8 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Pendidikan, yang belum maksimal dipenuhi oleh dinas pendidikan Kabupaten Sukoharjo dalam hak peserta didik mendapatkan bantuan fasilitas belajar, buku teks, bea siswa, atau bantuan lain, hak mendapatkan biaya pendidikan dari pemerintah dan/atau pemerintah daerah bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu/miskin. Karena ternyata dilapangan masih terjadi pemotongan bantuan-bantuan sekolah, masih ada kecurangan dalam membagikan beasiswa untuk mereka yang orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikan. Maka hak peserta didik memperoleh perlindungan dari tindakan kekerasan dan kesewenang-wenangan yang membahayakan keselamatan fisik dan nonfisik yang terjadi di sekolah dan di luar sekolah saat melaksanakan tugas sekolah secara tidak langsung belum bisa di Hak dari peserta didik menurut pasal 15 Peraturan Daerah Kabupaten Sukoharjo Nomor 8 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Pendidikan, yang belum maksimal dipenuhi oleh dinas pendidikan Kabupaten Sukoharjo dalam hak peserta didik mendapatkan bantuan fasilitas belajar, buku teks, bea siswa, atau bantuan lain, hak mendapatkan biaya pendidikan dari pemerintah dan/atau pemerintah daerah bagi mereka yang orang tuanya tidak mampu/miskin. Karena ternyata dilapangan masih terjadi pemotongan bantuan-bantuan sekolah, masih ada kecurangan dalam membagikan beasiswa untuk mereka yang orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikan. Maka hak peserta didik memperoleh perlindungan dari tindakan kekerasan dan kesewenang-wenangan yang membahayakan keselamatan fisik dan nonfisik yang terjadi di sekolah dan di luar sekolah saat melaksanakan tugas sekolah secara tidak langsung belum bisa di

Untuk terlaksananya pemenuhan hak didik maka perlu ada manajemen peserta didik yang artinya ada upaya untuk memberi layanan yang sebaik mungkin kepada peserta didik semenjak proses penerimaan sampai saat peserta didik meninggalkan lembaga pendidikan (sekolah) atau sudah lulus. Tujuan dari manajemen peserta didik adalah mengatur kegiatan peserta didik agar semua kegiatan yang menunjang proses pembelajaran di sekolah dapat berjalan lancar, tertib dan teratur sehingga dapat memberikan kontribusi bagi pencapain tujuan sekolah dan tujuan pendidikan itu sendiri. Adapun Menurut Nasihin dan Sururi fungsi

untuk mengembangkan diri semaksimal mungkin, baik yang berkenaan dengan segi individualitasnya, segi sosial, aspirasi, kebutuhan dan segi-segi potensi peser 2009: 206).

Menurut Nasihin dan Sururi ada prinsip-prinsip untuk pendukung tercapainya fungsi manajemen peserta didik, antara lain:

(1) Dalam mengembangkan program manajemen peserta didik, penyelenggaraan harus mengacu pada peraturan yang berlaku pada saat program dilaksanakan.

(2) Manajemen peserta didik dipandang sebagai bagian keseluruhan manajemen sekolah, Oleh karena itu harus harus memiliki tujuan yg sama dan atau mendukung terhadap tujuan manajemen sekolah secara keseluruhan.

(3) Segala bentuk kegiatan manajemen peserta didik harus mendukung misi pendidikan dan dalam rangka mendidik peserta didik.

(4) Kegiatan-kegiatan manajemen peserta didik harus diupayakan untuk mempersatukan peserta yang mempunyai keragaman latar belakang dan punya banyak perbedaan.

(5) Kegiatan manajemen peserta didik haruslah dipandang sebagai (5) Kegiatan manajemen peserta didik haruslah dipandang sebagai

Dokumen yang terkait

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Return on Asset - Pengaruh Investasi Sukuk, Pinjaman Qardh, Piutang Murabahah, Pembiayaan Mudharabah Dan Musyarakah Terhadap Return On Asset Bank Umum Syariah Di Indonesia

0 0 13

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Wewenang Otoritas Jasa Keuangan (Ojk) Sebagai Pengawas Dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional Bpjs Kesehatan

0 0 17

2. Pelaksanaan remedial Ujian Dinas dan Ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah menggunakan sistem ujian tertulis. 3. Materi remedial Ujian Dinas dan Ujian Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah sebagaimana terlampir. Setiap perkembangan informasi pelaksan

0 0 10

BAB II DINAS PERHUBUNGAN KOTA MEDAN A. Sejarah Ringkas - Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Pada Dinas Perhubungan Kota Medan

0 0 26

BAB II PROFIL INSTANSI A. Sejarah Singkat PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - Peranan Kepimimpinan Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk Kcu Universitas Sumatera Utara.

0 0 11

Kajian Dampak Letak Biji Dan Pemberian Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma

0 0 14

Skripsi diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar Sarjana PendidikanProgram Studi Pendidikan Sejarah Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

0 0 120

Efektivitas Dan Elastisitas Pemungutan Bea Perolehan Hak Atas Tanah Dan Bangunan (Bphtb) Di Kabupaten Ngawi Tahun 2006 - 2011

0 0 73

Efek Antibakteri Ekstrak Etanol Batang Pepaya(Carica Papaya Linn.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Pada Plak Gigi

0 1 50

Analisis Fluktuasi Kurs Rupiah Terhadap Dollar Amerika Periode Januari 2005 – Juni 2010.

0 1 99