Penyebab terjadinya jerawat Jenis-jenis jerawat

13 dan memiliki peranan poligenetik. Pola penurunannya tidak mengikuti hukum Mendel, tetapi bila kedua orangtua pernah menderita jerawat yang parah pada masa remajanya, keturunannya akan memiliki kecenderungan serupa pada masa pubertas. Jerawat tidak mengancam jiwa tetapi jerawat mempengaruhi kualitas hidup dan memberi dampak sosioekonomi pada penderitanya Movita, 2013.

2.2.1 Penyebab terjadinya jerawat

Menurut Wasitaatmadja 1997 jerawat merupakan sumbatan pada kelenjar minyak, sumbatan tersebut dapat terjadi karena: 1. Perubahan jumlah dan konsistensi lemak kelenjar akibat pengaruh berbagai faktor, yaitu: genetik, rasial, hormonal, cuaca, jasad renik, makanan, stress psikis dan lain-lain. Salah satu pengaruh hormonal dapat dilihat ketika seseorang mengalami menstruasi, biasanya jerawat akan lebih sering muncul. Jerawat demikian disebut acne vulgaris. 2. Tertutupnya saluran kelenjar keringat sebasea oleh massa eksternal, baik dari kosmetika acne kosmetika, bahan kimia di tempat bekerja acne akibat kerja, di rumah tangga house-wife acne, deterjen acne detergicans, atau bahkan tekanan helm atau ikatan rambut frictional acne. Acne akibat zat eksternal disebut sebagai acne venenata. 3. Saluran keluar kelenjar sebasea menyempit akibat radiasi ultraviolet, sinar matahari, atau sinar radio aktif terjadi pada acne fisik.

2.2.2 Jenis-jenis jerawat

Pada jerawat tidak dikenal adanya stadium atau tahap perjalanan penyakit, yang ada ialah gradasi yaitu tingkat berat ringannya penyakit. Universitas Sumatera Utara 14 Muliyawan dan Suriana 2013 membagi jerawat menjadi beberapa jenis, diantaranya: 1. Acne punctata Acne punctata adalah black head comedo atau white head comedo yang bisa menjadi cikal bakal tumbuhnya jerawat, jika kuman masuk ke dalam sumbatan pori-pori kulit, maka komedo berganti menjadi jerawat. 2. Acne papulosa Acne papulosa yaitu peradangan di sekitar komedo yang mirip dengan tonjolan kecil seperti bisul. Biasanya jerawat ini muncul karena adanya bakteri Propionibacterium acne di kulit. Bakteri ini masuk ke dalam pori- pori kulit yang tersumbat debu. 3. Acne pustulosa Acne pustulosa yaitu jerawat yang berkumpul dalam jumlah banyak. 4. Acne indurate Acne indurate yaitu jerawat yang terinfeksi oleh bakteri Staphylococcus hingga menimbulkan abses. 5. Cystic acne Cystic acne yaitu jerawat dengan ukuran besar-besar dan hampir memenuhi seluruh wajah disebut juga jerawat batu. Secara sederhana jenis jerawat terbagi dua, jerawat ringan dan jerawat parah. Jerawat ringan berupa komedo terbuka blackhead atau komedo tertutup whitehead. Jerawat yang parah adalah jerawat disertai infeksi dengan ciri-ciri bernanah, berkantung-kantung dan bersambung-sambung. Bentuk paling parah disebut “acne konglobata”, bentuk jerawat yang seperti ini memerlukan Universitas Sumatera Utara 15 penanganan dokter untuk penyembuhannya. Pada kondisi jerawat yang ringan, penyembuhannya dapat dilakukan dengan bantuan kosmetik penyembuh jerawat. Tranggono dan Latifah, 2007. Patogenesis jerawat meliputi empat faktor, yaitu hiperproliferasi epidermis folikular sehingga terjadi sumbatan folikel, produksi sebum berlebihan, inflamasi, dan aktivitas Propionibacterium acne P. acne Tranggono dan Latifah, 2007.

2.2.3 Penanggulangan jerawat

Dokumen yang terkait

FORMULASI GEL OBAT JERAWAT MINYAK ATSIRI DAUN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia, Swingle) DAN UJI DAYA ANTIBAKTERI (Propionibacterium acne) SECARA IN VITRO.

4 11 21

AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL BIJI APOKAT (Persea americana) TERHADAP Propionibacterium AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL BIJI APOKAT AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL BIJI (Persea americana) TERHADAP Propionibacterium acne DAN APOKAT (Perse

0 2 18

FORMULASI OBAT JERAWAT GEL MINYAK ATSIRI DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix D.C) DAN UJI AKTIVITAS TERHADAP Propionibacterium acne SECARA IN VITRO.

0 0 17

Pengujian Aktivitas Antibakteri Gel Anti Jerawat Dari Beberapa Merek Dagang Terhadap Bakteri Propionibacterium Acne

0 0 12

Pengujian Aktivitas Antibakteri Gel Anti Jerawat Dari Beberapa Merek Dagang Terhadap Bakteri Propionibacterium Acne

0 0 2

Pengujian Aktivitas Antibakteri Gel Anti Jerawat Dari Beberapa Merek Dagang Terhadap Bakteri Propionibacterium Acne

0 0 4

Pengujian Aktivitas Antibakteri Gel Anti Jerawat Dari Beberapa Merek Dagang Terhadap Bakteri Propionibacterium Acne

1 2 23

Pengujian Aktivitas Antibakteri Gel Anti Jerawat Dari Beberapa Merek Dagang Terhadap Bakteri Propionibacterium Acne

0 0 3

Pengujian Aktivitas Antibakteri Gel Anti Jerawat Dari Beberapa Merek Dagang Terhadap Bakteri Propionibacterium Acne

0 0 12

FORMULASI MASKER GEL PEEL OFF DARI EKSTRAK BIJI BUAH LABU MANIS (Cucurbita pepo) dan UJI EFEKTIFITASNYA TERHADAP BAKTERI PENYEBAB JERAWAT (Propionibacterium acne)

0 1 15