social sekolah seperti guru, pegawai administrasi dan teman-teman sekolah. Faktor lingkungan dipengaruhi oleh lingkungan pergaulannya dalam keluarga
sekolah maupun masyarakatnya.
21
2. Faktor-faktor yang berasal dari dalam diri pelajar
Dapat digolongkan menjadi tiga golongan, yaitu: faktor jasmaniah, faktor psikologi, dan faktor kelelahan. Faktor jasmaniah dipengaruhi oleh kesehatan dan
cacat tubuh. Faktor psikologi terdiri dari faktor intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kesiapan. Sedangkan faktor kelelahan dapat
dibedakan menjadi kelelahan jasmani akibat kekacauan pembakaran dalam tubuh dan kelelaha rohani yaitu dapat ditandai dengan kebosanan dan kelesuan.
22
Pada intinya faktor-faktor belajar dapat dipengaruhi oleh faktor eksogen atau luar diri pembelajar dan endogen dari dalam diri pembelajar. Dimana kedua
faktor ini tidak akan bisa dilepaskan dari proses belajar peserta didik.
b. Konsep Hasil Belajar
Horward Kingsley membagi tiga macam hasil belajar, yakni a keterampilan dan kebiasaan, b pengetahuan dan pengertian, c sikap dan cita-
cita.
23
Hasil belajar peserta didik dapat diklasifikasi ke dalam tiga ranah domain, yaitu: 1 domain kognitif pengetahuan atau yang mencakup kecerdasan bahasa
dan kecerdasan logika - matematika, 2 domain afektif sikap dan nilai atau yang mencakup kecerdasan antarpribadi dan kecerdasan intrapribadi, dengan kata lain
kecerdasan emosional, dan 3 domain psikomotor keterampilan atau yang mencakup kecerdasan kinestetik, kecerdasan visual-spasial, dan kecerdasan
musikal.
24
Penilaian terhadap hasil belajar penguasaan materi bertujuan untuk mengukur penguasaan dan pemilihan konsep dasar keilmuan content objectives
berupa materi-materi esensial sebagai konsep kunci dan prinsip utama. Konsep
21
Drs. Alex Sobur, M.Si. Psikologi Umum Bandung; Pustaka Setia 2003, h.244
22
Opp chit, Daryanto, h. 51
23
Dr. Nana Sudjana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.2009, h. 22
24
Ahmad Sudrajat, Penilaian Hasil Belajar http:« Akhmad Sudrajat Let’s Talk About Education.htm 27 oktober 2009
kunci dan prinsip utama keilmuan tersebut harus dimiliki dan dikuasai siswa secara tuntas, bukan hanya dalam bentuk hafalan.
25
Kesuluruhan hasil pendidikan dibagi atas hierarki atau taksonomi menurut Benjamin Bloom menjadi tiga kawasan domain yaitu: 1 domain kognitif
mencakup kemampuan intelekstual mengenal lingkungan yang terdiri atas enam macam kemampuan yang disusun secara hierarkis dari yang paling sederhana
samapai yang paling kompleks yaitu pengetahuan kemampuan mengingat kembali hal-hal yang dipelajari, pemahaman kemampuan menangkap makna
atau arti sesuaru hal0, penerapan kemampuan mempergunakan hal-hal yang telah dipelajari untuk menghadapi situasi-situai baru dan nyata, analysis kemampuan
menjabarkan sesuatu menjadi bagian-bagian sehingga struktur organisasinya dapat difahami, sintesis kemampuan memadukan bagian-bagian menjadi satu
keseluruhan yang berarti, dan penilaian kemampuan memberikan harga sesuatu hal berdasarkan kriteria intern, kelompok, ekstern, atau yang telah ditetapkan
terlebih dahulu; 2 domain afektif mencakup kemampuan-kemampuan emosional dalam mengalami dan menghayati sesuatu hal yang meliputi lima
macam kemampuan emosional disusun secara hierarkis yaitu: kesadaran kemampuan untuk ingin memperhatikan sesuatu hal, partisipasi kemampuan
untuk turut serta atau terlibat dalam sesuatu hal, penghayatan nilai kemampuan untuk menerima nilai dan terikat kepadanya, pengorganisasian nilai kemampuan
untuk memiliki sistem nilai dalam dirinya, dan karakterisasi diri kemampuan untuk memiliki pola hidup dimana sistem nilai yang terbentuk dalam dirinya
mampu mengawasi tingkah lakunya; dan 3 domain psikomotor yaitu kemampuan-kemampuan motorik menggiatkan dan mengkoordinasikan gerakan
terdiri dari: gerakan reflex kemampuan melakukan tindakan-tindakan yang terjadi secara tak sengaja dalam menjawab sesuatu perangsang, gerakan dasar
kemampuan melakukan pola-pola gerakan yang bersifat pembawaan dan terbentuk dari kombinasi-kombinasi reflek, kemampuan perceptual kemampuan
menterjemahkan perangsang yang diterima melalui alat indra menjadi gerakan-
25
Ahmad sofyan, dkk. Evalauasi Pembelajran IPA Berbasis Kompetensi, Jakarta: Lembaga penelitian UIN Jakarta dengan UIN Jakarta Press, 2006, h. 14
gerakan yang tepat, kemampuan jasmani kemampuan dan gerakan-gerakan dasar merupakan inti untuk memperkembangkan gerakan-gerakan yang terlatih,
gerakan-gerakan terlatih kemampuan melakukan gerakan-gerakan canggih dan rumit dengan tingkat efisiensi tertentu, dan komunikasi nondiskursif
kemampuan melakukan komunikasi dengan isyarat gerakan badan.
26
Hasil belajar yang dicapai seorang individu merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang mempengaruhinya baik dari dalam diri faktor
endogen maupun dari luar diri faktor eksogen individu. Secara garis besar ada 2 macam faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa yaitu:
1 Faktor endogen seperti kesehatan, intelegensi atau kemampuan, perhatian
dan minat, bakat, motivasi, kematangan dan kepribadian. 2
Faktor eksogen seperti keluarga, sekolah dan lingkunga lainnya.
27
Hasil belajar yang dicapai siswa melalui proses belajar yang optimal cenderung menunujukan hasil yang berciri sebagai berikut : a kepuasan dan
kebanggaan yang dapat menumbuhkan motivasi belajar intrisik pada diri siswa. b menambah keyakinan akan kemampuan dirinya. c hasil belajar yang
dicapainya bermakna bagi dirinya. d hasil belajar diperoleh siswa secara menyeluruh komprehensif. e kemampuan siswa untuk mengontrol atau menilai
dan mengendalikan dirinya terutama dalam menilai hasil yang dicapainya meupun menilai dan mengendalikan proses dan usaha belajarnya.
28
Secara singkat dapat dikatakan bahwa hasil belajar berupa pertambahan materi pengetahuan yang berupa fakta, informasi, prinsip atau kaidah, prosedur
atau cara dan sebagainya. Hasil belajar dapat berupa penguasaan pola-pola kognitif proses berfikir, mengingat atau mengenal, perilaku afektif sikap-sikap
apresiasi, pengahayatan, perilaku psikomotorik. Serta perubahan dalam sifat-sifat kepribadian.
26
Opp chit. DR.H.Syaeful Sagala,M.Pd..,h. 33
27
Drs. Alex Sobur, M.Si. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia. 2003., h. 244
28
0pp.chit Dr. Nana Sudjana. h. 56
c. Hakikat Biologi