Penelitian Terdahulu Pengetahuan Kewirausahaan

BAB II URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu

Ada beberapa penelitian terdahulu yang dijadikan sebagai acuan dalam penelitian ini, antara lain: 1 Ranto 2007 “Korelasi antara Motivasi, Knowledge of Entrepreneurship dan Independensi dan The Entreprenuer’s Performance pada Kawasan Industri Kecil”. Berdasarkan uji F diperoleh nilai F hitung sebesar 12,572 lebih besar dari F tabel yakni 4,16 artinya variabel bebas motivasi, Knowledge of Intreprenuership dan Independensi secara bersama-sama memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap variabel terikat Entreprenuer’s Performance. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa regresi sangat signifikan. Melalui pengujian koefisien determinan R 2 diperoleh nilai sebesar 0,4019 artinya variabel bebas yakni motivasi, pengetahuan kewirausahaan dan kemandirian usaha berpengaruh sebesar 40,19 terhadap varibel terikat kinerja usaha pada Kawasan Industri Kecil. 2 Silalahi 2007, melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Pengetahuan Kewirausahaan, Motif Berprestasi, Dan Kemandirian Pribadi Terhadap Perilaku Kewirausahaan Kasus Warnet Di Padang Bulan”. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa variabel Pengetahuan kewirausahaan X 1 dan Kemandirian Pribadi X3 secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Kewirausahaan para pemilik usaha warnet di Padang Bulan. Sedangkan variabel Motif Berprestasi X 2 tidak berpengaruh secara Universitas Sumatera Utara signifikan terhadap Perilaku Kewirausahaan para pemilik usaha warnet di Padang Bulan.

B. Pengetahuan Kewirausahaan

Pengetahuan adalah mengelola seluruh elemen sistem berupa dokumen, basis data, kebijakan, dan prosedur lengkap, beserta informasi tentang pengalaman, keahlian, dan kecakapan sumber daya manusia secara individu maupun kolektif Widayana, 2005:9. Pengetahuan terdiri dari pengetahuan langsung yaitu pengetahuan yang telah dimiliki oleh seorang wirausahawan sebelum ia menjadi seorang wirausaha serta pengetahuan tidak langsung yang diperolehnya dari berbagai pihak sebelum maupun saat ia telah menjadi seorang wirausaha. Kata kewirausahaan diambil dari entrepreneurship berasal dari bahasa Perancis yaitu entrepreneuriat yang artinya berusaha. Kao Ranto, 2007:21. Kewirausahaan merupakan kemampuan dalam menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda Kasmir, 2006:17. Berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia No. 4 Tahun 1995, tanggal 30 juni 1995 mengemukakan bahwa: “ Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku dan kemampuan seseorang dalam menangani usaha dan atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan, menerapkan daya kerja, teknologi, dan produk baru dengan meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih besar.” Menurut Suryana 2003:13 kewirausahaan dapat didefenisikan sebagai suatu kemampuan kreatif dan inovatif Create new and different yang dijadikan Universitas Sumatera Utara kiat, dasar, sumber daya, proses dan perjuangan untuk menciptakan nilai tambah barang dan jasa yang dilakukan dengan keberanian untuk menghadapi resiko. Dengan demikian pengetahuan kewirausahaan adalah keseluruhan apa yang diketahui tentang segala bentuk informasi yang diolah dan berproses dalam ranah kognitif berupa ingatan dan pemahaman tentang cara berusaha sehingga menimbulkan keberanian mengambil resiko secara rasional dan logis dalam menangani suatu usaha.

C. Kemandirian Pribadi