SEJARAH BERDIRNYA HOTEL KLASIFIKASI HOTEL

Jojor Anita Oktariana Sitorus : Peranan Komunikasi Bagi Sales Person Di Soechi International Hotel Medan, 2009. USU Repository © 2009 Keterangan : - Komunikator orang yang menyampaikan pesan - Pesan pernyataan yang didukung oleh lambang - Media sarana atau saluran yang mendukung pesan bila komunikan jauh tempatnya atau banyak jumlahnya - Komunikan orang yang menerima pesan - Efek dampak sebagai pengaruh dari pesan.

BAB III TINJAUAN UMUM MENGENAI

HOTEL SOECHI INTERNATIONAL HOTEL MEDAN

3.1. SEJARAH BERDIRNYA HOTEL

Novotel adalah salah satu jaringan Accor yang ada di Medan yang selalu mengacu pada kualitas pelayanan yang tinggi dan maksimal, manajemen team yang diandalkan dan mempunyai komitmen yang baik. Manajemen Accor bertujuan untuk mewujudkan pelayanan yang berkualitas yang menjadi kunci dalam mencapai kesuksesan yang kompetisi. Accor memiliki lebih dari 2500 hotel 27.000 kamar yang meliputu segmen pasar mulai dari tingkat hotel yang paling KOMUNIKAT OR PESAN MEDIA KOMUNIKAN EFEK Jojor Anita Oktariana Sitorus : Peranan Komunikasi Bagi Sales Person Di Soechi International Hotel Medan, 2009. USU Repository © 2009 mewah “SOFITEL” sampai kelas bisnis “NOVOTEL” dan “MERCURE”, serta harga yang paling ekonomis “IBIS” dan jumlah dari keseluruhan rangkaian akomodasi tersebut dilengkapi dengan “FORMULA 1” dan “MOTEL”. Hotel Novotel Soechi Medan mulai beroperasi pada tanggal 21 November 1995. Novotel merupakan salah satu dari beberapa chain hotel yang ada di Indinesia, dimana pengelolaannya memakai manajemen Accor Asia Pasific. Pengerjaam kontruksi sudah mulai dilaksanakan pada tahun 1992, dimana lokasi gedung sudah ada dan beroperasi sebelumnya sebagai pasar yang disebut pajak hongkong. Pendanaan pembangunan hotel dilakukan oleh PT. Tria Sumatera Corporation yang dipimpin oleh Mr. Hartono yang juga sebagai pemilik hotel. Pada pembukaannya hotel ini mengoperasikan sebanyak 1 lantai dari 6 lantai yang direncanakan akan beroperasi satu bulan setelahnya. Dan sekarang sudah 12 lantai yang beroperasi dengan jumlah kamar 247 kamar.

3.2. KLASIFIKASI HOTEL

Industri perhotelan bila dipandang dari berbagai aspek dapat dibagi dalam beberapa klasifikasi dan harus dilihat dari pengklasifikasian tersebut diantaranya ditinjau dari fasilitas yang dimiliki hotel tersebut, jenis tamu yang menginap, lama tamu tinggal, lokasi hotel dan penerapan harga kamar. Industri pariwisata di Indonesia telah mengalami perkembangan yang sangat pesat, termasuk juga industri perhotelan. Mulai dari hotel melati hingga hotel berbintang. Menurut Soenarno, 2006 : 13, hotel dapat diklasifikasikan berdasarkan :

1. Plan