5.1.1 Pengolahan Lahan
Kegiatan pengolahan lahan pada umumnya dilakuka untuk menciptakan lingkungan fisik yang baik bagi pertumbuhan ikan patin. Selain itu, pengolahan
lahan juga dimaksud untuk tujuan mensterilkan kolam dari hama seperti ikan gabus dan perbaikan irigasi kolam. Pengolahan lahan untuk kolam yang dilakukan
di daerah penelitian umumnya masih menggunakan cara tradisional yakni dengan mencangkul.
5.1.2 Penyebaran Ikan
Penyebaran ikan dilakukan setelah kolam siap diolah. Jumlah bibit yang disebar kurang lebih 15-20 ekor per meter
2
. Bibit ikan ini dikemas di dalam kantong plastik berisi air dimana bibit ikan yang di dalam kantong plastik tersebut juga
diisi dengan oksigen sehingga ikan dapat bertahan di dalam kantong plastik.
5.1.3 Pemberian Pakan
Pemberian pakan dilakukan 3 x sehari oleh petani. Pemberian pakan umumnya dilakukan pada pagi, siang dan malam hari. Pemberian pakan biasanya dilakukan
dengaan cara ditebarkan sedikit terlebih dahulu untuk mengumpulkan ikan. Setelah ikan berkumpul barulah pakan ditebar dalam jumlah banyak.
5.1.4 Pemberian Obat
Obat-obatan merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan sebab ikan hidup di dalam media air. Sehingga apabila ikan terkena penyakit maka akan dapat
menular dengan cepat. Obat-obatan menjadi salah satu cara yang dapat digunakan untuk membuat ikan menjadi lebih kebal terhadap penyakit.
Obat diberikan kepada ikan berupa probiotik dimana probiotik ini sendiri cara pemberiannya yaitu dengan mencampurkan air dan probiotik ke dalam sprayer
lalu menyemprotkan ke pakan yang akan diberikan kepada ikan.
5.1.5 Pembersihan Saluran Air
Pembersihan saluran air masuk dan keluar kolam dilakukan dengan membersihkan pipa masuk dan pipa keluar air. Hal ini dilakukan dengan cara
pengecekan apabila ada daun-daun ataupun sampah yang tersangkut agar dapat dibersihkan sehingga air dapat masuk dengan lancar ke dalam kolam dan saat
hujan deras air kolam tidak meluap.
5.1.6 Panen