Studi Sejenis LANDASAN TEORI

paling umum digunakan untuk memecahkan permasalahan optimasi yaitu dengan membentuk solusi langkah per langkah. Bahasa pemograman yang digunakan adalah Java Mobilr Aplication J2ME. Rapid Application Development RAD sebagai metode pengembangan sistem dalam pembuatan aplikasi ini. Pembangunan Aplikasi Event Calender Pada Platform Android Dengan Dukungan Web Service Egi Adtya Pratama Putra, 2011. Aplikasi ini menjelaskan tentang bagaimana cara memberikan informasi event-event apa yang ada di kota Bandung, Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam pengembangan system yaitu menggunakan metode waterfall dengan pembuatan model datanya menggunakan metode berorientasi objek yaitu Unified Modelling Language UML. Aplikasi Transport Guide di Jakarta Pada Platform Android Tigor, 2011. Aplikasi ini menjelaskan tentang rute transportasi di daerah Jakarta dengan memanfaatkan google maps yang akan memberikan rute transportasi ke daerah yang dituju. Tahap pengembangan system ini menggunakan metode waterfall dengan 6 tahap proses yaitu system engineering, analisis, design, coding, testing, dan maintenance. Rancang Bangun Aplikasi Fasilitas Umum Berbasis Lokasi Pada Platform Android Studi Kasus Kota Bandung Apip Nugraha, 2011. Aplikasi ini menjelaskan tentang lokasi fasilitas umum yang berada di daerah Kota Bandung. Pembuatan model data pada system ini menggunakan metode berorientasi objek yaitu Unified Modelling Language UML. Lokasi fasilitas yang ditampilkan berupa lokasi yang diambil dari servis google map. Pembangunan Sistem Pelacakan Dan Penelusuran Memanfaatkan Global Positioning System Pada Platform Mobile Google Android Morenvino Mochtar, 2011. Aplikasi dapat melakukan pelacakan yaitu identifikasi lokasi perangkat mobile dengan menyediakan informasi posisi yang dapat diakses secara remote melalui jaringan misalnya melalui SMS. Secara umum, aplikasi menyediakan fitur auto-reply dimana ketika pengguna melakukan query lokasi terhadap mobile object, maka aplikasi akan melakukan penentuan lokasi melalui GPS. Hasil GPS yang masih berupa koordinat ini kemudian dikirim kembali kepada pengguna. Lalu di sisi pengguna posisi diproses melalui informasi yang didapat dari Geographic Information System GIS Server untuk mendapatkan lokasi yang lebih bermakna. Hasil informasi lokasi inilah yang ditampilkan. Selain menyediakan fungsi pelacakan, aplikasi juga menyediakan fungsi penelusuran dimana pengguna bisa mendapatkan histori posisi perangkat mobile per satuan waktu. Secara umum, aplikasi mencatat log posisi mobile object secara kronologis dari waktu ke waktu. Aplikasi juga dilengkapi dengan fasilitas security terutama untuk memastikan hanya pengguna yang memiliki otoritaslah yang dapat mengakses informasi lokasi dari mobile object sehingga informasi posisi tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak berkepentingan. Membangun Aplikasi Content Aggregator Pada Mobile Android Arief Nur Hakim, 2011. Dunia komputer dan perangkat-perangkat lainnya sudah bukan lagi menjadi sesuatu yang asing dewasa ini. Sebut saja misalnya handphone, laptop, notebook, dan mobile device. Hingga akhirnya pihak pengembang pun semakin berlomba-lomba untuk mengembangkan teknologi yang sudah ada sehingga memungkinkan masyarakat untuk dapat memanfaatkan teknologi tersebut untuk mempermudah pekerjaannya, ataupun memanfaatkannya untuk memenuhi kebutuhan dan lainnya. Kebutuhan akan informasi terbaru sangat di perlukan bagi para pencari berita untuk kebutuhannya, sehingga banyak dari situs web site yang menyediakan feed RSS agar bisa di akses bagi mereka yang membutuhkannya untuk keperluan tertentu Oleh karena itu, banyak dari pengembang aplikasi terutama para pengembang aplikasi Android yang membuat aplikasi untuk mengumpulkan berita dari berbagai sumber yang ada seperti Content Aggregator, RSS Reader, News Reader dll. Aplikasi Content Aggregator adalah aplikasi yang memanfaatkan RSS berupa aplikasi desktop atau web-based sehingga pengguna bisa mengumpulkan dan meng-customize berbagai macam berita dari berbagai website di dalam satu lokasi halaman. Rancang Bangun Perangkat Lunak Androislam Berbasis Platform Mobile Android Kemas Fei Roniawan, 2011 . Seiring dengan perkembangan teknologi Informasi, maka kebutuhan akan informasi yang akurat juga semakin dibutuhkan. Salah satunya adalah informasi mengenai jadwal shalat, penunjuk arah kiblat dan informasi islami lainnya. Pemanfaatan perangkat handphone sebagai pendamping dalam melakukan kegiatan sehari-hari sudah menjadi hal yang tidak asing lagi. Hal ini disebabkan karena handphone bukan lagi hanya menjadi alat berkomunikasi. Maka untuk memenuhi kebutuhan akan informasi islami dengan memafaatkan teknologi handphone dibutuhkan sebuah aplikasi androiIslam. Aplikasi ini dibangun mengikuti perkembangan teknologi mobile yang berkembang saat ini, yaitu dibangun pada platform mobile android. Dengan adanya aplikasi dapat mempermudah umat muslim dalam mendapatkan informasi islami. Pembangunan Aplikasi Package Tracking Management Di PT. Pandu Siwi Sentosa Bandung Dicky Erlangga, 2011. Belum tersedianya informasi lokasi keberadaan paket pengiriman yang sedang diproses secara real time di PT. PANDU SIWI SENTOSA Bandung membuat pengirim menjadi khawatir akan paket kiriman yang sedang diproses. Berdasarkan fenomena tersebut, maka PT. PANDU SIWI SENTOSA membutuhkan suatu aplikasi yang diharapkan memberikan informasi yang akurat dan real time, sehingga menghilangkan kekhawatiran akan barang yang sedang dikirim. Metodologi penelitian yang digunakan untuk membangun aplikasi Package Tracking Management menggunakan metode Waterfall yang terdiri dari analisis, perancangan, pengkodean, pengujian serta pemeliharaan. Aplikasi Package Tracking Management merupakan salah satu aplikasi perangkat lunak yang dikembangkan berbasis mobile dengan sisten operasi Android yang dapat memberikan informasi secara visual lokasi keberadaan paket kiriman. Aplikasi ini terbagi 2 sisi yaitu sisi kurir dan pengirim, dimana pengirim bisa melakukan cek pengiriman dan harga pengiriman, serta kurir bisa melakukan update posisi dan update pengiriman. Berdasarkan hasil pengujian, aplikasi dapat digunakan untuk mengetahui informasi paket kiriman yang sedang diproses secara real time baik dari sisi pengirim maupun perusahaan. Pengembangan Library Yahoo Messenger Pada Platform Android Ahmy Yulrizka, 2008. Android merupakan suatu platform untuk mobile device yang dikembangkan oleh Google dan perusahaan-perusahaan yang tergabung ke dalam OpenHandset Alliance. Merupakan sebuah software stack yang berisi Sistem Operasi dengan kernel Linux 2.6. Yahoo Messenger merupakan suatu layanan messaging yang disediakan oleh Yahoo. Pengguna Yahoo Messenger dapat berkomunikasi dengan user lain dengan mengirimkan pesan, bergabung ke dalam conference, menambah daftar teman, merubah status dan masih banyak lagi. Dalam Tugas Akhir ini telah dibangun sebuah library Yahoo Messenger pada platform Android. Dengan library ini, user dapat mengembangkan client messenger pada Android, baik yang hanya menggunakan protokol Yahoo Messenger atau memadukan dengan protokol messaging lain. Untuk melakukan pengujian terhadap library ini, telah dibuat suatu aplikasi client messenger sederhana yang memanfaatkan library ini. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, dapat dilihat bahwa semua fungsi yang terdapat dalam library tersebut berjalan dengan baik. Pengembangan Library Persistent Database Connection Untuk Transaksi Basis Data Pada Platform Mobile Android Heryanto, 2009. Tugas akhir ini akan membahas bagaimana cara menangani kendala transaksi basis data pada jaringan mobile dengan cara membuat library atau API pada platform mobile Android yang mendukung persistent database connection terhadap DBMS MySQL. Persistent database connection adalah koneksi basis data yang mampu melanjutkan transaksi dalam keadaan terputus. Untuk mengembangkannya, telah dikaji dua buah solusi, namun solusi yang diimplementasikan hanya solusi menggunakan API JDBC Android. Solusi ini selain memerlukan pembangunan library di client, juga memerlukan modifikasi DBMS MySQL. Pembuatan Aplikasi Ensiklopedia Tanaman Obat Tradisional Berbasis Sistem Operasi Android Manopo, 2010. Berbagai daya dan upaya dilakukan orang untuk menjaga kesehatan, mulai dari tindakan preventif dan kuratif. Salah satu dari tindakan kuratif itu adalah dengan menggunakan obat. Harga obat yang mahal mulai membuat orang melirik ke obat dari tanaman tradisional yang lebih murah. Tanaman tradisional dapat ditemukan dengan mudah di pasar bahkan beberapa tanaman tradisional dapat didapatkan dengan gratis karena tumbuh di sekitar kita. Informasi tanaman yang dapat digunakan menjadi obat tentu sangat dibutuhkan. Aplikasi ensiklopedia tanaman obat tradisional ini dapat menampilkan informasi berbagai tanaman yang dapat dijadikan sebagai obat tradisional. Informasi tersebut termasuk gambar tanaman, nama ilmiah, nama daerah, penyakit yang dapat diobati, dan cara mengolah tanaman tersebut menjadi obat. Aplikasi akan dibangun pada sistem operasi android yang merupakan sistem operasi mobile menawarkan mobilitas dibandingkan aplikasi berbasis web. Diharapkan dengan aplikasi ini dapat memberikan kemudahan untuk memperoleh informasi tanaman obat tradisional. Perancangan Dan Pembuatan Sistem Informasi Lokasi Friend Finder Berbasis Gps Pada Sistem Operasi Android Raka, 2011. Pada tugas akhir ini, akan dibangun sistem informasi lokasi pada suatu perangkat bergerak berbasis sistem operasi Android yang memungkinkan pengguna untuk mengetahui posisi keberadaannya berdasarkan informasi lokasi dari sebuah built-in GPS, lalu aplikasi ini juga memungkinkan pengguna untuk berbagi koordinat lokasinya dengan pengguna lain, selain itu aplikasi ini memungkinkan untuk mengetahui alamat aktual dari suatu koordinat lokasi, mengetahui posisi pengguna lain, mengetahui jarak dengan pengguna lain, dan menulis lokasi user pada status Facebook. Dalam tugas akhir ini, hal-hal yang menjadi permasalahan adalah bagaimana mengambil lokasi user melalui GPS, bagaimana menampilkan peta lokasi dalam aplikasi, bagaimana berbagi lokasi dengan user lain, dan bagaimana mendapatkan data dari server. Dengan adanya permasalahan di atas, maka akan dibangun suatu sistem informasi lokasi dengan memanfaatkan perangkat bergerak berbasis Android dan built- in GPS sehingga handphone android bisa menikmati layanan serupa. Aplikasi Bulletin Board Mobile Berbasis Android Arya, 2011. Di era yang semakin modern pemakaian internet sebagai salah satu media telah menjadi salah satu kebutuhan di berbagai kalangan. Tidak hanya sebagai media untuk memperoleh informasi secara cepat dan mudah, internet juga kini telah mulai berkembang menjadi sebuah sistem yang menyediakan perangkat lunak di dalamnya dan bisa di akses oleh pengguna secara mudah. Aplikasi berbasis web dan berbasis mobile ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat kampus, sehingga dapat mengetahui perkembangan kampus ataupun perkembangan suatu mata kuliah secara online. Dengan menggunakan aplikasi ini,pengguna dapat mengaksesnya di mana dan kapan saja melalui telepon genggam ataupun laptop. Uji coba yang dilakukan pada aplikasi tugas akhir ini, bertujuan untuk menunjukkan sinkronisasi antara aplikasi website dan aplikasi mobile yang berjalan di android. Sehingga pengguna yang mengakses menggunakan webiste ataupun menggunakan telepon genggam berbasis android dapat mendapatkan data yang sama. Hasil uji coba yang telah dilakukan menunjukkan bahwa sinkronisasi telah berhasil dilakukan. Penentuan Jalur Terpendek Menggunakan Teknologi Google Maps Mashups Dengan Mobile System Android Satria, 2011. Penentuan jalur rute terpendek diperlukan karena dalam kehidupan sering dilakukan perjalanan dari satu tempat ke tempat yang lain dengan mempertimbangkanefisiaensi waktu, jarak tempuh dan biaya. secara umum, terdapat dua metode yang dapat digunakan untuk menentukan jalur terpendek, yaitu metode konvensional dan metode heuristik. untuk menghitung rute yang lebih besar digunakan metode heuristik karena waktu yang dibutukan lebih singkat . Salah satu mtode yang terkenal baik dalam perhitungan rute terpendek yang termasuk dalam metode heuristik adalah metode Ant Colony Optimization yang diambil dari perilaku koloni semut dalam pencarian jalur terpendek antara sarang dan sumber makanan.Terinspirasi dari hal tersebut dalam makalah ini akan diimplementasikan sebuah aplikasi yang berjalan pada mobile system android. Aplikasi ini memanfaatkan metode ant colony optimization dalam pencarian rute terpendek dengan menggunakan teknologi Google Maps. User Google Map dirasa tepat mengingat google menyediakan informasi map yang paling lengkap diantara penyedia map yang lain. Selain itu Google Maps akan menghasilkan sebuah aplikasi pencarian rute terpendek yang memudahkan user karena akan mendapat gambaran yang lebih detail tentang rute yang dicari. User dapat melakukan pencarian rute jalur terpendek yang dituju dengan memasukkan kota asal dan kota-kota tujuan. Uji coba ini di lakukan melalui beberapa skenario, yang mencerminkan fitur fitur yang ada di aplikasi. Hasil uji coba pada tugas akhir ini juga menunjukkan adanya efisiensi waktu dengan menggunakan aplikasi karena terdapat perkiraan waktu yang disediakan oleh Google Map sehingga berguna bagi user. Sistem Pelaporan Dan Informasi Posisi Kereta Api Berbasis Global Positioning System Gps Pada Device Berbasis Android Adhitya, 2011. Kereta api merupakan salah satu transportasi publik yang paling banyak memiliki konsumen di Indonesia. Harga tiket yang relatif murah dan kemampuannya untuk mengangkut orang dalam jumlah besar, membuat kereta api menjadi sarana transportasi favorit publik. Namun, banyaknya jumlah konsumen tidak dibarengi dengan peningkatan kualitas layanan perkeretaapian di Indonesia. Berbagai masalah sering muncul. Mulai dari keterlambatan jadwal datang kereta di stasiun sampai masalah kecelakaaan. Masalah keterlambatan jadwal seringkali dikeluhkan pelanggan. Seringkali pelanggan harus menunggu cukup lama di stasiun karena kereta api datang terlambat ke stasiun. Belum lagi akses informasi masyarakat terhadap sarana kereta api masih cukup kurang. Masyarakat harus bertanya langsung ke stasiun untuk mengetahui dimana posisi kereta sekarang. Untuk masalah kecelakaan sendiri, pada tahun 2008 saja terdapat 117 kasus kecelakaan kereta api dengan faktor terbesar adalah faktor SDM dan prasarana. Oleh karena itu, sistem ini dibangun dengan tujuan untuk mengetahui posisi akurat dari masing-masing kereta api yang terlibat dalam sistem. Dari data yang didapat, dapat diolah oleh sistem. Jika jarak kereta mendekati suatu perlintasan kurang dari 20 km, maka akan dikirim sms notifikasi ke penjaga pintu perlintasan kereta api. Selain itu, dengan mengetahui posisi kereta api, calon penumpang dapat mengetahui estimasi waktu sampai kereta api ke suatu stasiun, sehingga mereka tidak perlu berlama-lama menunggu di tasiun. Dari hasil implementasi dan pengujian, sistem yang dibangun dengan teknologi perangkat mobile berbasis Android yang dilengkapi dengan GPS sudah dapat memenuhi kebutuhan untuk melakukan proses update informasi posisi kereta api dari perangkat mobile dengan GPS ke server penyimpanan data. Sistem yang dibuat juga telah memenuhi kebutuhan pengguna untuk dapat mengakses peta dan posisi kereta api melalui aplikasi berbasis mobile dan web. Selain itu, sistem juga sudah terintegrasi dengan perangkat peringatan dengan teknologi sms gateway.Hasil pengujian juga membuktikan bahwa sistem ini memiliki akurasi dan reliabilitas yang cukup baik untuk menyediakan informasi yang akurat tentang posisi kereta api. Pengembangan Aplikasi Penentu Waktu Shalat Otomatis Pada Smartphone Berbasis Android Dengan Penggunaan Global Positioning System GPS Fauzi, 2011. Shalat fardhu lima waktu merupakan kewajiban setiap muslim. Dengan perkembangan teknologi informasi saat ini, banyak aplikasi yang dapat membantu muslim dalam mengatur waktu shalat. Akan tetapi, aplikasi penentu waktu shalat yang ada selama ini belum bisa menyediakan layanan yang otomatis up to date bila kita berpindah tempat ke kota atau negara lain. Kebanyakan aplikasi yang ada harus mensetting ulang kota user. Padahal user yang memiliki mobilitas tinggi membutuhkan aplikasi yang tidak perlu mengganti settingan apapun jika berpindah ke tempat lain. Dalam Tugas Akhir ini penulis akan mengimplementasikan sebuah aplikasi penentu waktu shalat otomatis pada smartphone berbasis Android dengan menggunakan Global Positioning System GPS yang diberi nama SholluDroid. Aplikasi ini dapat menentukan waktu shalat di manapun user berada dengan cara yang sangat mudah dan tidak perlu melakukan settingan apapun. Aplikasi SholluDroid ini memerlukan GPS untuk mengambil koordinat lintang dan bujur lokasi user yang akan dipakai untuk menghitung waktu shalat berdasarkan perhitungan secara astronomi. Hasil perhitungan tersebut akan menghasilkan jadwal shalat tempat user berada. Hasil uji coba menunjukkan bahwa perhitungan waktu shalat dengan menggunakan aplikasi SholluDroid tidak memiliki perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan jadwal shalat menurut Departemen Agama dan hampir sama persis dengan jadwal shalat dari aplikasi penentu waktu shalat yang lain seperti Islamic Finder, Saalat Time dan Prayer Time PC. Aplikasi Sistem Informasi Kartu Tanda Penduduk Ktp Berbasis Sistem Operasi Android Mobile Murwanto, 2011. Di era modern seperti saat ini, pengurusan administrasi kependudukan yang digunakan oleh pemerintahan masih konvensional. Belum ada tanda-tanda perubahan teknologi yang dialami oleh pemerintah saat ini terkait dengan administrasi kependudukan. Padahal dengan adanya teknologi, proses birokrasi yang panjang dapat dikurangi. Penduduk saat ini seharusnya mendapatkan kemudahan dalam mengurus perpindahannya. Sistem Informasi Kependudukan SIK dapat menampilkan informasi penduduk yang menghuni pada suatu wilayah RW tertentu. Informasi yang ditampilkan yaitu daftar penghuni di setiap rumah. SIK juga menyediakan kemudahan bagi pengguna dalam mengurus administrasi kependudukan.Untuk mengurus KTP, pengguna cukup menggunakan aplikasi SIK yang terdapat pada ponsel Android-nya lalu mengisi data diri yang sudah tersedia sesuai dengan KSK pengguna. Setelah itu form terkirim via internet dan tersimpan di database server yang dipegang oleh pejabat RT dan RW. Lalu pejabat RT dan RW tersebut mengisi nomor surat untuk keperluan data historis. Setelah selesai, pengguna nantinya akan diberi nomor tiket untuk kemudian mendaftar di kantor kelurahan yang juga memiliki akses terhadap aplikasi web-server tersebut dengan menggunakan nomor tiket tersebut. Setelah nomor tiket yang dibawa pengguna cocok dengan data yang diakses pejabat kelurahan, maka pihak kelurahan akan mengeluarkan surat pengantar menuju kantor kecamatan untuk proses selanjutnya foto, cetak ktp, dan lain lain. Pembuatan Aplikasi Mobile Client Traffic Report System Berbasis Sistem Operasi Android Kusuma, 2011. Tingkat kepadatan arus lalu-lintas di daerah perkotaan yang tidak pasti dan kerap berubah secara drastis mengakibatkan kekhawatiran dari pengguna kendaraan bermotor di jalan atas kemungkinan munculnya kemacetan arus lalu-lintas. Bagi masyarakat modern yang memiliki aktifitas yang sangat banyak tentu saja kemacetan lalu-lintas adalah suatu hal yang ingin dihindari. Cara terbaik untuk menghindari kemacetan adalah dengan mengetahui daerah mana saja yang sedang terjadi kemacetan lalu-lintas dan mengetahui tingkat kemacetannya. Namun hal tersebut bukanlah perkara mudah karena belum ada sistem yang memungkinkan penguna jalan raya dalam mengakses informasi kemacetan arus lalu-lintas tersebut. Informasi yang disediakan oleh server Traffic Report System sendiri adalah data informasi arus lalu-lintas di sekitar pengguna yang mengakses Traffic Report System. Untuk menentukan posisi pengguna, penulis digunakan GPS dengan pertimbangan tingkat keakuratan informasi yang tinggi.Aplikasi mobile client Traffic Report System yang dibangun di atas sistem operasi android ini dapat mengirimkan laporan kepada server berupa area yang dipantau serta tingkat kemacetan arus lalu-lintasnya. Informasi yang diolah server kemudian dikembalikan ke aplikasi grafis untuk diterjemahkan ke dalam tampilan antar muka yang memudahkan pengguna dalam memahami informasi yang diberikan server. Sistem informasi yang dimasukkan kepada server merupakan kumpulan dari informasi pengguna lain sehingga arus informasi akan berjalan dari pengguna kepada pengguna. Dari beberapa penelitian sejenis yang dijadikan sebagai perbandingan dengan penelitian ini, terdapat beberapa kekurangan yang kemudian dijadikan sebagai acuan untuk pengembangan yang lebih baik pada aplikasi yang dirancang ini. Dari hasil studi penelitian sejenis yang dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa kelebihan yang ada pada penelitian ini, yaitu sebagai berikut: 1. Pengembangan aplikasi yang pernah dibuat sebelumnya baik dalam platform mobile J2ME memiliki beberapa kekurangan dan kelebihan diantaranya pada platform mobile memiliki kelebihan dimana aplikasi dapat dibawa kemanapun pengguna pergi membawa perangkat mobile tersebut. Namun memiliki kekurangan kurang leluasanya memasukkan elemen multimedia kedalam platform J2ME ini. Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, smartphone android menjadi salah satu solusi untuk pengembangan pemrograman berbasis mobile. 2. Seperti halnya pengembangan aplikasi dalam perangkat mobile, pengembangan aplikasi pada platform desktop juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya yaitu pengembangan aplikasi pada platform desktop memiliki keleluasaan pengembang dalam hal jumlah data storage untuk memasukkan data-data maupun elemen multimedia didalamnya untuk mendukung konten aplikasi. Sedangkan, kekurangannya yaitu dimana aplikasi ini tidak bersifat mobile sehingga aplikasi pencarian fasilitas umum ini kurang dapat membantu jika si pengguna berada jauh dari platform desktop. Dengan adanya pengembangan berbasis smartphone android, diharapkan user dapat mengetahui letak fasilitas umum di mana saja, khususnya di wilayah Bintaro. 3. Pada studi sejenis lainnya dalam konteks pengembangan aplikasi melalui platform android terdapat fitur-fitur yang dapat dimanfaatkan dalam pengembangan aplikasi pencarian fasilitas umum yang peneliti lakukan, salah satunya yaitu pemanfaatan fitur GPS Global Positioning System dan Googlemaps yang terdapat pada smatrphone android. Berdasarkan dari perbandingan di atas maka peneliti dapat mengetahui kelebihan serta kekurangan penelitian sebelumnya. Maka peneliti mencoba melengkapi kekurangan yang terdapat pada penelitian sebelumnya dengan cara memanfaatkan fitur-fitur yang terdapat dalam smartphone android untuk memaksimalkan aplikasi yang peneliti kembangkan. 77

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi dua aspek yaitu:

3.1.1 Interview Wawancara

Pada tahap awal perancangan aplikasi ini, terlebih dahulu dilakukan wawancara dengan pihak terkait guna mendapatkan informasi tentang permasalahan dan kebutuhan aplikasi yang akan dirancang. Pihak yang dimaksud adalah Manajaer dari Kantor Pengelola Kawasan Bintaro yaitu Ir. Riyaldi Lokaputra. Hasil wawancara dapat dilihat pada bagian Lampiran.

3.1.2 Kuisioner

Selain melakukan wawancara langsung, tahap selanjutnya yang peneliti lakukan adalah menyebarkan kuisioner. Untuk mengetahui permasalahan dan keinginan yang diharapakan oleh calon pengguna aplikasi, maka dilakukan penyebaran kuisioner kepada responden yang akan dijadikan sampel data. Sampel yang di ambil sebanyak 50, peneliti membaginya ke dalam dua bagian yaitu 15 responden yang sudah mengetahui tentang hal seputar letak fasilitas umum yang ada di Kawasan Bintaro, untuk kasus ini yaitu masyarakat sekitar Bintaro Sektor1 sampai dengan Sektor 9. Selanjutnya 35 responden ditujukan kepada masyarakat pengguna smarthphone android. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Sampling Purposive. Sampling Purposive adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Misalnya akan melakukan penelitian tentang kondisi politik di suatu daerah, maka sampel datanya adalah orang yang ahli politik Sugiyono, 2009. Alasan penggunaan teknik ini karena peneliti akan mengembangkan aplikasi Local Directory yang berhubungan dengan Fasilitas Umum yang ada di Kawasan Bintaro, maka responden yang dipilih adalah masyarakat yang berada di wilayah Bintaro Sektor 1 sampai dengan Sektor 9. Kemudian aplikasi ini dikembangkan dalam media platform android, maka peneliti perlu mengambil data sampel dari para pengguna smartphone android yang nantinya sebagai pengguna aplikasi

3.1.3 Studi Pustaka

Pada tahapan pengumpulan data dengan cara penelitian kepustakaan, penulis mencari referensi-referensi yang relevan dengan objek yang akan diteliti. Pencarian referensi dilakukan di perpustakaan, toko buku, maupun secara online melalui internet. Setelah mendapatkan referensi-referensi yang relevan tersebut, penulis lalu mencari informasi-informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini dari referensi-referensi tersebut. Informasi yang didapatkan digunakan dalam penyusunan landasan teori, metodologi penelitian serta pengembangan sistem secara langsung. Pustaka-pustaka yang dijadikan acuan dapat dilihat di Daftar Pustaka.

3.2. Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode Rapid Application Development RAD. Metode ini memiliki empat tahap siklus pengembangan, yaitu fase perencanaan syarat-syarat, fase perancangan, fase konstruksi, dan fase pelaksanaan. Pemilihan metode ini dikarenakan sistem ini diharapkan mempunyai suatu desain yang dapat diterima oleh konsumen dan dapat dikembangkan dengan mudah karena perancangan sistem sekarang ini masih membutuhkan pengembangan lebih lanjut. Alasan lain pemilihan metode ini adalah adanya batasan-batasan sistem yang dibutuhkan yang bertujuan agar sistem tidak mengalami perubahan. Selain itu, Rapid Application Development RAD dipilih karena aplikasi yang akan dibangun merupakan aplikasi yang sederhana. Di bawah ini fase-fase yang dilakukan dalam pembangunan aplikasi ini sesuai dengan fase-fase RAD yang telah digambarkan pada gambar 2.11: