Frekuensi Kunjungan Tujuan Kunjungan

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dalam merencanakan suatu ruang perpustakaan perlu diperhatikan sistem akustiknya, karena suarabunyi dapat mempengaruhi ketenangan kerjamembaca dan daya tahan bekerja. 2.4 Tingkat Kunjungan Pengguna 2.4.1 Pengertian Pengguna Perpustakaan Sasaran dan target utama dalam penyelenggaraan perpustakaan adalah pengguna perpustakaan. Pengguna perpustakaan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perpustakaan tersebut berhasil atau tidak, karena perpustakaan yang banyak dikunjungi dan dimanfaatkan seluruh fasilitas maupun layanannya oleh pengguna perpustakaan, maka dapat dikatakan perpustakaan telah berhasil. Hal ini juga perlu diperhatikan bahwasannya pengguna perpustakaan merupakan salah satu potensi dan kekuatan perpustakaan yang perlu terus dibina, agar perpustakaan makin bertambah kekuatannya untuk menjadi besar dan berkembang. Menurut Reitz 2004: 527, ”User is any person who the resources and services of library”. Maksudnya adalah pengguna perpustakaan adalah setiap orang yang menggunakan fasilitas dan layanan yang ada di perpustakaan. Sedangkan Sutarno 2006: 37 menyatakan bahwa: “Perpustakaan umum sering kali diibaratkan sebagai universitas rakyat, karena perpustakaan umum menyediakan semua jenis koleksi bahan pustaka dari berbagai disiplin ilmu, dan penggunanya oleh seluruh lapisan masyarakat, tanpa kecuali”. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pengguna perpustakaan umum adalah setiap orang yang menggunakan fasilitas dan layanan perpustakaan yaitu seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan stratifikasinya.

2.4.1 Frekuensi Kunjungan

Setiap perpustakaan mempunyai pengunjung, anggota dan pemakai perpustakaan. Oleh karena itu, kehadiran anggota masyarakat dan pemakai lain menjadi salah satu kunci keberhasilan perpustakaan. Universitas Sumatera Utara Sutarno 2006: 123 menyataka bahwa : Sebab masyarakat baru mau ke perpustakaan jika mereka; 1. tahu arti dan manfaatnya, 2. mereka membutuhkan sesuatu di perpustakaan, 3. tertarik dengan perpustakaan, 4. merasa senang dengan perpustakaan, 5. dilayani dengan baik. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa masyarakat akan tertarik untuk ke perpustakaan apabila mereka mengerti dan memahami apa yang ada di perpustakaan dan mereka memperoleh sesuatu yang berguna. Setiap kehadirankunjungan pengguna perpustakaan mempunyai frekuensi kunjungan yang berbeda-beda. Hal ini dikarenakan bergantung dengan kebutuhan mereka akan informasi dan kepentingan lainnya, karena setiap orang mempunyai waktu dan kesempatan yang berbeda-beda. Ada pengguna perpustakaan yang selalu menyempatkan diri untuk memanfaatkan fasilitas dan layanan perpustakaan setiap hari, dan ada pula pengguna perpustakaan yang sama sekali jarang memanfaatkan fasilitas perpustakaan. Nurhayati dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia 2005: 233 menyebutkan bahwa, ”Frekuensi adalah: kekerapan, jarang kerapnya”. Sedangkan kunjungan dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia 2005: 404, ”Berkunjung adalah pergi ke sesuatu tempat; datang untuk menengok”. Dari kedua definisi tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa frekuensi kunjungan adalah kekerapan seseorang dalam mengunjungi suatu tempat. Sedangkan dalam ruang lingkup perpustakaan dapat disimpulkan bahwa frekuensi kunjungan adalah kekerapan pengguna dalam mengunjungi atau memanfaatkan fasilitas perpustakaan dalam waktu tertentu.

2.4.2 Tujuan Kunjungan

Sebagian besar pengguna berkunjung ke perpustakaan adalah meminjam buku dan ada juga yang hanya datang ke perpustakaan untuk membaca. Seodibiyo 1998: 53 menyatakan bahwa tujuan datang ke perpustakaan untuk: 1. Keperluan tugas sekolah. 2. Tugas study fakultasnya. 3. Tugas Penelitian Research. 4. Recreational reading. Universitas Sumatera Utara Hal ini menggambarkan bahwa kunjungan pengguna ke perpustakaan berbeda-beda satu sama lainnya. Menurut Nurhayati dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia 2005: 862 maksud dari tujuan adalah,”Arah; haluan jurusan yang dituju: maksud, sasaran”. Sedangkan kunjungan dalam Kamus Lengkap bahasa Indonesia 2005: 404, ”Berkunjung adalah pergi ke sesuatu tempat; datang untuk menengok”. Berdasarkan kedua definisi tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan kunjungan adalah maksud seseorang mengunjungi sebuah tempatobjek. Dalam ruang lingkup perpustakaan, maka tujuan kunjungan adalah suatu halperbuatan yang dilakukan pengguna perpustakaan yang bermaksud mengunjungi sebuah perpustakaan. Bila dilihat berdasarkan fungsi dan tujuan perpustakaan, maka penulis menyatakan bahwa tujuan kedatangan pengguna ke perpustakaan, antara lain: 1. Membaca koleksi perpustakaan. 2. Melakukan kegiatan administrasi keanggotaan. 3. Melakukan transaksi peminjaman dan pengembalian maupun perpanjangan buku dan bahan pustaka lainnya. 4. Memanfaatkan fasilitas lainnya yang disediakan oleh perpustakaan. Demikian juga, bila perpustakaan yang ramai dikunjungi masyarakat pengguna, maka suatu tanda bahwa taraf pendidikan masyarakat penggunanya sudah mulai maju. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode penelitian merupakan cara ilmiah yang digunakan untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Menurut Arikunto 2002: 136, ”Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya” . Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif. Menurut Sugiyono 2006: 11, ”Penelitian asosiatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih”. Untuk itu penelitian ini ditujukan untuk mengetahui hubungan antar dua variabel yang diteliti yaitu tata ruang perpustakaan dan tingkat kunjungan pengguna ke Perpustakaan Umum Kabupaten Asahan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey, yaitu dengan cara menyebarkan angket kepada sejumlah responden yang dijadikan sampel penelitian. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian ini dilakukan di Perpustakaan Umum Kabupaten Asahan berlokasi dijalan H.O.S Cokroaminoto No.30A Kisaran. 3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Untuk memudahkan penelitian ini, maka penulis menetapkan populasi penelitian. Menurut Sugiyono 2006: 87, ”Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Berdasarkan pernyataan tersebut, yang menjadi populasi penelitian ini adalah pengguna yang terdaftar sebagai anggota Perpustakaan Umum Kabupaten Asahan sd Januari 2008, yaitu sebanyak 700 orang yang dibatasi hanya pada pengguna perpustakaan yang berpendidikan tingkat SMU sebanyak 378 orang dan mahasiswa 322 orang. Penulis memilih SMU dan mahasiswa sebagai populasi Universitas Sumatera Utara