4.1.7. Agama
Penduduk di Kecamatan Silima Pungga-pungga adalah mayoritas beragama Kristen Protestan yaitu 11.768 atau 80,61 dari total Kecamatan Silima Pungga-
pungga, kemudian beragama Islam 1.387 jiwa atau 9,50 . Kristen Katholik 1.443 jiwa 9,88 seperti yang terlihat pada tabel 9 :
Tabel 9 Banyaknya Penduduk Menurut Agama Yang Dianut Tahun 2007
No
Desa Islm
Katolik Protestan
Hindu Budha Jlh
[1] [2]
[3] [4]
[5] [6]
[7] [8]
1 Lae Rambong
94 136
813 -
- 1.043
2 Lae Ambat
66 100
1.031 -
- 1.197
3 Lae Panginuman
133 32
610 -
- 775
4 Sumbari
41 -
730 -
- 771
5 Bakal Gajah
- -
799 -
- 799
6 Uruk Belin
15 167
642 -
- 824
7 Siboras
15 140
549 -
- 704
8 Bonian
117 87
718 -
- 922
9 Bongkaras
97 124
784 -
- 1005
10 Tuntung Batu
378 -
- -
- 378
11 Longkotan
225 107
1.179 -
- 1.511
12 Parongil
172 211
1.359 -
- 1.742
13 Siratah
- 13
511 -
- 524
14 Polling Anak-
anak -
75 710
- -
785 15
Palipi -
212 751
- -
963 16
Lae Pangaroan 34
39 582
- -
655 Jumlah
1.387 1.443
11.768 -
- 14.598
Sumber : Koordinator Kecamatan Silima Pungga-pungga
4.2. Gambaran Umum CSR PT. DPM
4.2.1. Gambaran Umum PT. Dairi Prima Mineral
PT. Dairi Prima Mineral adalah perusahaan yang bergerak dibidang Pertambangan dengan kepemilikan saham oleh Herald Resources Australia dan
BUMN Aneka Tambang, TBK Indonesia. Berdasarkan Surat Keputusan Kepala
Universitas Sumatera Utara
Penanaman Modal Dan Pembinaan Badan Usaha Milik Negara nomor 1320IIIPMA2000 tentang persetujuan perubahan penyertaan modal perseroan
modal kepemilikan saham PT. Dairi Prima Mineral yaitu: Indonesia oleh PT. Aneka Tambang, TBK yang semula 30 menjadi 20. Sementara Asing oleh Gain dan Win
LHD British Virgin Island yang semula 70 menjadi 80. Keputusan Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral Nomor 55
K40.00DSG2005 tentang perpanjangan tahap kegiatan studi kelayakan wilayah kontrak karya PT. Dairi Prima Mineral, menyatakan bahwa PT. Dairi Prima Mineral
melakukan kegiatan eksplorasi dan pembangunan pabrik pengolahan endapan mineral metalliferous yang berada di areal seluas 27.420 hektar di kawasan Propinsi Sumatera
Utara yang bergerak dalam pertambangan. Timah hitam Pb dan Seng Zn pada daerah kontrak karya seluas 27.420 Ha dengan pembagian wilayah adalah yakni :
• Propinsi Sumatera Utara
1. Kabupaten Dairi
: 26.258 Ha 2. Kabupaten Pakpak Bharat : 974 Ha
• Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam
1. Kabupaten Aceh Singkil : 188 Ha
Sumbe Laporan AMDAL, Proyek Pertambangan Seng dan Timbal KK NO KW 99 PK0071 tahun 2005
4.1.2. Gambaran Rinci CSR PT. Dairi Prima Mineral
Dalam bab IV ini, Penulis menguraikan kebijakan PT. Dairi Prima Mineral mengenai Coorporate Social Responsibility dalam usaha Pertambangan timah hitam
Pb dan Seng Zn. Kebijakan CSR serta rencana strategis dan pelaksanaan CSR
Universitas Sumatera Utara
sebagaimana di tuliskan di dalam bab ini, di sadur dari dokumen asli “Rencana Strategis CSR PT. Dairi Prima Mineral” yang di publikasikan oleh Divisi
Community Relation Development atau CRD. Penulisan kembali kebijakan dan Rencana Strategi Perusahaan di bidang CSR ini adalah di maksudkan; “ Agar dapat di
ketahui persepsi dasar perusahaan mengenai tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat lingkar tambang, untuk kemudian dibandingkan dengan
pendapatpersepsi masyarakat dimana dengan membandingkan kedua persepsi tersebut Masyarakat Perusahaan, Penulis dapat menganalisis dan
mendeskripsikan benang merah perbedaan persepsi CSR khususnya di bidang pendidikan”.
Perbandingan kedua persepsi ini penting, karena masing-masing keduanya Perusahaan Masyarakat berangkat dari posisi yang berbeda dimana, PT. Dairi
Prima Mineral adalah pemberi program dan masyarakat adalah penerima program. Sehingga, kalaupun kedua persepsi ini berbeda penting memahami latar belakang
perbedaannya.
4.2. Permasalahan Sosial Tambang