Tabel 4. Matriks SWOT
STRENGTH – S
Daftar 5-10 faktor- faktor kekuatan
WEAKNESS – W
Daftar 5-10 faktor- faktor kelemahan
OPPORTUNITIES – O
Daftar 5-10 faktor- faktor Peluang
STRATEGI S – O
Gunakan kekuatan untuk memanfaatkan
peluang
STRATEGI W – O
Atasi kelemahan dengan
memanfaatkan peluang
THREATS – T
Daftar 5-10 faktor- faktor
Ancaman
STRATEGI S – T
Gunakan kekuatan untuk menghindari
ancaman
STRATEGI W – T
Meminimalkan Kelemahan dan
menghindari ancaman
Sumber : Rangkuti, 2006.
2.4 Tipe Strategi
Setiap perusahaan memiliki tipe strategi masing-masing di dalam menjalankan usahanya. Wheelen dan Hunger 2002 mengungkapkan
pengertian tipe strategis, sebagai berikut : “A Strategic type is a category of firms based on a common strategic
orientation and a combination of structure, culture, and processes consistennt with that strategy
”. Dalam menganalisis tingkat intensitas persaingan dalam suatu industri
atau kelompok strategis, menggambarkan berbagai pesaing untuk memprediksi tujuan merupakan suatu hal yang penting. Menurut Miles dan
Snow 1978 dalam Wheelen dan Hunger 2002, perusahaan pesaing dalam suatu industri dapat dikelompokkan berdasarkan orientasi strategis umum
sebagai salah satu dari empat tipe dasar strategis. Setiap tipe memiliki strategi utama untuk menghadapi lingkungan dan memiliki kombinasi
struktur, budaya serta proses yang konsisten dengan strategi utama tersebut. Perbedan antara tipe-tipe strategi menjelaskan alasan perusahaan-perusahaan
yang menghadapi situasi yang sama, ternyata bertindak dengan cara yang berbeda dan mempertahankan cara bertindak tersebut dalam waktu yang
lama.
Miles dan Snow 1978 dalam Jabnoun, et.al 2003 menyarankan bahwa organisasi membangun pola perilaku yang sistematis dan dapat
diidentifkasi terhadap adaptasi lingkungan. Elemen utama adaptasi dan hubungan diantara adalah terkonseptualisasi oleh apa yang disebut sebuah
“adaptive cycle” sepanjang waktu. Siklus mewujudkan strategi bisnis yang berbeda, merepresentasikan respon organisasi pada lingkungan persaingan.
Mengklasifikasikan perusahaan dengan pola-pola keputusan adaptif pada defender, prospektor, analyzer dan reaktor. Adapun keempat tipe strategi ini
dapat dilihat pada Tabel 5 dan dijelaskan sebagai berikut :
a. Defender
Strategi defender meneliti pada stabilitas pasar dan menawarkan serta mencoba untuk melindungi lini produk yang terbatas untuk segmen
yang sempit dari pasar yang potensial. Defender mencoba membagi-bagi dan memperbaiki ceruk pasar ke dalam industri dimana pesaing
menemukanya sulit untuk penetrasi. Persaingan utamanya pada basis harga, kualitas, distribusi, dan
jasa serta konsentrasi pada efisiensi operasi dan kontrol biaya yang ketat untuk memelihara persaingan. Struktur dan proses mereka terformalisasi
dan terdesentralisasi Stathakopoulos, 1998 dalam Jabnoun, et.al, 2003. Organisasi melakukan hal ini melalui tindakan ekonomis yang standar,
seperti misalnya bersaing dengan harga atau menghasilkan atau menghasilkan produk berkualitas tinggi.
b. Prospektor