Angket Dokumentasi Teknik Pengumpulan Data

sampling, quota sampling, double sampling area probability sampling, dan cluster sampling. Berdasar dari pengertian tersebut di atas, maka peneliti menggunakan teknik purposive sampling yaitu pengambilan sampel berdasar ciri-ciri atau sifat- sifat yang ada dalam populasi yang sudah diketahui sebelumnya. Dalam penelitian ini sample yang diambil berdasarkan criteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut : 1. Kriteria inklusi : adalah karakteristik umum subyek penelitian dari suatu populasi target dan terjangkau yang akan diteliti Pariani, 2001 yaitu : a. Semua mahasiswa semester II Program Studi Kebidanan Magelang. b. Bersedia menjadi responden 2. Kriteria eksklusi : adalah menghilangkanmengeluarkan subyek yang memenuhi kriteria inklusi dari studi karena berbagai sebab Pariani, 2001 yaitu : a. Memiliki skala L-MMPI yang memberikan jawaban “tidak” kurang dari 10. b. Bukan mahasiswa yang tinggal kelas. c. Tidak sedang dalam masa cuti kuliah. d. Tidak sedang mengalamimenerima hukuman disiplin akademik.

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Angket

Data variabel bebas berupa minat dan motivasi diambil menggunakan sistem angket yang juga biasa disebut kuesioner yaitu sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui Arikunto, 2002. Alasan peneliti menggunakan angket adalah: a. Angket penggunaannya sistematis dan sederhana b. Menghemat waktu, biaya, dan dana c. Data diperoleh secara objektif dari responden Ada berbagai jenis angket yang dibedakan berdasar cara menjawab, bentuk jawaban yang diberikan dan bentuk angket. Dari kriteria tersebut maka angket yang digunakan adalah menggunakan angket terbuka dengan check list dan tiap alternatif jawaban menggunakan skala Likert. Jawaban setiap pertanyaan disusun dalam gradasi dari positif favorable sampai negatif unfavorable, berupa kata-kata Sangat Setuju SS, Setuju S, Ragu-ragu R, Tidak Setuju TS, dan Sangat Tidak Setuju STS, masing-masing diberi skor satu sampai lima 1-5. Setiap alternatif jawaban mempunyai bobot atau skor yang berbeda-beda. Pemberian skor untuk tiap-tiap alternatif jawaban disesuaikan dengan kriteria item. Untuk pertanyaan yang favorable maka penghitungan skor atau nilainya adalah: 1. Sangat Setuju SS : nilai 5 2. Setuju S : nilai 4 3. Ragu-ragu R : nilai 3 4. Tidak Setuju TS : nilai 2 5. Sangat Tidak Setuju STS : nilai 1 Sedang pertanyaan yang unfavorable perhitungan skor atau nilainya adalah: 1. Sangat Setuju SS : nilai 1 2. Setuju S : nilai 2 3. Ragu-ragu R : nilai 3 4. Tidak Setuju TS : nilai 4 5. Sangat Tidak Setuju STS : nilai 5 Untuk mengetahui bukti kejujuran dalam mengisi instrumen maka setiap responden diwajibkan mengisi skala L-MMPI, dengan kriteria jawaban ”tidak” kurang dari 10. Bila responden ada yang menjawab ”tidak” lebih dari 10 pertanyaan maka akan didrop tidak dijadikan responden.

2. Dokumentasi

Arikunto 2002 menjelaskan bahwa metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat legger, agenda, dan sebagainya. Peneliti menggunakan metode dokumentasi untuk mendapatkan data variabel terikat mengenai hasil prestasi belajar berupa indek prestasi komulatif yaitu ujian akhir semester II

E. Uji Instrument Penelitian

Dokumen yang terkait

Hubungan Motivasi Masuk Program studi kebidanan dengan prestasi belajar Mahasiswa Tingkat III Semester I-V di Akademi Kebidanan Pemkab Karo Kabanjahe

0 50 75

PENGARUH STRESOR DAN CARA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN STIKES MUHAMMADIYAH LAMONGAN

0 3 88

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN CARA BELAJAR MAHASISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PROGRAM Pengaruh Minat Belajar Dan Cara Belajar Mahasiswa Terhadap Prestasi Belajar Kewirausahaan Program Studi Pendidikan Akuntansi Angkatan 2010/2011 Universitas

0 0 16

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN CARA BELAJAR MAHASISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN PROGRAM Pengaruh Minat Belajar Dan Cara Belajar Mahasiswa Terhadap Prestasi Belajar Kewirausahaan Program Studi Pendidikan Akuntansi Angkatan 2010/2011 Universitas

0 0 12

PENGARUH PROMOSI DAN CITRA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI TERHADAP MINAT MASUK PROGRAM STUDI Pengaruh Promosi Dan Citra Program Studi Pendidikan Akuntansi Terhadap Minat Masuk Program Studi Pendidikan Akuntansi Pada Mahasiswa FKIP Akuntansi Universit

0 1 17

PENGARUH PROMOSI DAN CITRA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI TERHADAP MINAT MASUK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN Pengaruh Promosi Dan Citra Program Studi Pendidikan Akuntansi Terhadap Minat Masuk Program Studi Pendidikan Akuntansi Pada Mahasiswa FKIP Akuntans

0 3 12

PRESTASI BELAJAR MAHASISWA DITINJAU DARI MINAT BELAJAR DAN KREATIVITAS BELAJAR PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI Prestasi belajar mahasiswa ditinjau dari minat belajar dan Kreativitas belajar pada Mahasiswa Program Studi Akuntansi FKIP UMS Angkatan 2009.

0 0 17

HUBUNGAN MINAT MASUK PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN.

0 0 13

PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA (SURVEY TERHADAP MAHASISWA PROGRAM STUDI AKUNTANSI)

0 1 94

PENGARUH MOTIVASI MASUK PROGRAM STUDI, KEAKTIFAN MENGIKUTI KEGIATAN KAMPUS DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA

0 0 160