tidak saja dinyatakan seperti apa yang kita lihat dalam ukuran fisiknya, tetapi juga dari kemampuan kapal tersebut mengangkut muatan. Sebagai contoh dapat
dikemukakan bahwa kapal perikanan dan kapal tanker dengan daya angkut yang sama akan kelihatan berbeda, baik dalam ukuran panjang, lebar maupun
dalamnya. Guna dari ukuran-ukuran ini ialah untuk mengetahui besar kecilnya sebuah
kapal, besar kecilnya daya angkut kapal dan sekaligus mengetahui berapa kekuatan mesin yang ideal untuk digunakan pada ukuran-ukuran kapal tersebut.
Kesesuaian yang optimal antara kekuatan tenaga penggerak HP dan Gross Tonage GT yang digunakan, perlu dikaji untuk mendapatkan nilai yang lebih
sesuai. Hal ini disebabkan karena secara umum pemilik kapal menentukan ukuran mesin yang dipasang pada kapalnya hanya berdasarkan modal yang dimiliki.
Dengan demikian penelitian ini diharapkan dapat membawa manfaat ke arah tujuan dimaksud.
1.2 Perumusan Masalah
Keberhasilan suatu usaha penangkapan purse seine tergantung pada kecepatan setting dan kecepatan melingkarkan jaring. Kecepatan melingkarkan
jaring banyak tergantung pada ukuran kapal, besarnya tenaga penggerak yang digunakan dan bentuk kapal. Dengan demikian, untuk berhasilnya operasi
penangkapan purse seine maka pada ukuran kapal tertentu akan lebih cocok menggunakan tenaga penggerak yang berkekuatan tertentu dan sebaliknya.
Kapal purse seine digunakan untuk menangkap ikan-ikan pelagis yang terdapat di laut dalam, keberadaan jenis ikan tersebut dijumpai di laut yang jauh
dari pantau atau di perairan lepas pantai off shore. Untuk dapat mengoptimalkan produksi sumberdaya ikan yang terdapat di Kabupaten Takalar, dibutuhkan kapal
yang dapat menguntungkan secara teknis maupun ekonomis bagi nelayan. Salah satu parameternya adalah mengkombinasikan antara kekuatan tenaga penggerak
HP dan Gross Tonage GT. Dari uraian tersebut dapat dirumuskan pokok-pokok permasalahan antara
HP dan GT yang digunakan nelayan di Kabupaten Takalar yaitu : 1 Kesesuaian kekuatan tenaga penggerak HP yang tinggi dan Gross Tonage
GT yang besar sesuai dengan peruntukannya.
2 Apakah kekuatan HP yang tinggi dan GT yang besar menghasilkan kecepatan setting dan kecepatan lingkar jaring?
Dengan demikian informasi tentang kombinasi tersebut sangat dibutuhkan oleh nelayan setempat. Oleh karena itu hasil penelitian ini diharapkan dapat
menjadi sumber informasi dan dapat memberikan keuntungan secara teknis bagi usaha perikanan purse seine di Kabupaten Takalar.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji nilai HP dan tenaga penggerak GT pada kapal purse seine di Kabupaten Takalar
1.4 Manfaat Penelitian
1 Sebagai bahan acuan untuk mengetahui perbedaan kekuatan HP dan GT baik bagi nelayan di Kabupaten Takalar khususnya maupun pemerintah dan
masyarakat perikanan tangkap pada umumnya. 2 Memberikan informasi ke depan agar lebih efisien dalam mengkombinasikan
antara kekuatan HP dan GT.
1.5 Hipotesis Penelitian