memahami mengenai penggunaan gyakusetsu no setsuzokushi atau kata sambung yang menyatakan kalimat berlawanan.
1.5 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian dibuat untuk membatasi penelitian dari masalah yang dibahas agar tidak terlalu luas. Maka dari itu, agar penelitian ini tidak keluar
dari konsep yang dibahas, maka penelitian ini hanya dibatasi pada struktur penggunaan dan makna dari gyakusetsu no setsuzokushi dalam novel Tobu ga
gotaku karya Ryoutarou Shiba yang diterbitkan tahun 1980oleh Koudansha Bunko.
1.6 Sumber Data
Sumber data yang digunakan pada penelitian ini yaitu novel yang berjudul Tobu ga Gotoku karya Ryoutarou Shiba. Novel ini diterbitkan di Jepang pada
tahun 1980 oleh Koudansha Bunko.
1.7 Metode dan Teknik Penelitian
Adapun metode dan teknik yang digunakan pada penelitian ini yaitu terdiri atas tiga metode dan teknik. Ketiga metode dan teknik tersebut yaitu metode dan
teknik pengumpulan data, metode dan teknik analisis data dan yang terakhir yaitu metode dan teknik penyajian hasil analisis Sudaryanto,1993.
1.7.1 Metode dan Teknik Pengumpulan Data
Metode dan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode simak. Metode simak yaitu metode yang dilakukan dengan
menyimak pemakaian bahasaSudaryanto, 1993:133. Penggunaan metode simak dalam penelitian ini yaitu, pertama-tama menyimak penggunaan gyakusetsu no
setsuzokushi. Penyimakan setsuzokushi tersebut, dilakukan dengan teknik catat. Teknik catat adalah teknik yang dilakukan dengan mencatat data-data yang telah
disimak lalu dilanjutkan dengan pengklasifikasian data Sudaryanto,1993:135.
1.7.2 Metode dan Teknik Analisis Data
Data yang telah terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan metode agih. Metode agih adalah metode yang penentuannya adalah bahasa itu
sendiri Sudaryanto, 1993:15 dalam hal ini adalah bahasa Jepang. Kemudian teknik yang digunakan adalah teknik bagi. Teknik bagi dilakukan dengan cara
membagi satuan lingual tertentu menjadi beberapa bagian atau unsur. Unsur-unsur yang bersangkutan dipandang sebagai bagian yang langsung membentuk satuan
lingual yang dimaksud Sudaryanto,1993:37. Penggunaan dari teknik ini yaitu data-data yang terkait dengan gyakusetsu no setsuzokushi dalam novel Tobu ga
Gotoku karya Ryoutaro Shiba dibagi satuan kebahasaannya menjadi beberapa bagian yang membentuk satuan lingual, kemudian disusun dengan analisis.
1.7.3 Metode dan Teknik Penyajian Hasil Analisis Data
Setelah data-data terkumpul kemudian dianalisis, kemudian selanjutnya yaitu tahapan penyajian hasil analisis data. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu metode informal. Metode informal adalah metode yang cara penyajiannya
melalui kata-kata
biasa bukan
dalam bentuk
angka Sudaryanto,1993:145. Selanjutnya teknik yang digunakan yaitu teknik informal
yaitu dengan menyajikan hasil analisis data mengenai makna serta penggunaan gyakusetsu no setsuzokushi pada novel Tobu ga gotoku karya Ryoutarou Shiba
yang disajikan dalam kata-kata ke dalam bentuk laporan penelitian.
9
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN KERANGKA TEORI
1.1 Kajian Pustaka
Berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan, terdapat beberapa penelitian yang berkaitan dengan penelitian ini yang kemudian dijadikan sebagai
pembanding. Adapun penelitian-penelitian yang berkaitan dengan penelitian ini adalah sebagai berikut :
Padmawati 2012 dalam skripsinya yang berjudul “Penggunaan setsuzokushi Shikashidan Demo dalam novel Norwei no Mori karya Haruki
Murakami”. Metode dan teknik yang digunakan dalam penelitian Padmawati ialah pada tahap pengumpulan data menggunakan metode agih dibantu dengan
teknik sadap. Teknik dasar yang digunakan dalam penelitian Padmawati adalah teknik bagi unsur langsung yang membagi satuan lingual datanya menjadi
beberapa bagian atau unsur. Untuk teknik lanjutan yang dipakai adalah teknik baca markah yang digunakan untuk mengetahui makna setsuzokushi shikashi dan
demo setelah itu dilanjutkan dengan teknik baca markah yang digunakan untuk mengetahui makna setsuzokushi shikashi dan demo.Metode yang digunakan pada
tahap penyajian hasil analisis data yaitu metode informal dan metode formal. Teori yang digunakan oleh Padmawati ialah teori yang dikemukakan oleh Yuriko
1998. Hasil dari penelitian Padmawati adalah setsuzokushi demo lebih banyak digunakan untuk menyampaikan hal-hal atau pendapat yang bersifat pribadi yang
menyatakan perasaan pembicara itu sendiri. Sedangkan setsuzokushi shikashi