Technology Acceptance Model TAM

1995. Trust berkaitan dengan keyakinan bahwa pihak yang dipercaya akan memenuhi komitmennya Gefen et al., 2003. Menurut Ba dan Pavlou 2002 mendefinisikan kepercayaan sebagai penilaian hubungan seseorang dengan orang lain yang akan melakukan transaksi tertentu sesuai dengan harapan dalam sebuah lingkungan yang penuh ketidakpastian. Hal yang senada juga dikemukakan oleh McKnight, Kacmar, dan Choudry dalam Bachmann Zaheer, 2006, menyatakan bahwa kepercayaan dibangun sebelum pihak-pihak tertentu saling mengenal satu sama lain melalui interaksi atau transaksi. Kepercayaan konsumen menyangkut kepercayaan bahwa suatu produk memiliki berbagai atribut, dan manfaat dari berbagai atribut tersebut. Kepercayaan konsumen terhadap suatu produk, atribut, dan manfaat produk menggambarkan persepsi dari konsumen. Sehingga tingkat kepercayaan konsumen tidak sama, ada yang lebih tinggi dan ada yang lebih rendah. Sebagai akibatnya perlu adanya rasa saling percaya antara pembeli dan penjual Gefen, 2002. Koufaris dan Hampton-Sosa 2004 didefinisikan kepercayaan awal, dan selanjutnya mengasumsikan bahwa konsumen dengan jaringan kerja yang baik pada suatu toko secara offline dapat meningkatkan rasa percaya diri di toko online. Kurangnya rasa percaya menjadi alasan konsumen untuk tidak berhubungan dengan situs e-commerce Pavlou, 2003. Pavlou melakukan penelitian dengan mengembangkan dan memvalidasi model empiris untuk memprediksi niat untuk bertransaksi dengan mengintegrasikan kepercayaan pada e-commerce dengan Technology acceptance model TAM. Penelitian tersebut memvalidasi TAM di luar tempat kerja, menunjukkan bahwa dengan memasukkan kepercayaan dalam EC, dapat meluas ke perilaku konsumen Online. Mayer et al. 1995 telah mengusulkan tipologi yang lazim mengenai kepercayaan yang dibangun berdasarkan teori-teori dari psikologi sosial dan tinjauan ekstensif dari literatur kepercayaan. Tipologi ini menunjukkan bahwa persepsi kepercayaan transaksi online didasarkan pada tiga komponen, yaitu: 1. Kemampuan Ability, kemampuan merupakan keyakinan seseorang terhadap kemampuan yang dimiliki penjual untuk memenuhi kebutuhannya . 2. Kebaikan hati Benevolence, kebaikan hati merupakan kemauan penjual dalam memberikan kepuasan yang saling menguntungkan antara dirinya dengan konsumen. 3. Integritas Integrity, integritas seberapa besar keyakinan seseorang terhadap kejujuran penjual untuk menjaga dan memenuhi kesepakatan yang telah dibuat kepada konsumen .

5. Persepsi Manfaat

Perceived usefulness is defined here as “the degree to which a person believes that using a particular system would enhance his or her job performance ” menurut Davis 1989. Persepsi kemanfaatan adalah sejauh mana seseorang percaya bahwa menggunakan suatu teknologi akan meningkatkan kinerjanya. Thompson et. al 1991 menyimpulkan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Persepsi Kemudahan Penggunaan, Persepsi Manfaat Dan Kepercayaan Konsumen Dalam Bertransaksi Terhadap Pengaplikasian Layanan Jasa Mobile Banking (Studi Kasus Di Kota Medan)

20 105 100

PENGARUH KEGUNAAN, PERSEPSI KEMUDAHAN, PERSEPSI KENYAMANAN, PERSEPSI RESIKO, DAN KEPERCAYAAN Pengaruh Kegunaan, Persepsi Kemudahan, Persepsi Kenyamanan, Persepsi Resiko, Dan Kepercayaan Terhadap Minat Menggunakan Internet Banking (Studi kasus pada Bank B

2 14 15

PENGARUH KEGUNAAN, PERSEPSI KEMUDAHAN, PERSEPSI KENYAMANAN, PERSEPSI RESIKO, DAN KEPERCAYAAN Pengaruh Kegunaan, Persepsi Kemudahan, Persepsi Kenyamanan, Persepsi Resiko, Dan Kepercayaan Terhadap Minat Menggunakan Internet Banking (Studi kasus pada Bank B

0 4 15

PENGARUH PRIVASI, KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, PERSEPSI MANFAAT DAN PERSEPSI RISIKO TERHADAP MINAT BERTRANSAKSI SECARA ONLINE Pengaruh Privasi, Kepercayaan, Kemudahan, Persepsi Manfaat dan Persepsi Risiko Terhadap Minat Bertransaksi Secara Online (Studi Kasus

2 6 13

PENGARUH PRIVASI, KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, PERSEPSI MANFAAT DAN PERSEPSI RISIKO TERHADAP MINAT Pengaruh Privasi, Kepercayaan, Kemudahan, Persepsi Manfaat dan Persepsi Risiko Terhadap Minat Bertransaksi Secara Online (Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Stu

0 2 18

PENGARUH KEPERCAYAAN, PERSEPSI RISIKO, DAN KEAMANAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA TOKO ONLINE ( Studi Pada Toko Online OLX.Co.Id ).

3 11 143

PENGARUH PERSEPSI KEBERMANFAATAN, KEAMANAN, KEPERCAYAAN DAN PERSEPSI KEMUDAHAN PENGGUNAAN TERHADAP PENGGUNAAN ONLINE BANKING PADA MAHASISWA S1 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

1 3 205

PENGARUH PERSEPSI HARGA DAN KEPERCAYAAN TERHADAP MINAT BELI SECARA ONLINE STUDI KASUS PADA PRODUK FASHION ONLINE DI KOTA BANDUNG

0 0 9

PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN PENGGUNAAN, PERSEPSI DAYA GUNA, PERSEPSI KEPERCAYAAN, DAN PERSEPSI MANFAAT TERHADAP MINAT NASABAH DALAM MENGGUNAAN E-MONEY PADA BANK BRI LAMONGAN

0 3 13

PENGARUH PERSEPSI NASABAH ATAS RISIKO, KEPERCAYAAN, MANFAAT, DAN KEMUDAHAN PENGGUNAAN TERHADAP PENGGUNAAN INTERNET BANKING (Studi Empiris pada Nasabah Bank Umum di Kota Banda Aceh)

0 0 13