Barometer Aneroid Altimeter Anemometer Higrometer Ombrometer

16 Bagian-bagian Utama a. Tangkai petunjuk kelembaban udara b. Skala termohidrograph Tabung termohidrograf c. Kawat higroskopis d. Tangkai penunjuk suhu udara e. Skala kelembaban udara Prinsip Kerja Membaca skala pada termohidrograf. Skala bagian atas untuk suhu udara dan skala bagian bawah untuk kelembaban udara.

2. Barometer Aneroid

Gambar 10. Skema Barometer Aneroid Gambar 11. Barometer Aneroid Alat ini berfungsi untuk mengukur tekanan udara di suatu tempat secara otomatis dengan satuan milibar mb. Besar atau kecilnya copypaste tekanan udara di suatu daerah dihitung berdasarkan selisih antara kedua jarum di barometer umumnya jarum hitam dan jarum kuning.

3. Altimeter

17 Gambar 12.Skema Komponen Altimeter Gambar 13.Altimeter Pada Pesawat Udara Alat ini berfungsi untuk mengukur ketinggian suatu tempat dari permukaan laut secara otomatis dengan satuan meter m dan satuan kaki feet. Altimeter bekerja secara otomatis dan secara ganda yaitu dapat dilihat dari bergeraknya jarum yang dapat mengukur ketinggian tempat sekaligus tekanan udara Untuk menggunakan altimeter terlebih dahulu mengaturnya ke angka 0 meter atau patokan awal. Apabila di daratan ini mengetahui ketinggian suatu tempat tanpa menggunakan altimeter dapat melihat plang di stasiun kereta api. Di sana akan di ketahui tempat tersebut adalah +- mdpl.

4. Anemometer

Gambar 14.Anemometer digital 18 Gambar 15.Anemometer Alat ini berfungsi untuk mengukur kecepatan angin di suatu tempat secara otomatis dengan satuan meter per detik ms. Pengukuran dapat dilakukan dengan cara copypaste memegang Anemometer secara ertikal atau meletakkannya di atas penyangga. Angka kecepatan angin akan ditunjukkan secara otomatis speedometer.

5. Higrometer

Gambar 16.Higrometer Digital Gambar 17.Higrometer 19 Alat ini berfungsi untuk mengukur kelembaban nisbi di suatu tempat secara 0tomatis atau dapat mencatat sendiri dalam satuan persen . Alat ini bekerja secara otomatis copypaste membentuk grafik yang menggambar besar atau kecilnya kelembaban udara selama pengukuran. Dalam pengukuran kelembaban udara menggunakan higrometer akan terukur pula temperatur udaranya secara otomatis.

6. Ombrometer

Gambar 18. Ombrometer tipe Observatorium Gambar 19. Cara kerja Ombrometer tipe Observatorium 20 Gambar 20. Ombrometer tipe Hellman Alat ini berfungsi untuk mengukur curah hujan di sutu tempat dengan satuan milimeter mm. Air hujan yang tertampung dalam bak dapat diukur melalui gelas ukur Ombrometer tipe Observatorium atau secar otomatis diukur melalui goresan pena tinta pada kertas pias yang membentuk grafik besar atau kecilnya copypaste curah hujan Ombrometer tipe Hellman. Bagian-Bagian Utama 1 Ombrometer a Corong penampung air hujan. b Dasar corong terdapat pipa sempit yang menjulur kedalam tabung kolektor dan dilengkapi dengan kran. 2 Ombrograf a Corong penampung air hujan. b Pelampung yang terdapat dalam corong. Pada bagian ujung sebelah atas pelampung dilengkapi dengan penayang bisa bergerak bila pelampung bergerak. Prinsip Kerja 1 Ombrometer Air yang ditampung dalam tabung kolektor dapat diketahui bila kran dibuka kemudian air diukur dengan gelas ukur ada gelas ukur yang mempunyai skala khusus yaitu dapat menunjukkan jumlah ukur curah hujan yang terjadi. 2 Ombrograf 21 a Curah hujan yang jatuh pada corong mengalir ke tabung penampungan. b Menaiknya permukaan air dan mendorong pelampung dimana sumbunya bertepatan dengan sumbu pena. c Tangkai pena bertinta akan ikut naik dan memberi berkas garis pada kertas berskala, bergeraknya kertas searah dengan perputaran jarum jam dan sesuai dengan waktu yang ada.

7. pH Meter