Water Pump LCD Liquid Crystal Display

Gambar 2.13. Bentuk Fisik Push Button Switch Sebagai device penghubung atau pemutus, push button switch hanya memiliki 2 kondisi, yaitu On dan Off 1 dan 0. Istilah On dan Off ini menjadi sangat penting karena semua perangkat listrik yang memerlukan sumber energi listrik pasti membutuhkan kondisi On dan Off. Karena sistem kerjanya yang unlock dan langsung berhubungan dengan operator, push button switch menjadi device paling utama yang biasa digunakan untuk memulai dan mengakhiri kerja mesin di industri. Secanggih apapun sebuah mesin bisa dipastikan sistem kerjanya tidak terlepas dari keberadaan sebuah saklar seperti push button switch atau perangkat lain yang sejenis yang bekerja mengatur pengkondisian On dan Off.

2.1.7. Water Pump

Di dalam penelitian ini water pump merupakan salah satu bagian yang sangat vital fungsinya karena merupakan komponen utama dalam proses pengisian cairan. Water pump digunakan untuk mengambil cairan dari dalam sumber cairan melalui selang. Water pump bekerja secara otomatis sesuai dengan keadaan relay. Bila relay dalam keadaan menyambung maka water pump secara otomatis akan hidup, dan apabila relay dalam keadaan memutus maka pompa akan mati. Pompa ini dialiri arus AC 220V. Bentuk fisik water pump dapat dilihat pada gambar 2.14. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.14. Bentuk Fisik Water Pump

2.1.8. LCD Liquid Crystal Display

LCD liquid crystal display merupakan suatu alat yang dapat menampilkan karakter ASCI sehingga kita bisa menampilkan campuran huruf dan angka sekaligus. LCD didalamnya terdapat sebuah mikroprosesor yang mengendalikan tampilan, kita hanya perlu membuat program untuk berkomunikasi. Bentuk fisik LCD dapat dilihat pada gambar 2.15. Gambar 2.15. Bentuk Fisik LCD Adapun konfigurasi dan deskripsi dari pin-pin LCD antara lain: a. VCC Pin 1 Merupakan sumber tegangan +5V. b. GND 0V Pin 2 Merupakan sambungan ground. c. VEE Pin 3 Merupakan input tegangan Kontras LCD. d. RS Register Select Pin 4 Universitas Sumatera Utara Merupakan Register pilihan 0 = Register Perintah, 1 = Register Data. e. RW Pin 5 Merupakan read select, 1 = read, 0 = write. f. Enable Clock LCD Pin 6 Merupakan masukan logika 1 setiap kali pengiriman atau pembacaan data. g. D0 – D7 Pin 7 – Pin 14 Merupakan Data Bus 1 -7. h. Anoda Pin 15 Merupakan masukan tegangan positif backlight. i. Katoda Pin 16 Merupakan masukan tegangan negatif backlight. Display karakter pada LCD diatur oleh pin EN, RS dan RW. Jalur EN dinamakan Enable. Jalur ini digunakan untuk memberitahu LCD bahwa sebuah data sedang dikirimkan. Untuk mengirimkan data ke LCD, maka melalui program EN harus dibuat logika low “0” dan set pada dua jalur kontrol yang lain RS dan RW. Ketika dua jalur yang lain telah siap, set EN dengan logika “1” dan tunggu dan berikutnya di set.

2.1.9. Relay