3. Penelitian Terdahulu
No. Nama
Judul Metode Penelitian
Hasil yang diperoleh 1.
Aan Qurrotul’aini Tahun 2011
Pengaruh Kepuasan Kerja dan Disiplin Kerja Terhadap
Kinerja Karyawan Muslim Alat analisis yang
digunakan adalah Regresi linear berganda dengan
menggunakan metode asumsi klasik, koefisien
determinasi, uji t parsial dan uji f
secara simultan. Dari hasil penelitian, Penulis menemukan bahwa
Variabel kepuasan kerja X1 dan Disiplin kerja X2 secara simultan mempunyai pengaruh
terhadap kinerja karyawan Muslim di Dedy Jaya Plaza Ketanggungan Brebes. Terlihat F hitung
18,032 F tabel 3,19 yang berarti kepuasan kerja dan disiplin kerja mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap kinerja karyawan Muslim di Dedy Jaya Plaza Ketanggungan Brebes. Besar
pengaruh kepuasan kerja dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan Muslim pada Dedy Jaya Plaza
Ketanggungan Brebes dapat dilihat dari nilai korelasi R sebesar 0,659. Variabel independent mampu
menjelaskan variabel dependen sebesar 41 sedangkan yang 59 sisanya dijelaskan variabel lain
yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
10 2.
M. Samsul Arif Pengaruh Kepuasan Kerja
dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.
Surabaya Perdana Rotopack di Surabaya.
Teknik pengambilan samplenya menggunakan
simple random sampling yaitu dimana semua anggota
populasi mempunyai kesempatan yang sama besar
untuk dijadikan sample penelitian. Teknik analisis
yang digunakan dalam penelitian ini adalah SEM
Structural Equation Modeling.
Dari Hasil Penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa konsumen merasa puas dengan pelayanan yang
diberikan oleh PT. Surabaya Perdana Rotopack teruama dalam hasil percetakan yang berkualitas, ini
dapat dilihat dari banyaknya konsumen yang menggunakan jasa percetakan PT. Surabaya Perdana
Rotopack.
32
III. METODE PENELITIAN
A. Tipe Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksplanasi, karena dalam penelitian ini menggunakan dua variabel. Metode eksplanasi adalah
suatu metode penelitian yang menggambarkan dua variabel yang diteliti, yaitu variabel bebas dan variabel terikat yang kemudian menjelaskan hubungan atau
pengaruh kedua variabel tersebut. Singarimbun 2003:46 mengatakan mengenai metode eksplanasi yaitu: “Apabila peneliti menjelaskan hubungan
atau pengaruh kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis maka dinamakan penelitian penjelasan Eksplanatory Research.”
B. Definisi Operasional Variabel
Penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu disiplin kerja sebagai variabel bebas dan kepuasan kerja pegawai sebagai variabel terikat. Untuk mempermudah
pengukuran variabel-variabel tersebut, penulis menggunakan definisi operasional sebagai berikut:
1. Variabel bebas independent variable adalah kepuasan kerja Kepuasan kerja pegawai adalah sikap yang positif terhadap pekerjaan
secara konsepsi dapat dinyatakan sebagai kepuasan kerja dan sikap negatif