7 beda untuk setiap perusahaan asuransi. Untuk mendapatkan perluasan jaminan
pertanggungan tersebut, tertanggung harus membayar premi tambahan sebesar rate tertentu yang telah ditetapkan. Adapun perluasan jaminan yang umum
dijumpai adalah: a.
Medical expense, yaitu biaya pengobatan untuk pengemudi dan penumpang dalam jumlah tertentu.
b. Personal Accident
c. Perluasan jaminan huru-hara, terorisme, sabotase
d. Perluasan jaminan banjir
1.3.2 Pegadaian
1.3.2.1 Definisi Pegadaian
Pegadaian adalah suatu lembaga keuangan bukan bank yang memberikan kredit kepada masyarakat dengan corak khusus, yaitu secara hukum gadai. Hukum
gadai pada usaha ini adalah kewajiban calon peminjam untuk menyerahkan harta geraknya sebagai agunan kepada kantor Cabang Pegadaian disertai dengan
pemberian hak kepada pegadaian untuk melakukan penjualan lelang dalam kondisi yang ditentukan.
Satu-satunya lembaga keuangan pegadaian di I ndonesia adalah PT. Pegadaian Persero milik pemerintah BUMN berada dibawah wewenang Kementerian
Keuangan dan berstatus hukum Perseroan Terbatas PT. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2011, maksud dan tujuan
didirikannya Perusahaan Pegadaian adalah untuk melakukan usaha di bidang gadai dan fidusia, baik secara konvensional maupun syariah, dan jasa lainnya di bidang
keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan terutama untuk masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, usaha mikro, usaha kecil, dan
usaha menengah, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya perseroan dengan menerapkan prinsip perseroan terbatas.
Untuk mencapai maksud dan tujuan sebagaimana dimaksud pada ayat 1, Perusahaan Perseroan Persero melaksanakan kegiatan usaha utama berupa:
a. Penyaluran pinjaman berdasarkan hukum gadai termasuk gadai efek;
b. Penyaluran pinjaman berdasarkan jaminan fidusia; dan
8 c.
Pelayanan jasa titipan, pelayanan jasa taksiran, sertifikasi dan perdagangan logam mulia serta batu adi.
1.3.2.2 Jenis Produk Pegadaian
Ada banyak produk jasa yang ditawarkan oleh Pegadaian, namun secara umum produk jasa Pegadaian dibagai menjadi dua jenis produk jasa, yaitu:
1. Pegadaian Konvensional
Merupakan produk jasa Pegadaian yang dikelola dengan sistem konvensional. Layaknya lembaga keuangan lain, dalam Pegadaian Konvensional perusahaan
mengenakan bunga atau biaya sewa kepada nasabahnya atas jasa yang dilakukannya.Jadi, pada saat jatuh tempo pelunasan, nasabah harus membayar
pokok pinjaman dan biaya sewa modalnya. Contoh produk yang termasuk dalam Pegadaian Konvensional, yaitu Kredit Cepat Aman KCA. Agunan jaminan
yang digunakan berupa perhiasan emas atau barang berharga lainnnya. 2.
Pegadaian Syariah Merupakan produk jasa Pegadaian yang pengelolaannya menggunakan sistem
syariah. Pegadaian Syariah tidak mengenakan bunga sewa modal pada nasabahnya, melainkan biaya jasa penyimpanan barang. Besarnya biaya
penyimpanan disesuaikan dengan besarnya barang yang disimpan. Contoh produk yang termasuk dalam Pegadaian Syariah, yaitu Pembiayaan Rahn.
Agunan jaminan yang digunakan dapat berupa emas perhiasan, barang elektronik, atau kendaraan bermotor.
Cakupan produk pegadaian yang dijadikan sampel dalam survei ini dibatasi hanya pada dua jenis Pegadaian di atas.
1.3.3 Biaya Administrasi Bank