Sistem Pengelolaan Beberapa dosen prodi difungsikan oleh lembaga di luar institusi Unand

BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 26 penelitian serta publikasi ilmiah serta pengajaran yang berkualitas. Kepemimpinan publik Kepemimpinan publik pada prodi Teknik Mesin berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Terkait kemempinan publik, Kaprodi Teknik Mesin telah terbukti mampu mengkondisikan institusi prodi dan dosennya menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Berikut hasil kepemimpinan publik yang menunjukkan prodi Teknik Mesin sebagai rujukan publik sebagai berikut: 1. Pihak-pihak lain yang berkunjung atau studi banding dan belajar dari prodi dan fakultas yaitu: Fakultas Teknik Tandulako, ITP STTP Padang, dll.

2. Beberapa dosen prodi menjadi konsultan teknik untuk a proyek Pembangkit

Listrik Mikro Hidro, b proyek pembangunan Indarung VI PT. Semen Padang,c kegiatan rekayasa di PT. Semen Padang

3. Beberapa dosen prodi menjadi konsultan perencana untuk Pemprov

PemkabPemko dalam kegiatan perencanaan a Grand Design Pembangunan Technopark Pemprov Sumbar, Pemko Payakumbuh dan Pemkab Solok Selatan, Sistem Inovasi daerah SIDa di Pemko Payakumbuh, Pemko Solok, dan Pemkab Solok Selatan, b Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah RPJMD Pemko Padang, dll.

4. Beberapa dosen prodi menjadi instruktur Diklat seperti: Diklat PT. Semen

Padang Pelathan Hidrolika, Diklat Tambang Bawah Tanah, Sawahlunto Pelatihan Manajemen Proyek, Diklat Deperindag Pelatihan untuk industri Alsintan

5. Beberapa dosen prodi menjadi pelatih dalam kegiatan pembimbingan teknis a

Sistem Penjaminan Mutu Internal di Kopertis dan Universitas, b Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi AIPT, dll.

6. Beberapa dosen prodi menjadi penguji eksternal external examiner untuk

program doktor di Teknik Mesin di ITB dan International Islamic University Malaysia IIUM

7. Beberapa dosen prodi menjadi dosen tamu di Gifu University, Nagoya

University, Universitas Riau UNRI, Universitas Internasional Batam UIB, ITP Padang, UBH Padang, ITS Surabaya, dll

8. Beberapa dosen prodi menjadi pengurus organisasi keilmuan dan profesi

yaitu sebagai Sekjen BKSTM, Ketua PII wilayah Sumbar dan Pengurus PII Wilayah Sumbar.

9. Beberapa dosen prodi difungsikan oleh lembaga di luar institusi Unand

seperti DIKTI dan BAN-PT. Sebagai contoh dosen Teknik Mesin yang juga bertugas sebagai anggota majelis BAN-PT, asesor BAN-PT, dan fasilitator SPMI-Dikti 10. Beberapa dosen Teknik Mesin secara aktif melakukan kolaborasi riset dengan institusi dalam dan luar negeri. Beberapa contohnya antara lain kerjasama riset dengan PAU ITB, Tokyo Institute of Technology, Universitas Putra Malaysia, Seoul National University, Kitakyushu University, Ryukyus Universty, dll. 11. Dosen Teknik Mesin juga terlibat dalam memberi wacana kepada publik dengan menulis di mass media lokal dan nasional.

2.3 Sistem Pengelolaan

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup planning, organizing, staffing, leading, controlling dalam kegiatan internal maupun eksternal. Jelaskan sistem pengelolaan Program Studi serta dokumen pendukungnya. Sistem pengelolaan prodi Teknik Mesin mencakup planning, organizing, staffing, BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 27 leading, dan controlling. Planning Planning diawali dengan penyusunan Renstra yang didasari visi, misi dan tujuan prodi Teknik Mesin, analisis SWOT strength, weakness, opportunity and threat dan strategi yang dituangkan dalam program kerja rencana operasional tahunan. Program kerja tahunan disusun oleh Pimpinan prodi bersama majelis dosen serta tenaga kependidikan sesuai dengan kegiatannya. Program kerja dijabarkan menjadi sejumlah kegiatan yang dibahas pada rapat kerja Raker tahunan prodi Teknik Mesin. Raker dilakukan pada akhir tahun sebelum kegiatan tahun perencanaan, hasil raker disampaikan pada rapat kerja Fakultas. Program kerja akan disesuaikan kembali mengacu kepada alokasi dana yang tersedia dalam bentuk Rencana Kegiatan Anggaran Kementerian dan Lembaga RKAKL prodi Teknik Mesin. Setelah RKAKL disetujui Rektor, kegiatan- kegiatan yang ada dalam RKAKL dapat dilaksanakan. Perencanaan staf dosen prodi teknik Mesin dilakukan melalui 1 perencanaan jangka panjang untuk penunjang karir dan kewenangan bagi dosen dan tenaga kependidikan; 2 perencanaan pembinaan staf untuk meningkatkan keterampilan, penguasaan IPTEK serta manajerial yang baik; 3 penawaran peluang bagi semua staf untuk mengembangkan diri dan jenjang pendidikan, keterampilan, maupun bidang lainnya yang dapat menunjang tugasnya. Sebagai contoh: pengembangan staf prodi Teknik Mesin ini dilakukan dalam suatu rapat dosen tanggal 4 Februari 2016 yang membahas proyeksi dosen prodi Teknik Mesin 30 tahun ke depan berdasarkan surat undangan jurusan No. 055UN16.09.5.1PP 2016 tanggal 2 Februari 2016. Organizing and Staffing Prinsip dasar yang dipegang oleh pimpinan prodi adalah harus mampu menetapkan personil yang sesuai pada tugas-tugas tertentu di prodi sehingga bisa tercapai tujuan secara efektif, efisien dan tepat waktu. Selanjutnya untuk melaksanakan kegiatan yang sudah direncanakan tersebut, pengelola program studi membentuk PIC untuk tiap-tiap kegiatan. Tim dibentuk berdasarkan distribusi beban dan kompetensi masing-masing dosen dan tenaga kependidikan. Selain itu PIC yang dibentuk disesuaikan dengan bidang koordinasi yang ada di prodi Teknik Mesin yaitu 1 Koordinator Akademik, 2 Koordinator Administrasi dan Keuangan, 3 Koordinator Perlengkapan dan Praktikum, 4 Koordinator Kemahasiswaan, 5 Koordinator Kelas Bahasa Inggris lihat Bagan organisasi pada Gambar 2.1. Selama pelaksanaan kegiatan, ketua dan sekretaris program studi memantau pelaksanaan kegiatan agar berlangsung seusai dengan rencana. Pemantauan dilakukan dengan meminta laporan kemajuan kegiatan, dan bila diperlukan, ketua dan sekretaris melakukan peninjauan langsung. Setelah kegiatan berlangsung PIC diminta untuk menyerahkan laporan kegiatan mencakup laporan keuangan dan laporan pelaksanaan kegiatan. Laporan keuangan selanjutnya dikirimkan ke fakultas untuk pertanggungjawaban penggunaan dana untuk kegiatan bersangkutan. Untuk kegiatan yang rutin maka dasar pengelolaan atau pelaksanaan program telah disusun SOP standar operasional prosedur untuk berbagai kegiatan yaitu SOP untuk penugasan dosen, pelayanan administrasi surat menyurat, pelayanan akademik antara lain penetapan dosen penasihat akademik, pembimbing skripsi, pelaksanaan KP, pelayanan laboratorium antara lain praktikum, penelitian, pinjaman alat, perubahanpengembangan kurikulum, penyusunan perangkat perkuliahan dan sebagainya. SOP ini juga sudah disosialiasikan di dinding jurusan dalam bentuk spanduk atau banner. Dalam melaksanakan fungsi staffing, pimpinan prodi memantau pelaksanaan kewajiban membuat Sasaran Kinerja Pegawai SKP bagi tenaga kependidikan. Kegiatan ini bermanfaat agar pelaksanaan pekerjaan lebih terarah dan terukur. Untuk memantau kinerja tenaga kependidikan dan mendiskusikan permasalahan yang dihadapi secara rutin dilakukan rapat management meeting bersama kepala laboratorium serta koodinator-koordinator prodi beserta stafnya BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 28 notulen rapat tahunan, agar realisasi SKP dilaporkan secara rutin dan periodik. Leading Konsep leading yang diterapkan pimpinan prodi dalam pengelolaan prodi pimpinan adalah sebagai motivator untuk mempengaruhi, mengarahkan dan memimpin organisasinya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan serta melakukan supervisi secara terprogram untuk mengetahui apakah program kerja prodi telah terimplementasi secara baik atau belum. Dalam pelaksanaan konsep leading ini, pimpinan prodi melakukan pendekatan secara personal dan berusaha untuk memahami kesulitan serta permasalahan yang dihadapi masing-masing dalam menyelesaikan tugasnya. Adanya mutasi staf secara berkala di Universitas Andalas dan kurangnya tingkat pemahaman staf dalam menghadapi tugasnya difasilitasi dengan melakukan magang atau pelatihan- pelatihan dalam rangka meningkatkan pelayanan bagi sivitas akademis. Sebagai contoh, petugas ruang baca ditugaskan untuk magang di perpustakaan pusat pada tanggal 4 sd 18 Mei 2015 untuk meningkatkan pengetahuannya di bidang perpustakaan. Agar pelayanan serta pelaksanaan operasional tenaga kependidikan terhadap dosen maupun mahasiswa lebih terarah, prodi membuat pedoman SOP akademik dalam RKAKL. Controlling Kemajuan pekerjaan dikontrol pada rapat rutin prodi Teknik Mesin melalui laporan yang disampaikan oleh penanggung jawab kegiatan misalnya hasil rapat kerja tanggal 29 November 2015 bukti undangan rapat No. 852Un 16.09.5.1PP2015 tanggal 25 November 2015. Pada rapat kerja ini dievaluasi permasalahan dan hambatan yang dihadapi dan selanjutnya dirumuskan pemecahannya untuk ditindak lanjuti. Monitoring dan evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada saat pembelajaran berlangsung dan pada akhir semester berdasarkan masukan dari dosen melalui rapat pemutakhiran RPKPS, dan masukan mahasiswa melalui kuesioner yang disebarkan oleh Fakultas. Sebagai contoh adalah monitoring perkuliahan yang dilakukan pada minggu ke-10 dan 11 menunjukkan bahwa kehadiran dosen Teknik Mesin sudah mencapai 83 Sumber email WD1 ke milist: dosenteknikft.unand.ac.id tanggal 7 Mei 2014 Perihal: Monitoring minggu ke-10 dan 11. Sementara evaluasi lulusan diperoleh masukan dari alumni serta pengguna lulusan melalui survei kuesioner yang yang hasilnya berupa tracer study tertulis dan dalam bentuk kunjungan dosen langsung ke beberapa tempat dimana alumni berada dalam Review Program Educational Objective yang diselenggarakan di Batam dan Jabotabek pada tanggal 20-23 November 2015 bukti pada lampiran tersendiri. Dari kunjungan ini dapat dievaluasi bahwa kompetensi yang dibutuhkan oleh lapangan kerja di bidang teknik mesin adalah kemampuan dalam bidang:  Problem solving dan team work  Project Management System  Bahasa Inggris dan Report Writing  Statistik  Pengetahuan tentang elektrik, elektronik dan mekatronik  Standard Codes  Engineering tool and software, mis: CAD, CAE, dll  ISO Standards Hal ini menjadi masukan bagi pengembangan kurikulum dalam perumusan kompetensi yang diperlukan industri. Mekanisme ini terus dilakukan agar lulusan yang dihasilkan mempunyai daya saing tinggi. BAN-PT:Borang Akreditasi Program Studi Sarjana 2016 29

2.4 Penjaminan Mutu