43
4.Internalisasi Pendalaman
1. Mengakui dan meyakini 2.Mengingkari
1. Tes Skala sikap
2.Pemberian Tugasyang
menyatakan sikap dan
proyektif yang
menyatakan perkiraan
ramalan 3.Observasi
5.Karakterisasi Penghayatan
1. Melembagakan atau Meniadakan
2.menjelmakan dalam pribadi dan perilaku sehari-hari
1.Pemberian Tugas
ekspresif dan
proyektif 2.Observasi
C.Ranah Karsa Psikomotor
1. Keterampilan bergerak   dan
bertindak 1. Mengkoordinasikan gerak
mata, tangan, kaki dan anggota tubuh lainnya
1.Observasis 2.Tes
Tindakan
2.Kecakapan 1.Mengucapkan
2.Membuat mimik da gerakan jasmani
1.Tes Lisan 2.Observasi
3.Tes Tindakan.
21
3. Penilaian Prestasi Belajar
Untuk  mengukur  dan  mengevaluasi  tingkat  keberhasilan  belajar  tersebut
dapat dilakukan melalui tes prestasi belajar. Berdasarkan tujuan dan ruang
lingkupnya, tes prestasi belajar dapat digolongkan kedalam jenis penilaian sebagai berikut:
1.  Tes Formatif
21
Muhibbinsyah, Psikologi,...h. 148-150.
44
Penilaian  ini  digunakan  untuk  mengukur  satu  atau  beberapa  pokok bahasan tertentu dan bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang daya
serap siswa terhadap pokok bahasan tersebut.  Hasil tes ini di  manfaatkan untuk memperbaiki proses belajar mengajar tertentu dalam waktu tertentu
pula. 2.  Tes Sub Sumatif
Tes  ini  meliputi  sejumlah  bahan  pengajaran  tertentu  yang  telah  diajarkan dalam  waktu  tertentu.  Tujuannya  adalah  untuk  memperoleh  gambaran
daya serap siswa untuk meningkatkan  tingkat prestasi belajar siswa. Hasil tes  sub  sumatif  ini    dimanfaatkan  untuk  memperbaiki  proses  belajar
mengajar dan diperhitungkan dalam menentukan nilai rapor. 3.  Tes Sumatif
Tes  ini  dilakukan  untuk  mengukur  daya  serap  siswa  terhadap  bahan pokok-pokok bahasan yang telah diajarkan selama satu semester, satu atau
dua  tahun  pelajaran.  Tujuannya  adalah  untuk  menetapkan  tingkat  atau taraf keberhasilan belajar siswa dalam suatu periode belajar tertentu. Hasil
tes  sumatif  ini  digunakan  untuk  kenaikan  kelas,  menyusun  peringkat rangking atau sebagai ukuran mutu sekolah.
22
Dalam  praktik  penilaian  di  Madrasah  Aliyah  MA,  ulangan  yang  lazim dilaksanakan itu dapat dianggap sebagai tes sub sumatif, karena ruang lingkup dan
tujuan  ulangan  tersebut  sama  dengan  tes  sub  sumatif,  bahkan  di  beberapa madrasah sekolah lainnya ada tes formatif. Namun demikian hasil tes   ataupun
ulangan  proses  belajar  mengajar.  Keberhasilan  itu  dapat  dilihat  dari  segi keberhasilan proses dan keberhasilan produk tersebut pada dasarnrya memberikan
gambaran  tentang  keberhasilan  proses  belajar  mengajar.  Keberhasilan  itu  dapat dilihat dari segi keberhasilan proses dan keberhasilan produk.
4.  Tingkat Prestasi Belajar siswa