Hasil Data Penelitian .1 Tingkat Pengetahuan

Tabel 5.8. Distribusi Karakteristik Responden Berdasarkan Pekerjaan Pekerjaan Frekuensi n Persentase Bidan 2 0,5 Guru 3 0,8 Ibu Rumah Tangga 280 74,5 Karyawan 64 17 Pedagang 3 0,8 Pegawai Negeri Sipil 13 3,5 Wiraswasta 1 0,3 Wirausaha 10 2,7 Jumlah 376 100 Dari data diatas menunjukkan bahwa 280 ibu 74,5 mempunyai pekerjaan sebagai ibu rumah tangga. Ibu yang memiliki pekerjaan sebagai karyawan berjumlah 64 orang 17. Selain itu ada ibu yang memliki pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil sebanyak 13 orang3,5, diikuti ibu yang memiliki pekerjaan sebagai wirausaha sebanyak 10 orang 2,7. Sedangkan hanya sedikit ibu yang memiliki pekerjaan sebagai bidan, guru, dan wiraswasta yang menjadi subjek dalam penelitian ini yang berjumlah 3 orang 0,8, 2 orang 0,5 , dan 1 orang 0,3 5.1.3 Hasil Data Penelitian 5.1.3.1 Tingkat Pengetahuan Pada penelitian ini, pengetahuan ibu dinilai berdasarkan 25 pertanyaan yang mencakup pengetahuan mengenai diare akut, faktor risiko diare, dan penanganan awal diare pada anak. Sebelumnya telah dilakukan ujivaliditas dan reliabilitas terhadap kuesioner pengetahuan dimana dari 25 pertanyaan, didapati keseluruhan pertanyaan valid dan reliabel. Data lengkap distribusi frekuensi Universitas Sumatera Utara jawaban angket responden pada variabel pengetahuan dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 5.9. Distribusi Frekuensi dan Persentasi Pengetahuan Responden Tiap Pertanyaan Pengetahuan Mengenai Diare Akut, Faktor Risiko Diare, dan Penanganan Awal Diare Akut No. Pertanyaan Pengetahuan Benar Salah n n 1. Definisi diare 283 75,3 93 24,7 2. Penularan diare antar host 126 33,5 250 66,5 3. Batasan waktu diare akut 94 25 282 75 4. Tanda anak dehidrasi 151 40,2 225 59,8 5 Faktor risiko diare menurut usia 200 53,2 176 46,8 6. Faktor risiko penularan diare 247 65,7 129 34,3 7. Penyebab diare 159 42,3 217 57,7 8. Hubugan kebersihan lingkungan dengan diare 154 41 222 59 9. Penggunaan air sebagai kebutuhan 209 55,6 167 44,4 10. Syarat air yang sehat 198 52,7 178 47,3 11. Hubungan kekurangan nutrisi dengan diare 127 33,8 249 66,2 12. Status imunisasi tidak lengkap sebagai faktor risiko diare 110 29,3 266 70,7 13. Lama pemberian ASI 252 67 124 33 14. ASI sebagai pencegahan diare 165 43,9 211 56,1 15. Menjaga kebersihan tangan 245 65,2 131 34,8 16. Manfaat menjaga kebersihan alat masak 222 59 154 41 17. Cara penyimpanan makanan 200 53,2 176 46,8 Universitas Sumatera Utara 18. Tindakan pertama pemberian oralit 146 38,8 230 61,2 19. Masalah pemberian minum pada saat diare 172 45,7 204 54,3 20. Manfaat pemberian oralit 169 44,9 227 55,1 21. Pemberian ASI dan makanan pada bayi lebih dari 6 bulan 160 42,6 216 57,4 22. Pemilihan obat antidiare 97 25,8 279 74,2 23. Manfaat pemberian zinc 99 26,3 277 73,3 24. Lama pemberian zinc 60 16 316 84 25. Nasihat pada ibu 128 34 248 66 Berdasarkan tabel 5.4. pertanyaan yang paling banyak dijawab responden dengan jawaban benar adalah pertanyaan nomor 1, pertanyaan nomor 13, dan pertanyaan nomor 15, yaitu mengenai definisi diare sebanyak 283 responden 75,3, mengenai lama pemberian ASI sebanyak 252 reponden 67, dan mengenai menjaga kebersihan tangan sebanyak 245 responden 65,2. Sedangkan pertanyaan yang paling banyak dijawab salah oleh responden adalah pertanyaan nomor 24 yaitu: tentang lama pemberian zinc dalam penanganan awal diare akut, dimana pertanyaan tersebut dijawab salah oleh 316 responden 84. Tabel 5.10. Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan IbuTentang Faktor Risiko Serta Penanganan Awal Diare Akut Pada Anak Tingkat Pengetahuan Frekuensi n Persentase Buruk Kurang 44 11,7 Sedang 190 50,5 Baik 142 37,8 Jumlah 376 100 Universitas Sumatera Utara Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa tingkat pengetahuan dengan kategori sedang memiliki persentase yang paling besar, yaitu sebanyak 190 orang 50,5, tingkat pengetahuan baik sebanyak 142 orang 37,8, dan tingkat pengetahuan kurang sebanyak 44 orang 11,7. Berdasarkan data tersebut tidak dijumpai responden yang memiliki pengetahuan tentang faktor risiko dan penanganan awal diare akut pada anak yang tergolong dalam katagori buruk. Tabel 5.11. Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Diare Akut Tingkat Pengetahuan Diare Akut Frekuensi n Persentase Buruk 9 2,4 Kurang 50 13,3 Sedang 150 39,9 Baik 167 44,4 Jumlah 376 100 Data diatas menunjukkan bahwa kebanyakan responden memiliki pengetahuan dengan katagori baik tentang diare akut yaitu sebanyak 167 orang 44,4. Diikuti oleh responden yang memiliki katagori sedang sebanyak 150 orang 39,9. Responden yang memiliki penegetahuan kurang tentang diare akut berjumlah 50 orang 13,3. Tetapi, ada juga responden yang memiliki pengetahuan yang termasuk dalam katagori buruk tentang diare akut sebanyak 9 orang 2,4. Tabel 5.12.Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Tentang Faktor Risiko Diare Akut Tingkat Pengetahuan Faktor Risiko Diare Frekuensi n Persentase Buruk Kurang 65 17,3 Sedang 146 38,8 Universitas Sumatera Utara Baik 165 43,9 Jumlah 376 100 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa tingkat pengetahuan tentang faktor risiko diare banyak dengan katagori baik yaitu 165 orang 43,9 dan diikuti dengan katagori sedang yang berjumlah 146 orang 38,8. Tetapi masih ada beberapa responden dengan pengetahuan tentang faktor risiko diare yang termasuk katagori kurang dengan jumlah 65 orang 17,3. Tidak dijumpai responden yang memiliki tingkat pengetahuan yang buruk tentang faktor risiko terjadinya diare. Tabel 5.13. Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Tentang Penanganan Awal Diare Akut Pada Anak Tingkat Pengetahuan Penanganan awal diare akut Frekuensi n Persentase Buruk 2 0,5 Kurang 150 39,9 Sedang 166 44,1 Baik 58 15,4 Jumlah 376 100 Data tersebut menunjukkan bahwa pengetahuan responden tentang penanganan awal diare akut pada anak didominasi oleh katagori sedang yang berjumlah 166 orang 44,1. Hal tersebut diikuti oleh responden yang memiliki pengetahuan yang tergolong dalam katagori kurang yang berjumlah 150 orang 39,9. Responden yang memiliki pengetahuan baik berjumlah 58 orang 15,4 dan diikuti hanya 2 orang 0,5 responden yang memiliki pengetahuan yang termasuk buruk tentang penanganan awal diare akut pada anak. Universitas Sumatera Utara 5.2 Pembahasan 5.2.1 Berdasarkan Karakteristik

Dokumen yang terkait

Gambaran Pengetahuan Pasien Hipertensi tentang Faktor Risiko Hipertensi di Puskesmas Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat

3 72 120

Tingkat Pengetahuan Ibu Terhadap Penanganan Diare Pada Balita Di Kelurahan Padang Bulan Kecamatan Medan Baru

1 45 64

Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Ibu Pengunjung POSYANDU Desa Sukasari Mengenai Penanganan Diare Akut Pada Balita Tahun 2012

0 3 72

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE DENGAN PENANGANAN DIARE PADA BALITA SELAMA Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Dengan Penanganan Diare Pada Balita Selama Di Rumah Sebelum Dibawa Ke Rumah Sakit Islam Surakarta.

0 2 15

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE DENGAN PENANGANAN DIARE PADA BALITA SELAMA DI RUMAH Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Dengan Penanganan Diare Pada Balita Selama Di Rumah Sebelum Dibawa Ke Rumah Sakit Islam Surakarta.

1 2 16

Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Faktor Risiko Serta Penanganan Awal Diare Akut Pada Anak di Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Diare 2.1.1. Definisi - Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Faktor Risiko Serta Penanganan Awal Diare Akut Pada Anak di Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat

0 0 20

TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG FAKTOR RISIKO SERTA PENANGANAN AWAL DIARE AKUT PADA ANAK DI KECAMATAN TANJUNG PURA KABUPATEN LANGKAT

0 0 16

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PEMBERIAN LARUTAN GULA GARAM DENGAN PENANGANAN DIARE PADA IBU BALITA DI KRAJAN II SECANG MAGELANG NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Pemberian Larutan Gula Garam dengan Penanganan Diare pada Ib

0 0 12

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG DIARE DENGAN TATALAKSANA TERAPI DIARE DI RUMAH PADA BALITA DI KECAMATAN KALIBAGOR KABUPATEN BANYUMAS

0 0 18