KERANGKA KONSEP,HIPOTESIS,DAN DEFINISI OPERASIONAL

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain penelitian

Desain penelitian yang dilakukan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan “cross sectional study”. Desain penelitian isi digunakan untuk meneliti suatu kejadian pada titik waktu, dimana variable dependen dan variabel independen diteliti sekaligus pada saat yang sama Budiarto, 2002.

B. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di PT Sintas Kurama Perdana di Kawasan Industri Pupuk Kujang Cikampek pada bulan Januari 2013

C. Populasi dan Sample

1. Populasi

Populasi adalah subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiono dalam Hidayat, 2007. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh karyawan PT Sintas Kurama Perdana dengan populasi seluruh jumlah karyawan yang merokok dan yang tidak merokok.

2. Sample

Sampel penelitian adalah sebagian dari keseluruhan obyek yang telah diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi Notoatmodjo, 1993 dalam Setiadi, 2007. Sampel dalam penelitian ini adalah bagian dari populasi yang menjadi karyawan di PT. Sintas Kurama Perdana. Sampel yang di ambil secara purposive sampling, dimana kriteria yang sudah ditentukan oleh peneliti mengenai subyek yang pantas memenuhi persyaratan untuk dijadikan sampel Nasir dkk, 2011. Terdapat dua kriteria sampel yaitu kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Adapun kriteria inklusi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu : a. Kriteria inklusi adalah kriteria atau ciri-ciri yang perlu dipenuhi oleh setiap anggota populasi yang dapat diambil sampel. Kriteria inklusi dalam penelitian ini diambil berdasarkan pada kriteria inklusi, diantaranya: 1. Karyawan PT Sintas Kurama Perdana 2. Laki-laki 3. Perempuan 4. Perokok 5. Tidak merokok 6. Mampu berkomunikasi dengan baik b. Kriteria eksklusi adalah ciri-ciri anggota populasi yang tidak dapat diambil sebagai sampel. Kriteria ekslusi dalam penelitian ini yaitu : 1. Bila bukan karyawan PT Sintas Kurama Perdana 2. Mengalami gangguan kejiwaan. ⁄ √ √ Keterangan : n = jumlah sampel yang dibutuhkan Z 1- α2 = 1,96 derajat kemaknaan 95 dengan α sebesar 5 Z 1- β = 0,84 kekuatan uji sebesar 80 P 1 = 0,477 86.8 hasil dari studi pendahuluan, dari hasil penelitian sebelumnya oleh Yeni Fitriyani P 2 = P1 - 20 0,477 - 0,3 = 0,177 ⁄ √ √ √ √ √ √ Kemudian sample dikali 2 karena uji beda dua proporsi yaitu: 28x2=56 Jumlah responden 56 orang Untuk menjaga drop out perlu ditambah 10 maka 56+5,6= 61,1 Jadi jumlah sample minimal yang diambil adalah 61 responden.

D. Tehnik Pengambilan Sample

Teknik sampling merupakan suatu proses seleksi sampel yang digunakan dalam penelitian dari populasi yang ada, sehingga jumlah sampel akan mewakili keseluruhan populasi yang ada Hidayat, 2009. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling.