Komponen Jaringan Komputer Topologi Jaringan Komputer

negara dan benua. Pada sebagian besar WAN, komponen yang dipakai dalam komunikasi biasanya terdiri dari dua komponen yaitu: kabel transmisi dan element switcing. Kristanto, 2003 4. Internet Dari besarnya skala, internet sebenarnya dengan WAN, tetapi WAN bersifat private, artinya hanya orang-orang tertentu yang dapat mengaksesnya, misalnya karyawan suatu perusahaan multinasional. Sebaliknya Internet bersifat public sehingga semua orang dapat mengakses jaringan tersebut. Kurniawan, 2005

2.9 Komponen Jaringan Komputer

1. Workstasion

Workstation merupakan komputer yang menjadi tempat dimana pengguna komputer bekerja Andi, 2005. Sesuai dengan fungsinya maka perangkat komputer harus memenuhi syarat untuk bekerja dalam jaringan tersebut. Dalam memilih dan menentukan konfigurasi ideal sebuah komputer workstation, ada beberapa yang perlu diperhatikan:  Sistem aplikasi apa yang digunakan dengan jaringan tersebut.  Sistem operasi yang akan digunakan .  Arsitektur jaringan apa yang digunakan  Perkembangan sistem komputerisasi yang digunakan

2. Server

Menurut Andi, 2005 Server bertugas dan berfungsi untuk melayani dan mengontrol seluruh jaringan. Komputer ini melayani permintaan-permintaan dari komputer workstation di samping mengontrol hubungan antara komputer satu dengan komputer lainnya dalam jaringan, termasuk hubungannya dengan perangkat-perangkat lain yang terdapat di dalam jaringan tersebut. Mengingat tugas yang fungsinya yang sedemikian rupa maka sebuah komputer server harus memiliki spesifikasi yang lebih baik dibanding komputer lain yang ada dalam jaringan. Untuk memilih komputer server harus memperhatikan hal-hal berikut:  Sistem opersai jaringan yang akan dipergunakan.  Sistem aplikasi yang akan di jalankan.  Arsitektur jaringan yang diterapkan.  Jumlah komputer worstation dalam jaringan yang dilayani.  Kemampuan atau daya tahan beroperasi dalam jangka waktu terbatas.  Kompatebalitas terhadap produk jaringan lainnya.  Dukungan teknis dari vendor parangkat tersebut

2.10 Topologi Jaringan Komputer

1. Topologi Bus

Topologi ini merupakan bentangan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup, di mana di sepanjang kabel terdapat node-node. Signal dalam kabel topologi ini dilewati satu arah sehingga memungkinkan sebuah collision terjadi. Syafrizal, 2005.

2. Topologi Ring

Topologi jaringan yang berupa lingkaran tertutup yang berisi node-node. Signal mengalir dalam dua arah sehingga dapat menghindarkan terjadinya collision sehingga memungkinkan terjadinya pergerakan data yang sangat cepat. Semua komputer saling tersambung membentuk lingkaran. Data yang dikirim diberi address tujuan sehingga dapat menuju komputer yang dituju. Tiap stasiun komputer dapat diberi repeter transceiver. Syafrizal, 2005.

3. Topologi Star

Karkteristik dari topologi jaringan ini adalah node station berkomunikasi langsung dengan station lain melalui central node hubswitch, traffic data mengalir dari node ke central node dan diteruskan ke node station tujuan. Jika salah satu segmen kabel putus, jaringan lain tidak akan terputus. Syafrizal, 2005

4. Topologi Daisy-Chain Linier

Topologi ini merupakan peralihan dari topologi Bus dan topologi Ring, di mana tiap simpul terhubung langsung ke dua simpul lain melalui segmen kabel, tetapi segmen membentuk saluran, bukan lingkaran utuh. Antar komputer seperti tehubung secara seri. Syafrizal, 2005.

5. Topologi Tree

Tidak semua stasiun mempunyai kedudukan yang sama. Stasiun yang kedudukannya lebih tinggi menguasai stasiun di bawahnya, sehingga jaringan sangat tergantung pada stasiun yang kedudukannya lebih tinggi hierachical topology dan kedudukan stasiun yang sama disebut peer topology. Syafrizal, 2005.

6. Topologi Hybrid

Topologi ini merupakan gabungan dari beberapa topologi yang ada, yang bisa memadukan kinerja dari beberapa topologi yang berbeda, baik berbeda sistem maupun berbeda media transmisinya. Syafrizal, 2005

2.11 Model Referensi OSI