Jansen Batubara : Pengaruh Belanja Modal Dan Belanja Pemeliharaan Untuk Pelayanan Publik Terhadap Realisasi Pendapatan Asli Daerah Pada Pemerintah Daerah KabupatenPemerintah Kota Di Propinsi Sumatera
Utara, 2009. USU Repository © 2009
Kemajuan suatu daerah dilihat dengan berbagai indikator. Salah satu dari indikator yang sering dilihat adalah PAD daerah tersebut. Dengan kata lain,
penentuan kebijakan belanja modal juga berhubungan dengan peningkatan PAD
B. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Syukriy Abdullah dan Abdul Halim2006 melakukan penelitian dengan topik studi atas belanja modal pada anggaran pemerintah daerah dalam
hubungannya dengan belanja pemeliharaan dan sumber pendapatan. Penelitian ini menganalisis keterkaitan belanja modal dengan belanja pemeliharaan dalam
anggaran pemerintah daerah dengan menggunakan data realisasi anggaran setelah otonomi daerah dengan tujuan memberikan bukti empiris tentang asosiasi alokasi
belanja modal terhadap belanja pemeliharaan dan asosiasi sumber pendapatan dengan belanja modal. Dalam penelitian tersebut diambil sampel kabupatenkota
di beberapa provinsi di Sumatera. Jumlah kota yang menjadi sampel yaitu 20 kabupaten dan 12 kota. Hasil dari penelitian itu menyimpulkan bahwa belanja
modal berasosiasi positif terhadap belanja pemeliharaan. Sumber pendapatan daerah berupa dana perimbangan berasosiasi positif terhadap belanja modal.
Priyo Hari Adi 2006 melakukan penelitian dengan topik hubungan antara pertumbuhan ekonomi daerah, belanja pembangunan dan pendapatan asli daerah.
Penelitian ini meneliti dampak belanja pembangunan terhadap pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kemandirian daerah dan dampak pertumbuhan ekonomi
terhadap kemandirian daerah. Sampel dalam penelitian ini adalah kabupaten dan kota se Jawa – Bali. Data yang akan digunakan dalam analisis ini adalah data
Jansen Batubara : Pengaruh Belanja Modal Dan Belanja Pemeliharaan Untuk Pelayanan Publik Terhadap Realisasi Pendapatan Asli Daerah Pada Pemerintah Daerah KabupatenPemerintah Kota Di Propinsi Sumatera
Utara, 2009. USU Repository © 2009
APBD realisasi pemerintah kabupaten dan kota se Jawa-Bali tahun 1998– 2003 Hasil penelitian menunjukkan bahwa belanja pembangunan belanja modal
memberikan dampak yang positif dan signifikan terhadap PAD, serta pertumbuhan ekonomi daerah mempunyai dampak yang signifikan terhadap
peningkatan PAD . Penelitian ini memiliki keterbatasan dan kemungkinan untuk pengembangan riset yaitu penelitian menggunakan sampel kabupaten dan kota se
Jawa - Bali mengingat adanya kesamaan karakteristik. Oleh karena itu, bisa jadi daya generalisasi penelitian ini rendah. Meskipun demikian, studi ini dapat
diperluas dengan menggunakan sampel daerah di luar pulau Jawa. Perbedaan karakteristik yang melekat ini dapat dijadikan referensi untuk melakukan
komparasi terkait dengan pertumbuhan ekonomi, alokasi belanja, maupun kinerja PAD.
Deva Resmetry 2008 melakukan penelitian dengan topik pengaruh belanja modal terhadap pertumbuhan ekonomi kabupaten dan kota di Provinsi
Sumatera Utara. Penelitian ini mengambil sampel 5 kabupaten dan 5 kota di Sumatera Utara. Dalam penelitian ini digunakan pooled data dengan periode
waktu tahun 2003-2005. Penelitian ini menyimpulkan bahwa belanja modal mempunyai pengaruh signifikan positif terhadap Pertumbuhan Ekonomi pada
kabupaten kota di Suamtera Utara.
C. Kerangka Konseptual dan Hipotesis 1. Kerangka Konseptual