f. Keputusan tentang waktu penjualan Konsumen dapat mengambil keputusan tentang kapan harus
melakukan pembelian. Masalah ini akan menyangkut tentang tersedianya uang untuk melakukan pembelian. Oleh karena itu,
perusahaan harus mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen dalam menentukan kapan waktu pembelian.
Dengan demikian, perusahaan dapat mengatur waktu produksi dan kegiatan pemasaran.
g. Keputusan tentang pembayaran Konsumen harus mengambil tentang cara atau metode pembayaran
produk yang dibeli. Apakah secara tunai atau secara kredit. Keputusan tersebut akan mempengaruhi keputusan pembeli dalam
waktu pembelianya. Dalam hal ini, perusahaan harus mengetahui keinginan pembeli mengenai cara pembayaranya.
2.1.4.1 Tahap-Tahap Keputusan Pembelian
Konsumen dalam melakukan pembelian akan melalui proses tahap keputusan dalam membeli. Terutama terhadap keputusan pembelian yang
kompleks, seperti pembelian barang mahal, pembelian pertama dan pembelian yang keterlibatan konsumen sangat tinggi didalamnya.
Tahap-tahapanya adalah:
Sumber: Kotler, Philips.2006:27 Gambar 2.1 : Model lima tahap pembelian
Pengenalan masalah
Pencarian informasi
Evaluasi alternatif
Keputusan membeli
Perilaku Setelah
membeli
a. Pengenalan masalah Proses kebutuhan dimulai dari kebutuhan yang timbul dari dalam diri
konsumen yang kemudian membentuk persepsi dari konsumen, selain dari dalam diri konsumen, dorongan tersebut juga biasa berasal dari
luar, seperti pengaruh dari orang dekat dan sebagainya. b. Pencarian informasi
Pada saat kebutuhan dari seorang timbul, konsumen akan memperhatikan setiap informasi yang berkaitan dengan kebutuhanya.
Misalnya informasi dari iklan, televisi, radio, surat kabar dan media periklanan lainya.
c. Evaluasi alternatif penelitian alternatif Setelah konsumen menerima informasi yang berkaitan dengan
kebutuhanya, proses selanjutnya adalah melakukan evaluasi terhadap merek, kemudian merek-merek tersebut akan dibandingkan atau
dievaluasi, setelah mengevaluasi merek, akan timbul sikap suka sampai tidak suka terhadap merek.
d. Keputusan membeli Setelah melakukan evaluasi terhadap alternatif - alternatif merek,
maka akan timbul niat untuk membeli merek tertentu. Suatu informasi yang baru diterima oleh konsumen akan dapat merubah
sikap konsumen tersebut untuk beralih ke merek lain atau bahkan merubah rencana pembelian.
e. Perilaku setelah pembelian Produk atau merek yang telah dibeli oleh konsumen akan dievaluasi
ulang. Melalui proses tersebut, konsumen akan merasa puas bahkan tidak merasa puas terhadap merek yang dibelinya. Apabila mereka
puas, maka akan terjadi pembelian ulang. Sebaliknya jika tidak puas, maka konsumen tidak akan membeli merek yang bersangkutan.
2.1.4.2 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian