Definisi Metode Analisis Data

Definisi dibuat untuk menghindari kekeliruan dan kesalahpahaman dalam menafsirkan penelitian ini, antara lain : Peternak itik adalah peternak yang mengusahakan ternak itik di lokasi penelitian. Produksi adalah semua hasil panen dari ternak itik berupa daging dan telur yang untuk dijual maupun dikonsumsi sendiri. Satu periode produksi adalah periode produksi itik selama 2 tahun yang terdiri dari bagian yaitu masa grower 7 bulan sampai masa produksi atau menghasilkan telur 17 bulan. Input produksi adalah faktor-faktor yang mendukung pengembangan usaha ternak itik di daerah penelitian seperti bibit, pakan, obat-obatan, peralatan, transportasi, listrik, air dan tenaga kerja. Ketersediaan input adalah kesiapan suatu sarana untuk dapat digunakan atau dioperasikan menurut jumlah, harga, kualitas serta waktu yang telah ditentukan terhadap kebutuhan produksi. Penerimaan adalah total produksi yang dihasilkan usaha ternak itik selama masa produksi yang dihitung dalam satuan rupiah. Biaya produksi adalah biaya yang diperlukan untuk selama proses produksi sampai menghasilkan produk. Pendapatan adalah selisih antara penerimaan dengan total biaya produksi. Dalam menyelesaikan penelitian ini diperlukan adanya data dan informasi. Terkait jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara dengan peternak itik dengan menggunakan daftar pertanyaa. Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber lain yang sudah ada sebelumnya seperti dalam bentuk literatur dokumen maupun penelitian-penelitian sebelumnya.

3.5.2. Batasan Operasional

Ligkup operasional penelitian ini adalah sebagai berikut: Penelitian dilakukan di Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Sampel penelitian adalah peternak yang mengusahakan ternak itik di Desa Percut. Waktu penelitian diadakan pada bulan November sampai Desember 2014.

BAB IV DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN DAN KARAKTERISTIK

PETERNAK SAMPEL

4.1. Deskripsi Daerah Penelitian

Berikut akan diberikan sedikit gambaran tentang Desa Percut yang merupakan daerah penelitian berdasarkan kondisi geografis, kondisi demografis dan kelengkapan sarana dan prasarana:

4.1.1. Kondisi Geografis

Desa Percut merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Secara geografis Desa Percut terletak pada posisi 03 o 41’33 Lintang Utara dan 98 o 6’6” Bujur Timur dengan luas wilayah desa 1063 Ha. Desa Percut berada pada ketinggian dengan kisaran 1-2 meter dari permukaan laut, memiliki iklim tropis dengan suhu rata-rata 23 o C – 30 o C dan curah hujan 0-278 mmtahun. Topografi desa yaitu dataran rendah dan merupakan daerah pesisir. Batas-batas Desa Percut adalah sebagai berikut: Sebelah Utara : Selat Malaka. Sebelah Selatan : Desa Cinta Damai. Sebelah Barat : Desa Tanjung Rejo. Sebelah Timur : Desa Tanjung Selamat dan Desa Pematang Lalang. Desa Percut berjarak ±17 km dari pusat pemerintahan kecamatan dan jarak ke ibu kota kabupaten ±32 km dan dari pusat pemerintahan daerah tingkat Iprovinsi berjarak ±20 km. Akses transportasi ke lokasi penelitian sangat baik dan jalan sudah di aspal.

4.1.2. Kondisi Demografi