4.9. Hasil Uji Akar-akar Unit Uji Stasioner
Data yang tidak stasioner bisa menyebabkan regresi yang lancung sehingga perlu dilakukan uji stasioneritas data. Penelitian ini dimulai dengan dengan uji
stasioner terhadap variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian yaitu cadangan devisa, kurs, net ekspor, investasi asing langsung, inflasi, produk domestik bruto,
jumlah uang beredar, utang luar negeri dan suku bunga SBI. Dengan mengikuti metode yang dikembangkan Dickey dan Fuller maka estimasi akar-akar unit dapat
dilakukan. Setelah dilkukan uji stasioneritas diketahui bahwa beberapa data yang digunakan merupakan data yang tidak stasioner sehingga dilakukan upaya untuk
menjadikan data menjadi stasioner. untuk itu penulis melakukan pembedaan pertama first difference and second difference terhadap data-data yang tidak stasioner. Dari
hasil pengujian terlihat bahwa seluruh data telah stasioner pada derajat 1 dan 2, atau stasioner pada pembedaan pertama dan pembedaan kedua. Sehingga data hasil
pembedaan pertama dan kedua digunakan untuk mengestimasi persamaan yang digunakan dalam penelitian ini.
Hasil uji stasioneritas variabel-variabel dalam penelitian ditampilkan pada Tabel 4.8 di bawah ini:
pdf M achine - is a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Ge t your s now
“ Thank you very m uch I can use Acrobat Dist iller or t he Acrobat PDFWrit er bu t I consider your product a lot easier t o use and m uch preferable t o Adobes A.Sar r as - USA
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.8. Uji Akar-akar Unit Uji Stasioneritas pada Tingkat Level1
st
D2ndD No
Variabel LevelFirst DSec D
ADF Test
1 CADEV
First Difference -6.119796
2 NX
First Difference -4.824879
3 Kurs
First Difference -4.053271
4 FDI
First Difference -4.170244
5 GDP
Second Difference -5.241459
6 INF
Level -4.626081
7 JUB
Second Difference -7.774724
8 R
Level -4.185845
9 ULN
First Difference -3.838431
Sumber: Data Diolah Berdasarkan hasil uji akar-akar unit pada Tabel 4.8 diketahui bahwa nilai
Inflasi dan Suku Bunga SBI stasioner pada tahap level. Kemudian, Cadev, NX, Kurs, FDI dan ULN stasioner pada tahap 1
st
Diferrence serta GDP dan JUB stasioner pada tahap 2
nd
Diferrence.
4.10. Uji Kointegrasi